Dokumen ini membahas konsep penelitian model RRD pada PLA (Pengkajian Lapangan Agronomi). PLA merupakan model pembelajaran aktual di lapangan yang menggabungkan teori dan praktikum di kampus dengan melihat fakta pertanian di lapangan. Tujuan PLA antara lain agar mahasiswa memahami sistem tanam petani, mengoreksi atau membenarkan praktik mereka, serta merekayasa sistem tanam baru berdasarkan teori. Sistem dan pola tanam

1. BAB V
KONSEP PENELITIAN
MODEL RRD PADA PLA
Prof. Prapto Yudhono
Dyah Weny Respatie, M.Si
FPN‐UGM
2014

2. Pengkajian Lapangan Agronomi, adalah
suatu model pembelajaran aktual, di
lapangan yang merupakan perwujudan
implementasi perpaduan mata kuliah teori/
praktikum di kampus, dibawa ke lapangan
untuk melihat, memahami fakta
pertanaman yang ada.

3. • Pengelolaan tanah merupakan bagian
dari proses penyelenggaraan
pertanaman, juga akan terlihat
pelaksanaannya.
• Maksud pembelajaran ini adalah
mengajak mahasiswa ke lapangan
untuk melihat kenyataan sistem/ pola
tanam dan pengelolaan tanah yang
dilakukan petani

4. TUJUAN
PLA
1. Agar mahasiswa dapat melihat,
memahami, mengerti terjadinya sistem/
pola tanam yang ada.
2. Agar mahasiswa mampu mengoreksi
kemungkinan adanya kesalahan/
kekurangan yang terjadi pada petani,
atau justru membenarkannya dengan
MODEL diagnosa.
3. Agar mahasiswa mampu merekayasa
sistem/ pola tanam yang baru,
berdasarkan teori/ hasil penelitian/
pustaka, dengan harapan dapat
meningkatkan pemanfaatan lahan
secara lestari dan mensejahterakan
petani.

5. SISTEM DAN POLA TANAM
Sistem dan Pola Tanam pada dasarnya dipengaruhi
oleh :
• Faktor lahan :
Lahan kering/ basah; lahan sawah/ pekarangan/
tegalan.
Topografi lahan dan jenis tanahnya.
• Faktor iklim :
Curah Hujan (jumlah/ sebaran); suhu; matahari;
angin dan bencana alam.

6. SISTEM DAN POLA TANAM
Sistem dan Pola Tanam pada dasarnya dipengaruhi
oleh :
• Faktor bahan :
Bibit tanaman (lokal/ unggul); sarana produksi,
opt; prasarana lainnya, misalkan : transportasi
serta pasar.
• Faktor petaninya :
permodalan; pengetahuan dan ketrampilan;
budaya; kepentingan dan selera, yang
dimanipulasikan ke dalam managemen
pertanaman dan terlihat dalam performansi
pertanaman.

7. KONSEP METODOLOGI
PLA
Pada dasarnya, PLA memakai metoda
induktif‐deduktif yakni dengan cara
yang sesuai dengan yang biasa
digunakan dalam FRD (Farming
System Research and Development)
atau pun RRD (Rural Research and
Development)

8. Terima kasih