Negosiasi adalah proses bernegosiasi antara dua pihak atau lebih untuk mencapai kesepakatan dalam menyelesaikan perselisihan kepentingan mereka. Terdapat beberapa alasan utama bernegosiasi yaitu membagi sumber daya terbatas, menciptakan solusi bersama, dan menyelesaikan masalah. Karakteristik utama situasi negosiasi adalah adanya dua pihak atau lebih yang bernegosiasi karena pilihan, ter

1. SIFAT DASAR
NEGOSIASI
Diesyana Ajeng P

2. NEGOSIASI Bentuk pengambilan keputusan di mana dua
pihak atau lebih berbicara satu sama lain
dalam upaya untuk menyelesaikan
kepentingan perdebatan mereka.
(Pruitt, 1981)
Proses memberi dan menerima untuk
mencapai kesepakatan (Lewicki, 2015)
Wawasan Negosiasi
1. Pengalaman diri sendiri
2. Media
3. Penelitian ilmu sosial

3. ALASAN BERNEGOSIASI
Solusi membagi sebuah sumber yang terbatas
Contoh : tanah, property, waktu, dll
Menciptakan sesuatu saat ada dua belah
pihak melakukan dengan cara yang berbeda
Menyelesaikan masalah/perselisihan antar pihak

4. KARAKTERISTIK SITUASI NEGOSIASI
Ada 2 Belah Pihak atau Lebih
01
02
Para Pihak Bernegosiasi karena “pilihan”
03
Berharap proses memberi dan menerima dalam negosiasi
04
Terdapat konflik kebutuhan atau keinginan
diantara 2 pihak atau lebih
Para pihak lebih suka bernegosiasi dan mencari kesepakatan
daripada melawan secara terbuka, pihak satu mendominasi, pihak
yg lain menyerah
05
06 Negosiasi berhasil melibatkan psikologis pihak yang
bernegosiasi

5. 1. Saat tujuan utama negosiasi bukan
untuk kesepakatan para pihak
2. Saat salah satu pihak berniat untuk
menghancurkan pihak lainnya
3. Negosiator memiliki kekuasaan yang
terbatas (tidak siap)
KAPAN SEHARUSNYA TIDAK
BERNEGOSIASI
(Levinson et al, 1999)

6. KERANGKA DASAR NEGOSIASI
Alternatif terbaik :
Menerima atau
menolak kesepakatan
dalam negosiasi
Seberapa fleksibel
dan akurat proses
negosiasi
Menentukan berapa besar atau
nilai minimum yang dapat
diterima dalam bernegosiasi
Best Alternatif to
Negotiated Agreement
(BANA)
Zone of Pissible
Agreement
Reservation Price

7. KONFLIK
Perselisihan dan pertentangan yang tajam, terkait dengan
kepentingan, ide, keyakinan dan tujuan yang bertentangan

8. JENIS KONFLIK
Konflik Intrapersonal
Konflik Interpersonal
Konflik Intrakelompok
Konflik Interkelompok

9. MANAJEMEN KONFLIK
Compromizing (Berkompromi)
Contending (bersaing)
Yielding (Akomodatif)
Inaction (Menghindari)
Problem Solving (Berkolaborasi)

10. TERIMA KASIH