Presentasi ini berkaitan dengan desiminiasi Program Roots Indonesia yang mengkampanyekan program perlindungan anak khususnya anti bullying di lingkungan satuan pendidikan.
Program ini dilaksanakan di SMKN 1 Sukalarang Kab. Sukabumi sebagai bagian dari Aksi Nyata.
2. Daftar Isi
01
04
02
05
03
06
Apa itu Program
Roots Indonesia
Tujuan Program
Roots Indonesia
Pihak yang
Terlibat
Aktivitas
Program Roots
Indonesia
Hasil dan
Dampak
Kesimpulan
3. Apa yang kamu lihat dari gambar ini?
● Siapa yang menjadi subjek utama
gambar ini?
● Bagaimana gambar ini membuat
kamu merasa atau breaksi?
● Apa yang mungkin menjadi
tujuan atau pesan dari gambar
ini?
5. Pengenalan Program Roots
Indoensia
Indonesia adalah program pencegahan
perundungan di satuan pendidikan yang
dikembangkan oleh UNICEF Indonesia
bersama Pemerintah Indonesia,
universitas, serta berbagai praktisi.
Program Roots
Pendekatan
dari program ini memusatkan peran
peserta didik di satuan pendidikan
sebagai Agen Perubahan untuk
menyebarkan pesan dan perilaku baik di
antara teman sebaya.
Tahun Pendirian
Dikembangkan UNICEF Indonesia pada
tahun 2017 - 2020
7. Tujuan Dampak yang diharapkan
Tujuan Program
Program ini dikembangkan dalam
rangka upaya pencegahan dan
penanganan kekerasan antar teman
sebaya yang berfokus menciptakan
iklim yang aman dan nyaman di
sekolah dengan mengaktivasi peran
siswa sebagai Agen Perubahan.
Program ini diharapkan dapat
menekan angka kekerasan baik secara
verbal dan fisik di lingkungan satuan
pendidikan, sehingga seluruh warga
satuan mendidikan merasa aman, dan
nyaman dalam beraktivitas.
9. Fasilitator Nasional
Fasilitator Guru
Agen Perubahan
Fasilitator Nasional adalah para praktisi yang ditunjuk oleh Kemendikbud Ristek dan
UNICEF yang berperan sebagai pembimbing guru di satuan pendidikan dalam
memahami Program Roots Indonesia dan melaksanakannya di satuan pendidikan
masing-masing.
Guru yang dilatih dan dibimbing oleh Fasilitator Nasional serta
telah memiliki kompetensi yang sesuai disebut sebagai
Fasilitator Guru.
Pihak yang Terlibat
Agen perubahan adalah peserta didik yang dipilih berdasarkan
voting di antara peserta didik yang terbukti memiliki jejaring
sosial yang baik dengan teman-temannya.
12. Pelatihan bagi para praktisi fasilitator yang
dipilih oleh Kemendikbudristek dan UNICEF
Indonesia sebagai fasilitator nasional.
Fasilitator guru tidak menunjuk Agen
Perubahan, melainkan memfasilitasi pemilihan
tiga puluh (30) peserta didik melalui sistem
voting di antara peserta didik. Setiap peserta
didik akan menuliskan 10 nama teman mereka
yang sering berinteraksi selama 1 bulan terakhir.
Bimbingan teknis bagi perwakilan guru dari
satuan pendidikan yang dilatih dan dibimbing
oleh fasilitator nasional sehingga memiliki
kompetensi yang sesuai sebagai fasilitator guru
untuk menerapkan Program Roots Indonesia
masing-masing satuan pendidikannya.
Aktivitas bersama agen perubahan dapat dimulai
dengan sesi pembelajaran dan diskusi mingguan
tentang modul Roots Indonesia antara fasilitator
guru dan agen perubahan.
Skema pelaksanaan Program Roots Indonesia di satuan
pendidikan
Pelatihan Fasilitator Nasional
Bimtek bagi Fasilitator Guru
Pemilihan Agen Perubahan
13. Aktivitas yang dilakukan oleh Agen Perubahan
Aktivitas bersama Agen perubahan dilakukan secara mingguan yang terdiri dari
pengenalan materi dan diskusi kelompok. Setiap pertemuan dilaksanakan dalam
durasi 60 menit. Adapun materi pembelajarannya adalah sebagai berikut:
1. Pengenalan program Roots
2. Meningkatkan rasa percaya dalam kelompok sebaya
3. Mengenal perundungan
4. Kepemimpinan dan komunikasi efektif
5. Melihat perspektif yang berbeda dan membangung
14. 6. Memberikan respon terhadap konflik
7. Membuat perubahan perilaku secara positif
8. Mengembangkan rekomendasi kebijakan sekolah
pencegahan kekerasan
9. Membuat perubahan perilaku secara positif
10. Membuat aksi yang melibatkan seluruh peserta didik
11. Merancang aktivitas Roots di satuan Pendidikan
12. Menyusun dan memperkuat pesan
13. Persiapan aktivitas Roots di satuan Pendidikan
14. Pelaksanaan aktivitas Roots di satuan Pendidikan
15. Evaluasi terhadap Program Roots Indonesia
15. Keberhasilan dan Pencapaian yang Telah Dicapai
Program ROOTS Indonesia telah diimplementasikan di lebih dari 1.000 sekolah di seluruh
Indonesia. Hasilnya menunjukkan bahwa program ini efektif dalam mengurangi
perundungan di sekolah. Sebuah studi yang dilakukan oleh UNICEF Indonesia pada tahun
2019 menemukan bahwa
• Jumlah siswa yang mengalami perundungan di sekolah yang menerapkan
program ROOTS Indonesia turun dari 21% menjadi 14%.
• Jumlah siswa yang merasa aman di sekolah meningkat dari 75% menjadi
85%.
• Jumlah siswa yang merasa memiliki teman di sekolah meningkat dari
80% menjadi 90%.
17. Dampak Program ROOTS Indonesia
Penurunan Perundungan
Sebuah studi yang dilakukan oleh UNICEF Indonesia pada tahun 2019 menemukan bahwa:
• Jumlah siswa yang mengalami perundungan di sekolah yang menerapkan program ROOTS Indonesia
turun dari 21% menjadi 14%.
• Jumlah siswa yang melihat perundungan di sekolah turun dari 30% menjadi 22%
• Jumlah siswa yang melakukan perundungan di sekolah turun dari 15% menjadi 10%.
Peningkatan Rasa Aman
Studi yang sama juga menemukan bahwa:
• Jumlah siswa yang merasa aman di sekolah meningkat dari 75% menjadi 85%.
• Jumlah siswa yang merasa nyaman di sekolah meningkat dari 78% menjadi 88%.
18. Peningkatan Keterampilan Sosial dan Emosional
Program ROOTS Indonesia membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan
sosial dan emosional, seperti:
• Empati
• Komunikasi
• Pemecahan masalah
• Pengambilan keputusan
Penguatan Komunitas Sekolah
• Program ROOTS Indonesia membantu untuk membangun komunitas sekolah
yang lebih positif dan inklusif.
21. Kesimpulan
Program ROOTS Indonesia adalah program pencegahan perundungan yang efektif.
Program ini telah menunjukkan hasil yang positif dalam mengurangi perundungan di
sekolah, meningkatkan rasa aman siswa, dan memperkuat komunitas sekolah.
23. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik
Ada pertanyaan?
rizalrulloh12@guru.smk.belajar.id
https://www.youtube.com/@sukalarangenglishclub3979
Terima Kasih
Please keep this slide for attribution