SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Mengawini
Perempuan Sundal
(Hosea 1:2)
Perintah Tuhan kepada nabi Hosea untuk mengawini seorang perempuan
sundal merupakan salah satu peristiwa yang paling kontroversial dalam
Alkitab. Tindakan ini diperintahkan secara langsung oleh Tuhan, membuka
perdebatan teologis yang mendalam mengenai pemahaman kita tentang
keadilan, cinta, dan kedaulatan Tuhan. Dalam SESI ini, kita akan menyelami
latar belakang, konteks, dan implikasi teologis dari perintah Tuhan ini.
Sanggam Manalu
Rista Barus
Theresia
Latar Belakang Hosea dan Perintah
Tuhan
1
Panggilan Hosea
Tuhan memanggil Hosea, seorang nabi
di Kerajaan Utara Israel, untuk
menyampaikan pesan-Nya kepada
umat-Nya yang semakin jauh dari Dia.
Hosea dikenal sebagai nabi yang setia
dan taat, meskipun harus menjalani
kehidupan yang sulit.
2 Perintah untuk Mengawini
Dalam penglihatan, Tuhan
memerintahkan Hosea untuk
mengawini seorang perempuan sundal
bernama Gomer. Tindakan ini
dimaksudkan untuk mengilustrasikan
hubungan antara Tuhan dan umat-Nya
yang sering kali diibaratkan sebagai
pernikahan.
3
Pernikahan yang Penuh
Penderitaan
Pernikahan Hosea dan Gomer menjadi
gambaran nyata tentang
perselingkuhan umat Israel terhadap
Tuhan. Gomer sering kali berselingkuh
dan meninggalkan Hosea, namun
Pemahaman Kontekstual: Hosea 1:2
Konteks Sejarah
Perintah Tuhan kepada Hosea
untuk mengawini perempuan
sundal terjadi pada masa
kejayaan Kerajaan Utara
Israel. Pada saat itu,
masyarakat Israel telah jauh
menyimpang dari iman
mereka, melakukan
penyembahan berhala, dan
menjauh dari Tuhan.
Makna Simbolik
Tindakan Hosea mengawini
Gomer merupakan simbol dari
hubungan antara Tuhan dan
umat-Nya. Gomer yang sundal
melambangkan Israel yang
telah berzinah dengan berhala-
berhala, sementara Hosea
yang setia melambangkan
Tuhan yang senantiasa
mengasihi umat-Nya.
Pesan Moral
Perintah Tuhan ini
mengungkapkan betapa
dalamnya kasih Tuhan kepada
umat-Nya yang telah berdosa.
Meskipun umat berpaling,
Tuhan tetap setia dan
menginginkan pemulihan
hubungan yang erat dengan
mereka.
Penafsiran Teologis: Mengapa Tuhan
Memerintahkan Hal Ini?
1 Menggambarkan Hubungan
Tuhan dan Umat
Perintah Tuhan kepada Hosea merupakan
ilustrasi yang kuat tentang hubungan
antara Tuhan dan umat-Nya.
Sebagaimana Hosea setia kepada Gomer
meskipun berselingkuh, demikian pula
Tuhan tetap setia kepada umat-Nya yang
sering kali mengkhianati-Nya.
2 Memperlihatkan Keadilan dan
Kasih Tuhan
Tindakan Hosea menunjukkan keadilan
Tuhan terhadap dosa, namun juga kasih-
Nya yang tak terbatas. Meskipun umat
berdosa, Tuhan tetap menginginkan
pemulihan hubungan dan mengharapkan
pertobatan mereka.
3 Menyampaikan Pesan Pengharapan
Perintah ini mengandung janji pemulihan bagi umat Israel. Meskipun mereka jauh berdosa, Tuhan
tetap memiliki rencana penebusan dan pembaruan bagi mereka. Hosea dan Gomer menjadi
simbol dari harapan ini.
Implikasi Etis: Bagaimana Memahami
Perintah Ini?
Kesucian Pernikahan
Perintah Tuhan ini mempertegas betapa Tuhan
menghargai kesucian dan kesetiaan dalam
pernikahan. Perselingkuhan dan perzinahan
adalah dosa yang berat di hadapan-Nya.
Kerendahan Hati
Tindakan Hosea mengawini Gomer
mengajarkan kita untuk merendahkan diri dan
taat pada perintah Tuhan, meskipun tindakan
tersebut tampak tidak masuk akal atau sulit
dilakukan.
Kasih yang Tak Bersyarat
Kasih Hosea kepada Gomer, yang terus
menerima dan memulihkannya, memberikan
gambaran tentang kasih Tuhan yang tak
bersyarat kepada umat-Nya yang berdosa.
Harapan bagi Pendosa
Peristiwa ini mengajarkan bahwa tidak ada
dosa yang terlalu besar bagi Tuhan untuk
diampuni. Selama ada pertobatan, Tuhan
selalu memberikan kesempatan untuk kembali
kepada-Nya.
Tantangan dalam Penerapan
Konteks Budaya
Perintah Tuhan ini sangat
kontroversial dalam konteks
budaya modern, dimana
pernikahan dengan
perempuan sundal dianggap
tidak bermoral dan dapat
menimbulkan perdebatan
yang sengit.
Pemahaman Teologis
Penafsiran teologis yang
salah dapat mengarah pada
penyalahgunaan perintah
Tuhan ini, seperti
pembenaran terhadap
perlakuan buruk pada
perempuan atau sikap
merendahkan martabat kaum
perempuan.
Implementasi Praktis
Menerapkan perintah Tuhan
ini secara harfiah di zaman
modern dapat menimbulkan
masalah etis dan hukum.
Dibutuhkan pemahaman yang
mendalam untuk
mengaplikasikannya dengan
bijak.
Pembelajaran dan Aplikasi bagi
Kehidupan
Kasih yang Tak
Bersyarat
Perintah Tuhan ini
mengajarkan kita
tentang kasih Tuhan
yang tak kenal batas,
yang tetap setia
menerima kita
meskipun kita berdosa.
Pertobatan
Peristiwa ini
menekankan
pentingnya pertobatan
tulus, dimana kita
berbalik dari dosa dan
kembali kepada Tuhan
yang penuh kasih.
Ketaatan
Tindakan Hosea
mengajarkan kita untuk
taat pada perintah
Tuhan, meskipun
perintah tersebut
dianggap sulit atau
tidak masuk akal.
Pemulihan
Peristiwa ini
memberikan harapan
bahwa tidak ada dosa
yang terlalu besar bagi
Tuhan untuk diampuni
dan memulihkan kita
kembali.
Kesimpulan dan Refleksi
Perintah Tuhan kepada Hosea untuk mengawini perempuan sundal
merupakan salah satu peristiwa yang paling kontroversial dalam Alkitab,
tetapi juga sangat kaya akan makna teologis. Tindakan ini mengungkapkan
kedalaman kasih Tuhan, keadilan-Nya terhadap dosa, dan harapan akan
pemulihan bagi umat yang berdosa. Meskipun menimbulkan tantangan
dalam penerapan, peristiwa ini tetap memberikan pembelajaran yang
berharga bagi kehidupan kita sebagai orang percaya - tentang kasih yang tak
bersyarat, pertobatan, ketaatan, dan pemulihan. Semoga kita dapat
memahami dan menerapkan hikmat Tuhan yang diwahyukan melalui
peristiwa ini.

More Related Content

Featured

How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
ThinkNow
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Kurio // The Social Media Age(ncy)
 

Featured (20)

How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
 
Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
 
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
Unlocking the Power of ChatGPT and AI in Testing - A Real-World Look, present...
 
12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work12 Ways to Increase Your Influence at Work
12 Ways to Increase Your Influence at Work
 
ChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slidesChatGPT webinar slides
ChatGPT webinar slides
 

Perintah Tuhan untuk Nabi Hosea Mengawini Perempuan Sundal

  • 1. Mengawini Perempuan Sundal (Hosea 1:2) Perintah Tuhan kepada nabi Hosea untuk mengawini seorang perempuan sundal merupakan salah satu peristiwa yang paling kontroversial dalam Alkitab. Tindakan ini diperintahkan secara langsung oleh Tuhan, membuka perdebatan teologis yang mendalam mengenai pemahaman kita tentang keadilan, cinta, dan kedaulatan Tuhan. Dalam SESI ini, kita akan menyelami latar belakang, konteks, dan implikasi teologis dari perintah Tuhan ini. Sanggam Manalu Rista Barus Theresia
  • 2. Latar Belakang Hosea dan Perintah Tuhan 1 Panggilan Hosea Tuhan memanggil Hosea, seorang nabi di Kerajaan Utara Israel, untuk menyampaikan pesan-Nya kepada umat-Nya yang semakin jauh dari Dia. Hosea dikenal sebagai nabi yang setia dan taat, meskipun harus menjalani kehidupan yang sulit. 2 Perintah untuk Mengawini Dalam penglihatan, Tuhan memerintahkan Hosea untuk mengawini seorang perempuan sundal bernama Gomer. Tindakan ini dimaksudkan untuk mengilustrasikan hubungan antara Tuhan dan umat-Nya yang sering kali diibaratkan sebagai pernikahan. 3 Pernikahan yang Penuh Penderitaan Pernikahan Hosea dan Gomer menjadi gambaran nyata tentang perselingkuhan umat Israel terhadap Tuhan. Gomer sering kali berselingkuh dan meninggalkan Hosea, namun
  • 3. Pemahaman Kontekstual: Hosea 1:2 Konteks Sejarah Perintah Tuhan kepada Hosea untuk mengawini perempuan sundal terjadi pada masa kejayaan Kerajaan Utara Israel. Pada saat itu, masyarakat Israel telah jauh menyimpang dari iman mereka, melakukan penyembahan berhala, dan menjauh dari Tuhan. Makna Simbolik Tindakan Hosea mengawini Gomer merupakan simbol dari hubungan antara Tuhan dan umat-Nya. Gomer yang sundal melambangkan Israel yang telah berzinah dengan berhala- berhala, sementara Hosea yang setia melambangkan Tuhan yang senantiasa mengasihi umat-Nya. Pesan Moral Perintah Tuhan ini mengungkapkan betapa dalamnya kasih Tuhan kepada umat-Nya yang telah berdosa. Meskipun umat berpaling, Tuhan tetap setia dan menginginkan pemulihan hubungan yang erat dengan mereka.
  • 4. Penafsiran Teologis: Mengapa Tuhan Memerintahkan Hal Ini? 1 Menggambarkan Hubungan Tuhan dan Umat Perintah Tuhan kepada Hosea merupakan ilustrasi yang kuat tentang hubungan antara Tuhan dan umat-Nya. Sebagaimana Hosea setia kepada Gomer meskipun berselingkuh, demikian pula Tuhan tetap setia kepada umat-Nya yang sering kali mengkhianati-Nya. 2 Memperlihatkan Keadilan dan Kasih Tuhan Tindakan Hosea menunjukkan keadilan Tuhan terhadap dosa, namun juga kasih- Nya yang tak terbatas. Meskipun umat berdosa, Tuhan tetap menginginkan pemulihan hubungan dan mengharapkan pertobatan mereka. 3 Menyampaikan Pesan Pengharapan Perintah ini mengandung janji pemulihan bagi umat Israel. Meskipun mereka jauh berdosa, Tuhan tetap memiliki rencana penebusan dan pembaruan bagi mereka. Hosea dan Gomer menjadi simbol dari harapan ini.
  • 5. Implikasi Etis: Bagaimana Memahami Perintah Ini? Kesucian Pernikahan Perintah Tuhan ini mempertegas betapa Tuhan menghargai kesucian dan kesetiaan dalam pernikahan. Perselingkuhan dan perzinahan adalah dosa yang berat di hadapan-Nya. Kerendahan Hati Tindakan Hosea mengawini Gomer mengajarkan kita untuk merendahkan diri dan taat pada perintah Tuhan, meskipun tindakan tersebut tampak tidak masuk akal atau sulit dilakukan. Kasih yang Tak Bersyarat Kasih Hosea kepada Gomer, yang terus menerima dan memulihkannya, memberikan gambaran tentang kasih Tuhan yang tak bersyarat kepada umat-Nya yang berdosa. Harapan bagi Pendosa Peristiwa ini mengajarkan bahwa tidak ada dosa yang terlalu besar bagi Tuhan untuk diampuni. Selama ada pertobatan, Tuhan selalu memberikan kesempatan untuk kembali kepada-Nya.
  • 6. Tantangan dalam Penerapan Konteks Budaya Perintah Tuhan ini sangat kontroversial dalam konteks budaya modern, dimana pernikahan dengan perempuan sundal dianggap tidak bermoral dan dapat menimbulkan perdebatan yang sengit. Pemahaman Teologis Penafsiran teologis yang salah dapat mengarah pada penyalahgunaan perintah Tuhan ini, seperti pembenaran terhadap perlakuan buruk pada perempuan atau sikap merendahkan martabat kaum perempuan. Implementasi Praktis Menerapkan perintah Tuhan ini secara harfiah di zaman modern dapat menimbulkan masalah etis dan hukum. Dibutuhkan pemahaman yang mendalam untuk mengaplikasikannya dengan bijak.
  • 7. Pembelajaran dan Aplikasi bagi Kehidupan Kasih yang Tak Bersyarat Perintah Tuhan ini mengajarkan kita tentang kasih Tuhan yang tak kenal batas, yang tetap setia menerima kita meskipun kita berdosa. Pertobatan Peristiwa ini menekankan pentingnya pertobatan tulus, dimana kita berbalik dari dosa dan kembali kepada Tuhan yang penuh kasih. Ketaatan Tindakan Hosea mengajarkan kita untuk taat pada perintah Tuhan, meskipun perintah tersebut dianggap sulit atau tidak masuk akal. Pemulihan Peristiwa ini memberikan harapan bahwa tidak ada dosa yang terlalu besar bagi Tuhan untuk diampuni dan memulihkan kita kembali.
  • 8. Kesimpulan dan Refleksi Perintah Tuhan kepada Hosea untuk mengawini perempuan sundal merupakan salah satu peristiwa yang paling kontroversial dalam Alkitab, tetapi juga sangat kaya akan makna teologis. Tindakan ini mengungkapkan kedalaman kasih Tuhan, keadilan-Nya terhadap dosa, dan harapan akan pemulihan bagi umat yang berdosa. Meskipun menimbulkan tantangan dalam penerapan, peristiwa ini tetap memberikan pembelajaran yang berharga bagi kehidupan kita sebagai orang percaya - tentang kasih yang tak bersyarat, pertobatan, ketaatan, dan pemulihan. Semoga kita dapat memahami dan menerapkan hikmat Tuhan yang diwahyukan melalui peristiwa ini.