SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Modul 1
PUBLIK AREA
A. PENDAHULUAN
Pada hotel, area umum menjadi area yang dapat dilalui oleh siapa pun tanpa
terkecuali. Segala macam urusan kebersihan yang berada di kawasan umum di kerjakan
oleh bagian public area, agar memberikan kesan bersih dan nyaman pada lingkungan hotel
dan membuat tamu yang datang memiliki kesan yang baik terhadap hotel tersebut.
Public area section adalah salah satu bagian yang berada dalam housekeeping
department yang menangani semua urusan mengenai kebersihan, kerapian, kelengkapan,
kenyamanan semua area umum yang berpengaruh terhadap ketertarikan tamu untuk
memakai jasa di dalam hotel. Public area section sangat berpengaruh besar terhadap
pemasukan dan operasional kerja di dalam hotel, karena dengan adanya section ini
kebersihan area yang dilalui oleh tamu tetap terjaga, dan tetap membuat tamu yang datang
menjadi senang dan dapat beristirahat dengan tenang.
Salah satu standar kompetensi pada Program Keahlian Akomodasi Perhotelan
adalah standar kompetensi membersihkan lokasi area dan peralatan, materi yang tertuang
dalam standar kompetensi ini ialah tentang aplikasi pengetahuan, keterampilan, dan sikap
kerja yang dibutuhkan untuk menjaga kebersihan, kerapihan, kenyamanan dan keindahan
area umum di hotel yang berkaitan erat dengan bagaimana cara membersihkan lokasi/area
dan peralatan yang digunakan pada saat membersihkan area umum yang ada di hotel, baik
pada area umum bagian dalam maupun bagian luar hotel. Pada modul ini diuraikan tentang
pengetahuan dasar public section, persiapan pembersihan, dan prosuder pembersihan
public area dengan mesin, ringkasan materi dan evaluasi.
Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan dapat:
1. Memahami area umum hotel dan klasifikasinya dengan baik dan benar.
2. Mengidentifikasi waktu yang tepat untuk pembersihan area umum secara makinal
dengan baik dan benar.
3. Menganalisis persiapan sebelum permbersihan area umum secara makinal dengan
baik dan benar.
4. Mengidentifikasi metode yang digunakan dalam pembersihan area umum secara
makinal dengan baik dan benar.
5. Mengoperasikan pembersihan area umum secara makinal dengan berbagai teknik
pembersihan sesuai dengan standard operasional prosedur (SOP) dengan baik dan
benar.
B. URAIAN MATERI
a) Pengertian Publik Area
Public area berasal dari kata public dan area yang mempunyai arti yaitu:
public adalah umum dan area adalah kawasan atau daerah. Jadi public area berarti
kawasan umum dan daerah umum. Publik Area adalah seksi dari housekeeping
yang mempunyai tugas dan tanggungjawab untuk menjaga kebersihan, kerapihan,
keindahan, kenyamanan, perawatan, dan pemeliharaan area-area dan fasilitas
umum seluruh area hotel, baik yang ada diluar gedung maupun didalam gedung
hotel.
b) Ruang Lingkup Publik Area
Area yang termasuk dalam publik area dibagi menjadi 2 bagian, yaitu:
1) Area Bagian Dalam Hotel (Area Internal)
 Main Entrance : ruang masuk hotel.
 Lobby Area : ruangan yang tingkat kunjungan tamunya sangat
tinggi, karena hampir semua tamu yang akan menginap di hotel akan
melewati lobby terlebih dahulu.
 Coridor : gang antar dua gedung atau ruang memanjang di antara
kamar-kamar hotel dan dilengkapi dengan lampu untuk penerangan
 Lift : alat transportasi untuk menaikkan benda atau manusia ke
tempat yang lebih tinggi atau menurunkan ke tempat yang lebih
rendah.
 Tangga : alat untuk menghubungkan tempat yang satu dengan yang
lain.
 Meeting Room, Function Room (Ruang Serbaguna), Ballroom
 Locker (Ruang Karyawan) : tempat bagi karyawan untuk
menyimpan barangnya.
 Public Toilet
 Food and Bevarage outlet seperti restora, dan bar.
 A and G office seperti ruang G&B director, PR manager, dan ruang
executive lainnya.
 Front Office
 Back office : Human resourches, Training Centre, Engineering,
Purchasing, Accounting dan Cost control.
2) Area Bagian Luar Hotel (Area Eksternal)
 Swimming pool : tempat untuk berenang.
 Gymnastic : fasilitas pusat kebugaran yang ada di hotel
 Parking area
 Garden
 Tempat bermain anak-anak
 Tempat sampah luar gedung
 Tennis court
Untuk menjangkau semua area itu Public Area Section dibagi menjadi
beberapa subsection atau menjadi satu section tersendiri di dalam
Housekeeping department, tergantung dari work load maupun luas areanya.
Adapun subsection di Public Area Section adalah sebagai berikut :
1. Houseman subsection yang mempunyai area tugas pembersihan lobby
area, toilet, corridor dan salasar, employee area, Food and Beverage
outlet.
2. Garden subsection yang bertugas untuk mengatur dan memelihara
seluruh taman yang ada di hotel, baik yang ada di dalam maupun di luar
gedung.
3. Sport and Recreation subsection yang mempunyai area tugas di semua
fasilitas sport and recreation di hotel tersebut, seperti swimming pool,
tennis court, fitness centre dan lain-lain
c) Tugas-tugas Public Area Section
Seksi ini memiliki tugas memelihara keindahan, kerapian, kebersihan,
kelengkapan, kenyamanan dan keasrian fasilitas umum yang berada di hotel yang
dikoordinir oleh seorang Chief Public Area. Tugas-tugasnya antara lain :
a. Menata dan merawat public area, public rooms, dan office area.
b. Melaporkan kerusakan barang-barang inventaris pada atasan.
c. Memelihara semua peralatan dan bahan pembersih yang digunakan.
d. Melakukan general cleaning yang telah dijadwakan oleh atasan.
e. Menggunakan peralatan dan bahan pembersih dengan prosedur yang benar.
f. Memelihara suasana kerja yang sehat dan kerja sama yang baik.
d) Waktu Pembersihan Public Area
Untuk memudahkan cara pembersihan dan menjaga agar suatu area tetap terjaga
kebersihannya maka perlu adanya penjadwalan di dalam pembersihannya. Jadwal
pembersihan untuk area umum dapat dibuat daftar seperti berikut.
1. Jadwal pembersihan harian (daily cleaning schedule)
2. Jadwal pembersihan mingguan (weekly cleaning schedule)
3. Jadwal pembersihan bulanan (monthly cleaning schedule)
4. Jadwal pembersihan tahunan (yearly cleaning schedule)
e) Persiapan Kerja Pelaksanaan Pembersihan Umum secara di Hotel
Dalam pembersihan area umum, perlu diperhatikan beberapa hal penting dan teknik
pembersihan yang tepat untuk menghindari kesalahan pemakaian alat dan bahan
pembersih.
Identifikasi Persiapan Pelaksanaan Persiapan
Persiapan diri Sebelum melakukan pekerjaan seorang houseman
dituntut untuk selalu berpenampilan baik, bersih
dan rapi.
Area yang akan
dibersihkan
Hal ini dimaksudkan agar saat kegiatan
pembersihan dilakukan tetap menjaga keamanan
dan kenyamanan tamu serta mempertimbangkan
waktu pembersihan, misalnya lobby, restaurant,
kolam renang, koridor.
Objek yang akan
dibersihkan
Objek yang akan dibersihkan, misalnya lantai,
dinding, karpet, kayu, keramik, agar dapat
ditentukan bahan dan peralatan yang tepat.
Alat pembersih utama
yang diperlukan
Siapkan dan kumpulkan semua peralatan
pembersih utama yang akan digunakan sesuai
dengan objek yang akan dibersihkan.
Alat pendukung kerja yang
digunakan
Bila diperlukan alat pendukung kerja, misalnya
tangga, sarung tangan, masker dll, maka perlu
disiapkan untuk memudahkan kegiatan selama
pembersihan.
Bahan pembersih yang
digunakan
Siapkan bahan-bahan pembersih yang akan
digunakan sesuai dengan objek yang akan
dibersihkan dengan tetap menjaga keamanan dan
keselamatan kerja. Contoh : bahan pembersih
yang mengandung zat kimia berbahaya, maka
perlu alat pelindung.
Komunikasi Informasikan pada bagian yang bertanggung
jawab bila pembersihan akan segera dilakukan.
Keamanan dan
keselamatan kerja
Pasang tanda peringatan jika sedang
membersihkan area umum untuk menjamin agar
tamu terhindar dari bahaya.
f) Metode Pembersihan secara Makinal
1. Kristalisasi
Yaitu cara perawatan lantai marmer agar lantai menjadi mengkilap
dikarenakan terjadinya kristalisasi pada permukaan lantai. Pelapisan ini
hanya dapat dilakukan pada lantai marmer (Marble Floor).
2. Pelapisan Lantai Buffable System dan Non Buffable System
Pelapisan lantai ini ditujukan agar lantai tetap mengkilap dan usia lantai
bertahan lama, sehingga tidak cepat mengganti dengan lantai yang lain.
Usia lantai dapat semakin lama jika dirawat secara teratur dan dengan bahan
pembersih yang benar. Perbedaannya adalah Buffable system pembersihan
lantai ini dilakukan dengan cara dibuffing setelah semua prosedur telah
selesai dilakukan, begitu sebaliknya.
3. Floor Cleaning Machine
Adalah Metode Pembersihan pada lantai dimulai dengan Scrubbing
(Menggosok), Brushing (Menyikat), Buffing (Melapisi/memoles), sampai
Polishing (Pengkilapan). Semua itu dapat dilakukan oleh 1 alat Floor
Maintenance Machine.
4. Carpet Washing Machine
Adalah Metode Pembersihan khusus untk mencuci karpet yang dilengkapi
dengan rollbrush untuk menyikat peermukaan karpet, motor penggerak,
gagang, penampung shampoo, pengatur semprotan dan blower untuk
mempecepat pengeringan.
5. Dry Vacumming
Adalah Metode Pembersihan dengan menyedot debu atau kotoran pada
karpet maupun lantai.
6. Wet Vacumming
Adalah Metode Pembersihan dengan menyedot kotoran yang berwujud cair
yang tergenang pada lantai maupun pada karpet.
g) Prosedur Pembersihan Area Umum Secara Makinal
1. Prosedur Kristalisasi
METODE ALAT BAHAN PROSEDUR
Sweeping  Broom / lobby
duster
 Dust pan
 Putty Knife
 Wet Floor
sign/ danger
notice
-  Singkirkan semua
benda yang ada di
ruangan.
 Bersihkan lantai
dari semua sampah
dan debu serta noda
jika ada.
 Mulailah dari sudut
yang terjauh dari
pintu
Scrubbing  Scrubbing
Machine
 Double
Bucket
 Water scope
 Pad warna
Hijau /hitam
 Air
 Wax
stripper
 Campurkan air
dengan wax
stripper
perbandingan 1:10
 Kupaslah lantai
dengan
menggunakan
Scrubbing machine
 Mulailah dari sudut
terjauh dari pintu.
Wet
Vacumming
 Wet Vacuum
Cleaner
 Floor
Squeezer
  Vacuum lah lantai
yang sudah kupas,
sampai bersih dan
kering
 Untuk
mempercepat
proses
pengeringan,
bantulah dengan
menggunakan floor
squeezer
 Mulailah dari sudut
terjauh dari pintu
Rinsing  Ember
 Gayung
 Brushing
Machine
Air  Sikatlah lantai
dengan
menggunakan
brushing machine
 Mulailah dari sudut
terjauh dari pintu
Wet
Vacumming
 Wet Vacuum
Cleaner
 Floor
Squeezer
  Vacuum lah lantai
yang sudah kupas,
sampai bersih dan
kering
 Untuk
mempercepat
proses
pengeringan,
bantulah dengan
menggunakan floor
squeezer
 Mulailah dari sudut
terjauh dari pintu
Crystallizing
Dry system
 Bottle sprayer
 Floor
machine
 Red pad
Wax
Crystallize
(Chemical
cair)
 Semprotkan wax
crystallize pada
marmer yang
sudah bersih dan
kering
 Buffing lah lantai
sampai kering
sehingga terjadi
kristalisasi pada
lantai marmer.
Crystallizing
Wet System
 Water scope
atau tempat
lain yang bisa
dipakai
 spoon, gelas
ukur
 White Pad
- Wax
Crystallize
(Chemical
pasta atau
bubuk)
- Water
 Campurkan pasta
dengan air
secukupnya
 Tuangkan pasta
pada lantai
marmer
secukupnya
 Buffing lah lantai
sampai mendekati
kering.
 Siramlah kembali
campuran pasta
tersebut
secukupnya
 Buffing kembali
sampai lantai
mengkilap (sekitar
15 menit pada satu
tempat)
 Jangan berpindah
sebelum lantai
mengkilap
Storing  Semua alat Semua
bahan
pembersih
yang tersisa
 Bersihkan dan
simpan kembali
alat pembersih
setelah digunakan
pada tempatnya
masing-masing.
 Simpan kembali
sisa bahan
pembersih
padaraknya
masing-masing
2. Prosedur Pelaksanaan Spray Buffing pada Karpet
METODE ALAT BAHAN PROSEDUR
Sweeping  Broom / lobby
duster
 Dust pan
 Putty Knife
 Wet Floor
sign/ danger
notice
-  Singkirkan semua
benda yang ada di
ruangan.
 Bersihkan lantai
dari semua sampah
dan debu serta noda
jika ada.
 Mulailah dari sudut
yang terjauh dari
pintu
Dry
Vacumming
 Dry Vacuum
Cleaner
  Vacuumlah lantai
karpet dari segala
debu maupun
kotoran yang
melekat pada bulu-
bulu karpet sesuai
dengan prosedur.
 Vacuumlah lantai
karpet dari sudut
terjauh dari pintu.
Spray buffing  Floor
Machine
 Bonet buffer
 Bottle sprayer
 Air
 Carpet
shampoo
 Campurkan air
dengan carpet
shampoo dengan
perbandingan 1 :
10
 Semprotkan
campuran bahan
pembersih ke
permukaan karpet
dengan merata
 Buffing lah karpet
dengan teliti
 Mulailah dari sudut
terjauh menuju
pintu keluar
 Biarkan karpet
mongering dengan
sendirinya.
Storing  Semua alat Semua
bahan
pembersih
yang tersisa
 Bersihkan dan
simpan kembali
alat pembersih
setelah digunakan
pada tempatnya
masing-masing.
 Simpan kembali
sisa bahan
pembersih
padaraknya
masing-masing
3. Prosedur Pelaksanaan Shampooing Carpet
METODE ALAT BAHAN PROSEDUR
Sweeping  Broom /
lobby duster
 Dust pan
 Putty Knife
 Wet Floor
sign/ danger
notice
-  Singkirkan semua
benda yang ada di
ruangan.
 Bersihkan lantai
dari semua sampah
dan debu serta noda
jika ada.
 Mulailah dari sudut
yang terjauh dari
pintu
Dry
Vacumming
 Dry Vacuum
Cleaner
  Vacuumlah lantai
karpet dari segala
debu maupun
kotoran yang
melekat panda
bulu-bulu karpet
sesuai dengan
prosedur.
 Vacuumlah lantai
karpet dari sudut
terjauh dari pintu.
Spotting  Bottle
sprayer
 Clean cloth
 Tissue
 Putty Knife
Carpet
Spot
Removal
 Angkat noda bekas
makanan/minuman
yang masih tercecer
 Semprotkan bahan
pembersih pada
noda yang
menempel pada
karpet
 Gosok noda
tersebut
menggunakan clean
cloth dengan
gerakan ke arah
dalam
 Keringkan bekas
bahan pembersihan
dengan tissue
 Bilas bekas
pembersihan
dengan
menyemprotkan air
bersih
 Keringkan bekas
pember sihan
dengan clean cloth.
 Jika noda berupa
premen karet dapat
digunakan putty
knife sebagai
pencungkil noda.
Brushing /
Shampooing
 Floor
Machine
 Soft brush
 Water scope
 Pail
Carpet
shampoo
 Carpet shampoo
dicampur dengan
air dengan
perbandingan 1 : 10
atau disesuaikan
dengan kondisi
kotoran karpet.
 Masukkan
campuran bahan
pembersih ke dalam
container/ liquid
tank.
 Pasang kabel mesin
pada electric plug.
 Nyalakan mesin
dengan cara
menekan power
on/off
 Lakukan penyikatan
dengan gerakan
mundur sesuai
dengan prosedur
yang benar
 Lakukan dari sudut
terjauh dari pintu
Wet
Vacumming
 Wet Vacuum
Cleaner
  Sedot/keringkat
cairan dengan
menggunakan wet
vacuum cleaner
dari sudut terjauh
ke arah pintu
keluar.
 Lakukan sampai
dengan teliti dan
benar-benar bersih
Blowing  Blower   Keringkan karpet
dengan
menggunakan
blower, dan arahkan
blower pada karpet
yang masih lembab.
 Sebelum karpet
kering usahakan
jangan berpindah-
pindah, untuk
menghindari
pengotoran karpet
Storing  Semua alat Semua
bahan
pembersih
yang tersisa
 Bersihkan dan
simpan kembali alat
pembersih setelah
digunakan pada
tempatnya masing-
masing.
 Simpan kembali
sisa bahan
pembersih
padaraknya masing-
masing
4. Pelapisan Lantai Non Buffable System
METODE ALAT BAHAN PROSEDUR
Sweeping  Broom /
lobby duster
 Dust pan
 Putty Knife
-  Singkirkan semua
benda yang ada di
ruangan.
 Wet Floor
sign/ danger
notice
 Bersihkan lantai
dari semua
sampah dan debu
serta noda jika
ada.
 Mulailah dari
sudut yang terjauh
dari pintu
Scrubbing  Scrubbing
Machine
 Double
Bucket
 Water scope
 Pad warna
Hijau /hitam
 Air
 Wax
stripper
 Campurkan air
dengan wax
stripper
perbandingan
1:10
 Kupaslah lantai
dengan
menggunakan
Scrubbing
machine
 Mulailah dari
sudut terjauh dari
pintu.
Wet
Vacumming
 Wet Vacuum
Cleaner
 Floor
Squeezer
  Vacuum lah
lantai yang sudah
kupas, sampai
bersih dan kering
 Untuk
mempercepat
proses
pengeringan,
bantulah dengan
menggunakan
floor squeezer
 Mulailah dari
sudut terjauh dari
pintu
Rinsing  Ember
 Gayung
 Brushing
Machine
Air  Sikatlah lantai
dengan
menggunakan
brushing machine
 Mulailah dari
sudut terjauh dari
pintu
Wet
Vacumming
 Wet Vacuum
Cleaner
 Floor
Squeezer
  Vacuum lah
lantai yang sudah
kupas, sampai
bersih dan kering
 Untuk
mempercepat
proses
pengeringan,
bantulah dengan
menggunakan
floor squeezer
 Mulailah dari
sudut terjauh dari
pintu
Coating/Sealing
& Finishing
 Double
Bucket
 Wringer
 Clean Mop
 Wax
Sealer
 Wax
Finisher
 Lapiskan Wax
sealer secara
merata pada
permukaan
lantai, sampai
selesai
 Biarkan lantai
sampai kering
kurang lebih 15-
20’
 Ulangi 2 - 3 x
agar memperoleh
hasil yang
maksimal.
5. Pelapisan Lantai Buffable System
METODE ALAT BAHAN PROSEDUR
Sweeping  Broom /
lobby duster
 Dust pan
 Putty Knife
 Wet Floor
sign/
danger
notice
-  Singkirkan
semua benda
yang ada di
ruangan.
 Bersihkan lantai
dari semua
sampah dan
debu serta noda
jika ada.
 Mulailah dari
sudut yang
terjauh dari pintu
Scrubbing  Scrubbing
Machine
 Double
Bucket
 Water scope
 Air
 Wax
stripper
 Campurkan air
dengan wax
stripper
perbandingan
1:10
 Pad warna
Hijau
/hitam
 Kupaslah lantai
dengan
menggunakan
Scrubbing
machine
 Mulailah dari
sudut terjauh
dari pintu.
Wet Vacumming  Wet
Vacuum
Cleaner
 Floor
Squeezer
  Vacuum lah
lantai yang
sudah kupas,
sampai bersih
dan kering
 Untuk
mempercepat
proses
pengeringan,
bantulah dengan
menggunakan
floor squeezer
 Mulailah dari
sudut terjauh
dari pintu
Rinsing  Ember
 Gayung
 Brushing
Machine
Air  Sikatlah lantai
dengan
menggunakan
brushing
machine
 Mulailah dari
sudut terjauh
dari pintu
Wet Vacumming  Wet
Vacuum
Cleaner
 Floor
Squeezer
  Vacuum lah
lantai yang
sudah kupas,
sampai bersih
dan kering
 Untuk
mempercepat
proses
pengeringan,
bantulah dengan
menggunakan
floor squeezer
 Mulailah dari
sudut terjauh
dari pintu
Coating/Sealing  Double
Bucket
 Wringer
 Clean Mop
Wax
Sealer
 Lapiskan Wax
sealer secara
merata pada
permukaan
lantai, sampai
selesai
 Biarkan lantai
sampai kering
kurang lebih
15-20’
 Ulangi 2 - 3 x
agar
memperoleh
hasil yang
maksimal.
Finishing/Polishing  Double
Bucket
 Wringer
 Clean Mop
Wax
Finisher
 Lapiskan wax
finisher scr
merata pada
permukaan
lantai, sampai
selesai
 Biarkan lantai
sampai kering
kurang lebih
1220’
 Untuk
memperoleh
hasil yang
maksimal ulangi
sekali lagi
Buffing  Buffing
Machine
-  Buffing lah lantai
yang sudah
dilapisi wax
finisher dengan
menggunakan
buffing machine
secara teliti
sehingga
memperoleh
hasil yang
maksimal
 Lakukan
berulang – ulang
sampai lantai
menjadi
mengkilap.
C. RINGKASAN MATERI
Public area berasal dari kata public dan area yang mempunyai arti yaitu: public
adalah umum dan area adalah kawasan atau daerah. Jadi public area berarti kawasan umum
dan daerah umum. Area umum adalah ruangan yang tingkat kunjungan tamunya sangat
tinggi. Seksi ini memiliki tugas memelihara keindahan, kerapian, kebersihan, kelengkapan,
kenyamanan dan keasrian fasilitas umum yang berada di hotel yang dikoordinir oleh
seorang Chief Public Area.
Tugas-tugasnya adalah memudahkan cara pembersihan dan menjaga agar suatu
area tetap terjaga kebersihannya maka perlu adanya penjadwalan di dalam
pembersihannya. Jadwal pembersihan untuk area umum dapat dibuat berdasarkan
kepentingngan dan kenyamanan tamu. Sebelum melakukan pekerjaan seorang houseman
dituntut untuk selalu berpenampilan baik, bersih dan rapi. Metode pembersihan area umum
secara makinal yaitu kristalisasi, Pelapisan Lantai Buffable System dan Non Buffable
System, Floor Cleaning Machine , Carpet Washing Machine, Dry Vacumming, dan Wet
Vacumming.
1. Metode pembersihan makinal :
 Kristalisasi
 Pelapisan Lantai Non Buffable System
 Pelapisan Lantai Buffable System
 Floor Cleaning Machine
 Carpet Washing Machine
 Wet Vacuum
 Dry Vacuum
2. Ruang lingkup public area section :
a) Area Internal : Main Entrance, Lobby Area, Coridor, Lift, tangga,
Meeting Room, Function Room (Ruang Serbaguna), Ballroom, Locker
(Ruang Karyawan) : tempat bagi karyawan untuk menyimpan
barangnya, Public Toilet, Food and Bevarage outlet seperti restoran,
dan bar, A and G office seperti ruang G&B director, PR manager, dan
ruang executive, Front Office, Back office : Human resourches,
Training Centre, Engineering, Purchasing, Accounting dan Cost
control.
b) Area Eksternal : Swimming pool, Gymnastic, Parking area, Garden,
Tempat bermain anak-anak, Tempat sampah luar gedung, Tennis
court.
3. Subsection public area :
a) Houseman subsection yang mempunyai area tugas pembersihan lobby
area, toilet, corridor dan salasar, employee area, Food and Beverage
outlet.
b) Garden subsection yang bertugas untuk mengatur dan memelihara
seluruh taman yang ada di hotel, baik yang ada di dalam maupun di luar
gedung.
c) Sport and Recreation subsection yang mempunyai area tugas di semua
fasilitas sport and recreation di hotel tersebut, seperti swimming pool,
tennis court, fitness centre dan lain-lain
4. Proses kristalisasi yaitu cara perawatan lantai marmer agar lantai menjadi
mengkilap dikarenakan terjadinya kristalisasi pada permukaan lantai.
Pelapisan ini hanya dapat dilakukan pada lantai marmer (Marble Floor).
5. Pelapisan Lantai Buffable System dan Non Buffable System
Perbedaannya adalah Buffable system pembersihan lantai ini dilakukan dengan
cara dibuffing setelah semua prosedur telah selesai dilakukan, begitu
sebaliknya.
DAFTAR PUSTAKA
Narta. 2016. MODUL PAKET KEAHLIAN AKOMODASI PERHOTELAN SEKOLAH
MENENGAH KEJURUAN (SMK) KELOMPOK E. Online tersedia:
http://repositori.kemdikbud.go.id/7816/1/AKP-
5.Modul%20Diklat%20PKB%20Guru%20SMK%20Paket%20Keahlian%20Akomodasi%20
Perhotelan%20E.pdf [diakses pada 21 April 2020]
Kumaat, Hendry. 2018. PROSEDUR PEMBERSIHAN PUBLIC AREA MODUL. Online
tersedia: http://pariwisata.polimdo.ac.id/wp-content/uploads/2019/02/PUBLIC-AREA-1.pdf
diakses pada 21 April 2020]
Suwithi, Ini Wayan. 2008. AKOMODASI PERHOTELAN JILID 2. Indonesia: Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Hakim, Lulus Rachman. 2010. PUBLIC AREA. Online tersedia:
http://lulusrachmanhakim.blogspot.com/2010/10/v-behaviorurldefaultvml-o.html [diakses
pada 27 April 2020]

More Related Content

Similar to modul-publicarea-section-dasar-dasar-lobby-resto-garden

Si pi, sigit widiatmoko, hapzi ali, implementasi sistem informasi usaha perho...
Si pi, sigit widiatmoko, hapzi ali, implementasi sistem informasi usaha perho...Si pi, sigit widiatmoko, hapzi ali, implementasi sistem informasi usaha perho...
Si pi, sigit widiatmoko, hapzi ali, implementasi sistem informasi usaha perho...sigit widiatmoko
 
Pertemuan_I_SANITASI_HIGIENE_pptx.pptx
Pertemuan_I_SANITASI_HIGIENE_pptx.pptxPertemuan_I_SANITASI_HIGIENE_pptx.pptx
Pertemuan_I_SANITASI_HIGIENE_pptx.pptxBeritaTerbaruChanel
 
New microsoft office word document (2)
New microsoft office word document (2)New microsoft office word document (2)
New microsoft office word document (2)Syad Bakrie
 
CLEANSHEET CLEANING SERVICE JAKARTA PANGGILAN TERBAIK
CLEANSHEET CLEANING SERVICE JAKARTA PANGGILAN TERBAIKCLEANSHEET CLEANING SERVICE JAKARTA PANGGILAN TERBAIK
CLEANSHEET CLEANING SERVICE JAKARTA PANGGILAN TERBAIKJasaBersihRumahJakar1
 
CPOB sanitasi dan hygiene.pptx
CPOB sanitasi dan hygiene.pptxCPOB sanitasi dan hygiene.pptx
CPOB sanitasi dan hygiene.pptxFauziahNurHutauruk
 
TRAINING PRESENTATION CLEANING SERVICE 1.ppt
TRAINING PRESENTATION CLEANING SERVICE 1.pptTRAINING PRESENTATION CLEANING SERVICE 1.ppt
TRAINING PRESENTATION CLEANING SERVICE 1.pptAyomiTawiBarata1
 
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.pptfdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.pptSablengTenan
 
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.pptfdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.pptHandikaAdetiya
 
Presentasi 2 BAB 2 Prosedur pemeliharaan lingkungan kerja
Presentasi 2 BAB 2 Prosedur pemeliharaan lingkungan kerjaPresentasi 2 BAB 2 Prosedur pemeliharaan lingkungan kerja
Presentasi 2 BAB 2 Prosedur pemeliharaan lingkungan kerjaEdi Sutanto
 
9. C P K B Harmonisasi ASEAN (wecompress.com).pptx
9. C P K B  Harmonisasi ASEAN (wecompress.com).pptx9. C P K B  Harmonisasi ASEAN (wecompress.com).pptx
9. C P K B Harmonisasi ASEAN (wecompress.com).pptxsitiquraniati1
 
presentasi PP Fikri.pptx
presentasi PP Fikri.pptxpresentasi PP Fikri.pptx
presentasi PP Fikri.pptxssuser7c51b2
 

Similar to modul-publicarea-section-dasar-dasar-lobby-resto-garden (18)

1 dr Herry.pptx
1 dr Herry.pptx1 dr Herry.pptx
1 dr Herry.pptx
 
Ets mppl aidil
Ets mppl aidilEts mppl aidil
Ets mppl aidil
 
R3 Resik
R3 ResikR3 Resik
R3 Resik
 
Si pi, sigit widiatmoko, hapzi ali, implementasi sistem informasi usaha perho...
Si pi, sigit widiatmoko, hapzi ali, implementasi sistem informasi usaha perho...Si pi, sigit widiatmoko, hapzi ali, implementasi sistem informasi usaha perho...
Si pi, sigit widiatmoko, hapzi ali, implementasi sistem informasi usaha perho...
 
Audit
AuditAudit
Audit
 
Sukatan matapelajaran
Sukatan matapelajaranSukatan matapelajaran
Sukatan matapelajaran
 
Pertemuan_I_SANITASI_HIGIENE_pptx.pptx
Pertemuan_I_SANITASI_HIGIENE_pptx.pptxPertemuan_I_SANITASI_HIGIENE_pptx.pptx
Pertemuan_I_SANITASI_HIGIENE_pptx.pptx
 
New microsoft office word document (2)
New microsoft office word document (2)New microsoft office word document (2)
New microsoft office word document (2)
 
CLEANSHEET CLEANING SERVICE JAKARTA PANGGILAN TERBAIK
CLEANSHEET CLEANING SERVICE JAKARTA PANGGILAN TERBAIKCLEANSHEET CLEANING SERVICE JAKARTA PANGGILAN TERBAIK
CLEANSHEET CLEANING SERVICE JAKARTA PANGGILAN TERBAIK
 
CPOB sanitasi dan hygiene.pptx
CPOB sanitasi dan hygiene.pptxCPOB sanitasi dan hygiene.pptx
CPOB sanitasi dan hygiene.pptx
 
TRAINING PRESENTATION CLEANING SERVICE 1.ppt
TRAINING PRESENTATION CLEANING SERVICE 1.pptTRAINING PRESENTATION CLEANING SERVICE 1.ppt
TRAINING PRESENTATION CLEANING SERVICE 1.ppt
 
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.pptfdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
 
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.pptfdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
fdokumen.com_manajemen-pemeliharaan-dan-perawatan-gedung-dan-fasilitasnya.ppt
 
Pembersihan Peralatan
Pembersihan PeralatanPembersihan Peralatan
Pembersihan Peralatan
 
Presentasi 2 BAB 2 Prosedur pemeliharaan lingkungan kerja
Presentasi 2 BAB 2 Prosedur pemeliharaan lingkungan kerjaPresentasi 2 BAB 2 Prosedur pemeliharaan lingkungan kerja
Presentasi 2 BAB 2 Prosedur pemeliharaan lingkungan kerja
 
9. C P K B Harmonisasi ASEAN (wecompress.com).pptx
9. C P K B  Harmonisasi ASEAN (wecompress.com).pptx9. C P K B  Harmonisasi ASEAN (wecompress.com).pptx
9. C P K B Harmonisasi ASEAN (wecompress.com).pptx
 
Definisi publik area
Definisi publik areaDefinisi publik area
Definisi publik area
 
presentasi PP Fikri.pptx
presentasi PP Fikri.pptxpresentasi PP Fikri.pptx
presentasi PP Fikri.pptx
 

modul-publicarea-section-dasar-dasar-lobby-resto-garden

  • 1. Modul 1 PUBLIK AREA A. PENDAHULUAN Pada hotel, area umum menjadi area yang dapat dilalui oleh siapa pun tanpa terkecuali. Segala macam urusan kebersihan yang berada di kawasan umum di kerjakan oleh bagian public area, agar memberikan kesan bersih dan nyaman pada lingkungan hotel dan membuat tamu yang datang memiliki kesan yang baik terhadap hotel tersebut. Public area section adalah salah satu bagian yang berada dalam housekeeping department yang menangani semua urusan mengenai kebersihan, kerapian, kelengkapan, kenyamanan semua area umum yang berpengaruh terhadap ketertarikan tamu untuk memakai jasa di dalam hotel. Public area section sangat berpengaruh besar terhadap pemasukan dan operasional kerja di dalam hotel, karena dengan adanya section ini kebersihan area yang dilalui oleh tamu tetap terjaga, dan tetap membuat tamu yang datang menjadi senang dan dapat beristirahat dengan tenang. Salah satu standar kompetensi pada Program Keahlian Akomodasi Perhotelan adalah standar kompetensi membersihkan lokasi area dan peralatan, materi yang tertuang dalam standar kompetensi ini ialah tentang aplikasi pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang dibutuhkan untuk menjaga kebersihan, kerapihan, kenyamanan dan keindahan area umum di hotel yang berkaitan erat dengan bagaimana cara membersihkan lokasi/area dan peralatan yang digunakan pada saat membersihkan area umum yang ada di hotel, baik pada area umum bagian dalam maupun bagian luar hotel. Pada modul ini diuraikan tentang pengetahuan dasar public section, persiapan pembersihan, dan prosuder pembersihan public area dengan mesin, ringkasan materi dan evaluasi. Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan dapat: 1. Memahami area umum hotel dan klasifikasinya dengan baik dan benar. 2. Mengidentifikasi waktu yang tepat untuk pembersihan area umum secara makinal dengan baik dan benar. 3. Menganalisis persiapan sebelum permbersihan area umum secara makinal dengan baik dan benar.
  • 2. 4. Mengidentifikasi metode yang digunakan dalam pembersihan area umum secara makinal dengan baik dan benar. 5. Mengoperasikan pembersihan area umum secara makinal dengan berbagai teknik pembersihan sesuai dengan standard operasional prosedur (SOP) dengan baik dan benar. B. URAIAN MATERI a) Pengertian Publik Area Public area berasal dari kata public dan area yang mempunyai arti yaitu: public adalah umum dan area adalah kawasan atau daerah. Jadi public area berarti kawasan umum dan daerah umum. Publik Area adalah seksi dari housekeeping yang mempunyai tugas dan tanggungjawab untuk menjaga kebersihan, kerapihan, keindahan, kenyamanan, perawatan, dan pemeliharaan area-area dan fasilitas umum seluruh area hotel, baik yang ada diluar gedung maupun didalam gedung hotel. b) Ruang Lingkup Publik Area Area yang termasuk dalam publik area dibagi menjadi 2 bagian, yaitu: 1) Area Bagian Dalam Hotel (Area Internal)  Main Entrance : ruang masuk hotel.  Lobby Area : ruangan yang tingkat kunjungan tamunya sangat tinggi, karena hampir semua tamu yang akan menginap di hotel akan melewati lobby terlebih dahulu.  Coridor : gang antar dua gedung atau ruang memanjang di antara kamar-kamar hotel dan dilengkapi dengan lampu untuk penerangan  Lift : alat transportasi untuk menaikkan benda atau manusia ke tempat yang lebih tinggi atau menurunkan ke tempat yang lebih rendah.  Tangga : alat untuk menghubungkan tempat yang satu dengan yang lain.  Meeting Room, Function Room (Ruang Serbaguna), Ballroom
  • 3.  Locker (Ruang Karyawan) : tempat bagi karyawan untuk menyimpan barangnya.  Public Toilet  Food and Bevarage outlet seperti restora, dan bar.  A and G office seperti ruang G&B director, PR manager, dan ruang executive lainnya.  Front Office  Back office : Human resourches, Training Centre, Engineering, Purchasing, Accounting dan Cost control. 2) Area Bagian Luar Hotel (Area Eksternal)  Swimming pool : tempat untuk berenang.  Gymnastic : fasilitas pusat kebugaran yang ada di hotel  Parking area  Garden  Tempat bermain anak-anak  Tempat sampah luar gedung  Tennis court Untuk menjangkau semua area itu Public Area Section dibagi menjadi beberapa subsection atau menjadi satu section tersendiri di dalam Housekeeping department, tergantung dari work load maupun luas areanya. Adapun subsection di Public Area Section adalah sebagai berikut : 1. Houseman subsection yang mempunyai area tugas pembersihan lobby area, toilet, corridor dan salasar, employee area, Food and Beverage outlet. 2. Garden subsection yang bertugas untuk mengatur dan memelihara seluruh taman yang ada di hotel, baik yang ada di dalam maupun di luar gedung. 3. Sport and Recreation subsection yang mempunyai area tugas di semua fasilitas sport and recreation di hotel tersebut, seperti swimming pool, tennis court, fitness centre dan lain-lain
  • 4. c) Tugas-tugas Public Area Section Seksi ini memiliki tugas memelihara keindahan, kerapian, kebersihan, kelengkapan, kenyamanan dan keasrian fasilitas umum yang berada di hotel yang dikoordinir oleh seorang Chief Public Area. Tugas-tugasnya antara lain : a. Menata dan merawat public area, public rooms, dan office area. b. Melaporkan kerusakan barang-barang inventaris pada atasan. c. Memelihara semua peralatan dan bahan pembersih yang digunakan. d. Melakukan general cleaning yang telah dijadwakan oleh atasan. e. Menggunakan peralatan dan bahan pembersih dengan prosedur yang benar. f. Memelihara suasana kerja yang sehat dan kerja sama yang baik. d) Waktu Pembersihan Public Area Untuk memudahkan cara pembersihan dan menjaga agar suatu area tetap terjaga kebersihannya maka perlu adanya penjadwalan di dalam pembersihannya. Jadwal pembersihan untuk area umum dapat dibuat daftar seperti berikut. 1. Jadwal pembersihan harian (daily cleaning schedule) 2. Jadwal pembersihan mingguan (weekly cleaning schedule) 3. Jadwal pembersihan bulanan (monthly cleaning schedule) 4. Jadwal pembersihan tahunan (yearly cleaning schedule) e) Persiapan Kerja Pelaksanaan Pembersihan Umum secara di Hotel Dalam pembersihan area umum, perlu diperhatikan beberapa hal penting dan teknik pembersihan yang tepat untuk menghindari kesalahan pemakaian alat dan bahan pembersih. Identifikasi Persiapan Pelaksanaan Persiapan Persiapan diri Sebelum melakukan pekerjaan seorang houseman dituntut untuk selalu berpenampilan baik, bersih dan rapi. Area yang akan dibersihkan Hal ini dimaksudkan agar saat kegiatan pembersihan dilakukan tetap menjaga keamanan dan kenyamanan tamu serta mempertimbangkan waktu pembersihan, misalnya lobby, restaurant, kolam renang, koridor.
  • 5. Objek yang akan dibersihkan Objek yang akan dibersihkan, misalnya lantai, dinding, karpet, kayu, keramik, agar dapat ditentukan bahan dan peralatan yang tepat. Alat pembersih utama yang diperlukan Siapkan dan kumpulkan semua peralatan pembersih utama yang akan digunakan sesuai dengan objek yang akan dibersihkan. Alat pendukung kerja yang digunakan Bila diperlukan alat pendukung kerja, misalnya tangga, sarung tangan, masker dll, maka perlu disiapkan untuk memudahkan kegiatan selama pembersihan. Bahan pembersih yang digunakan Siapkan bahan-bahan pembersih yang akan digunakan sesuai dengan objek yang akan dibersihkan dengan tetap menjaga keamanan dan keselamatan kerja. Contoh : bahan pembersih yang mengandung zat kimia berbahaya, maka perlu alat pelindung. Komunikasi Informasikan pada bagian yang bertanggung jawab bila pembersihan akan segera dilakukan. Keamanan dan keselamatan kerja Pasang tanda peringatan jika sedang membersihkan area umum untuk menjamin agar tamu terhindar dari bahaya. f) Metode Pembersihan secara Makinal 1. Kristalisasi
  • 6. Yaitu cara perawatan lantai marmer agar lantai menjadi mengkilap dikarenakan terjadinya kristalisasi pada permukaan lantai. Pelapisan ini hanya dapat dilakukan pada lantai marmer (Marble Floor). 2. Pelapisan Lantai Buffable System dan Non Buffable System Pelapisan lantai ini ditujukan agar lantai tetap mengkilap dan usia lantai bertahan lama, sehingga tidak cepat mengganti dengan lantai yang lain. Usia lantai dapat semakin lama jika dirawat secara teratur dan dengan bahan pembersih yang benar. Perbedaannya adalah Buffable system pembersihan lantai ini dilakukan dengan cara dibuffing setelah semua prosedur telah selesai dilakukan, begitu sebaliknya. 3. Floor Cleaning Machine Adalah Metode Pembersihan pada lantai dimulai dengan Scrubbing (Menggosok), Brushing (Menyikat), Buffing (Melapisi/memoles), sampai Polishing (Pengkilapan). Semua itu dapat dilakukan oleh 1 alat Floor Maintenance Machine. 4. Carpet Washing Machine Adalah Metode Pembersihan khusus untk mencuci karpet yang dilengkapi dengan rollbrush untuk menyikat peermukaan karpet, motor penggerak, gagang, penampung shampoo, pengatur semprotan dan blower untuk mempecepat pengeringan. 5. Dry Vacumming Adalah Metode Pembersihan dengan menyedot debu atau kotoran pada karpet maupun lantai. 6. Wet Vacumming Adalah Metode Pembersihan dengan menyedot kotoran yang berwujud cair yang tergenang pada lantai maupun pada karpet. g) Prosedur Pembersihan Area Umum Secara Makinal 1. Prosedur Kristalisasi METODE ALAT BAHAN PROSEDUR
  • 7. Sweeping  Broom / lobby duster  Dust pan  Putty Knife  Wet Floor sign/ danger notice -  Singkirkan semua benda yang ada di ruangan.  Bersihkan lantai dari semua sampah dan debu serta noda jika ada.  Mulailah dari sudut yang terjauh dari pintu Scrubbing  Scrubbing Machine  Double Bucket  Water scope  Pad warna Hijau /hitam  Air  Wax stripper  Campurkan air dengan wax stripper perbandingan 1:10  Kupaslah lantai dengan menggunakan Scrubbing machine  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu. Wet Vacumming  Wet Vacuum Cleaner  Floor Squeezer   Vacuum lah lantai yang sudah kupas, sampai bersih dan kering  Untuk mempercepat proses pengeringan, bantulah dengan
  • 8. menggunakan floor squeezer  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu Rinsing  Ember  Gayung  Brushing Machine Air  Sikatlah lantai dengan menggunakan brushing machine  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu Wet Vacumming  Wet Vacuum Cleaner  Floor Squeezer   Vacuum lah lantai yang sudah kupas, sampai bersih dan kering  Untuk mempercepat proses pengeringan, bantulah dengan menggunakan floor squeezer  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu Crystallizing Dry system  Bottle sprayer  Floor machine  Red pad Wax Crystallize (Chemical cair)  Semprotkan wax crystallize pada marmer yang sudah bersih dan kering  Buffing lah lantai sampai kering
  • 9. sehingga terjadi kristalisasi pada lantai marmer. Crystallizing Wet System  Water scope atau tempat lain yang bisa dipakai  spoon, gelas ukur  White Pad - Wax Crystallize (Chemical pasta atau bubuk) - Water  Campurkan pasta dengan air secukupnya  Tuangkan pasta pada lantai marmer secukupnya  Buffing lah lantai sampai mendekati kering.  Siramlah kembali campuran pasta tersebut secukupnya  Buffing kembali sampai lantai mengkilap (sekitar 15 menit pada satu tempat)  Jangan berpindah sebelum lantai mengkilap Storing  Semua alat Semua bahan pembersih yang tersisa  Bersihkan dan simpan kembali alat pembersih setelah digunakan
  • 10. pada tempatnya masing-masing.  Simpan kembali sisa bahan pembersih padaraknya masing-masing 2. Prosedur Pelaksanaan Spray Buffing pada Karpet METODE ALAT BAHAN PROSEDUR Sweeping  Broom / lobby duster  Dust pan  Putty Knife  Wet Floor sign/ danger notice -  Singkirkan semua benda yang ada di ruangan.  Bersihkan lantai dari semua sampah dan debu serta noda jika ada.  Mulailah dari sudut yang terjauh dari pintu Dry Vacumming  Dry Vacuum Cleaner   Vacuumlah lantai karpet dari segala debu maupun kotoran yang melekat pada bulu- bulu karpet sesuai dengan prosedur.  Vacuumlah lantai karpet dari sudut terjauh dari pintu.
  • 11. Spray buffing  Floor Machine  Bonet buffer  Bottle sprayer  Air  Carpet shampoo  Campurkan air dengan carpet shampoo dengan perbandingan 1 : 10  Semprotkan campuran bahan pembersih ke permukaan karpet dengan merata  Buffing lah karpet dengan teliti  Mulailah dari sudut terjauh menuju pintu keluar  Biarkan karpet mongering dengan sendirinya. Storing  Semua alat Semua bahan pembersih yang tersisa  Bersihkan dan simpan kembali alat pembersih setelah digunakan pada tempatnya masing-masing.  Simpan kembali sisa bahan pembersih padaraknya masing-masing
  • 12. 3. Prosedur Pelaksanaan Shampooing Carpet METODE ALAT BAHAN PROSEDUR Sweeping  Broom / lobby duster  Dust pan  Putty Knife  Wet Floor sign/ danger notice -  Singkirkan semua benda yang ada di ruangan.  Bersihkan lantai dari semua sampah dan debu serta noda jika ada.  Mulailah dari sudut yang terjauh dari pintu Dry Vacumming  Dry Vacuum Cleaner   Vacuumlah lantai karpet dari segala debu maupun kotoran yang melekat panda bulu-bulu karpet sesuai dengan prosedur.  Vacuumlah lantai karpet dari sudut terjauh dari pintu. Spotting  Bottle sprayer  Clean cloth  Tissue  Putty Knife Carpet Spot Removal  Angkat noda bekas makanan/minuman yang masih tercecer  Semprotkan bahan pembersih pada
  • 13. noda yang menempel pada karpet  Gosok noda tersebut menggunakan clean cloth dengan gerakan ke arah dalam  Keringkan bekas bahan pembersihan dengan tissue  Bilas bekas pembersihan dengan menyemprotkan air bersih  Keringkan bekas pember sihan dengan clean cloth.  Jika noda berupa premen karet dapat digunakan putty knife sebagai pencungkil noda. Brushing / Shampooing  Floor Machine  Soft brush  Water scope  Pail Carpet shampoo  Carpet shampoo dicampur dengan air dengan perbandingan 1 : 10 atau disesuaikan
  • 14. dengan kondisi kotoran karpet.  Masukkan campuran bahan pembersih ke dalam container/ liquid tank.  Pasang kabel mesin pada electric plug.  Nyalakan mesin dengan cara menekan power on/off  Lakukan penyikatan dengan gerakan mundur sesuai dengan prosedur yang benar  Lakukan dari sudut terjauh dari pintu Wet Vacumming  Wet Vacuum Cleaner   Sedot/keringkat cairan dengan menggunakan wet vacuum cleaner dari sudut terjauh ke arah pintu keluar.  Lakukan sampai dengan teliti dan benar-benar bersih
  • 15. Blowing  Blower   Keringkan karpet dengan menggunakan blower, dan arahkan blower pada karpet yang masih lembab.  Sebelum karpet kering usahakan jangan berpindah- pindah, untuk menghindari pengotoran karpet Storing  Semua alat Semua bahan pembersih yang tersisa  Bersihkan dan simpan kembali alat pembersih setelah digunakan pada tempatnya masing- masing.  Simpan kembali sisa bahan pembersih padaraknya masing- masing 4. Pelapisan Lantai Non Buffable System METODE ALAT BAHAN PROSEDUR Sweeping  Broom / lobby duster  Dust pan  Putty Knife -  Singkirkan semua benda yang ada di ruangan.
  • 16.  Wet Floor sign/ danger notice  Bersihkan lantai dari semua sampah dan debu serta noda jika ada.  Mulailah dari sudut yang terjauh dari pintu Scrubbing  Scrubbing Machine  Double Bucket  Water scope  Pad warna Hijau /hitam  Air  Wax stripper  Campurkan air dengan wax stripper perbandingan 1:10  Kupaslah lantai dengan menggunakan Scrubbing machine  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu. Wet Vacumming  Wet Vacuum Cleaner  Floor Squeezer   Vacuum lah lantai yang sudah kupas, sampai bersih dan kering  Untuk mempercepat proses pengeringan, bantulah dengan
  • 17. menggunakan floor squeezer  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu Rinsing  Ember  Gayung  Brushing Machine Air  Sikatlah lantai dengan menggunakan brushing machine  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu Wet Vacumming  Wet Vacuum Cleaner  Floor Squeezer   Vacuum lah lantai yang sudah kupas, sampai bersih dan kering  Untuk mempercepat proses pengeringan, bantulah dengan menggunakan floor squeezer  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu Coating/Sealing & Finishing  Double Bucket  Wringer  Clean Mop  Wax Sealer  Wax Finisher  Lapiskan Wax sealer secara merata pada permukaan
  • 18. lantai, sampai selesai  Biarkan lantai sampai kering kurang lebih 15- 20’  Ulangi 2 - 3 x agar memperoleh hasil yang maksimal. 5. Pelapisan Lantai Buffable System METODE ALAT BAHAN PROSEDUR Sweeping  Broom / lobby duster  Dust pan  Putty Knife  Wet Floor sign/ danger notice -  Singkirkan semua benda yang ada di ruangan.  Bersihkan lantai dari semua sampah dan debu serta noda jika ada.  Mulailah dari sudut yang terjauh dari pintu Scrubbing  Scrubbing Machine  Double Bucket  Water scope  Air  Wax stripper  Campurkan air dengan wax stripper perbandingan 1:10
  • 19.  Pad warna Hijau /hitam  Kupaslah lantai dengan menggunakan Scrubbing machine  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu. Wet Vacumming  Wet Vacuum Cleaner  Floor Squeezer   Vacuum lah lantai yang sudah kupas, sampai bersih dan kering  Untuk mempercepat proses pengeringan, bantulah dengan menggunakan floor squeezer  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu Rinsing  Ember  Gayung  Brushing Machine Air  Sikatlah lantai dengan menggunakan brushing machine
  • 20.  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu Wet Vacumming  Wet Vacuum Cleaner  Floor Squeezer   Vacuum lah lantai yang sudah kupas, sampai bersih dan kering  Untuk mempercepat proses pengeringan, bantulah dengan menggunakan floor squeezer  Mulailah dari sudut terjauh dari pintu Coating/Sealing  Double Bucket  Wringer  Clean Mop Wax Sealer  Lapiskan Wax sealer secara merata pada permukaan lantai, sampai selesai  Biarkan lantai sampai kering kurang lebih 15-20’  Ulangi 2 - 3 x agar
  • 21. memperoleh hasil yang maksimal. Finishing/Polishing  Double Bucket  Wringer  Clean Mop Wax Finisher  Lapiskan wax finisher scr merata pada permukaan lantai, sampai selesai  Biarkan lantai sampai kering kurang lebih 1220’  Untuk memperoleh hasil yang maksimal ulangi sekali lagi Buffing  Buffing Machine -  Buffing lah lantai yang sudah dilapisi wax finisher dengan menggunakan buffing machine secara teliti sehingga memperoleh hasil yang maksimal  Lakukan berulang – ulang
  • 22. sampai lantai menjadi mengkilap. C. RINGKASAN MATERI Public area berasal dari kata public dan area yang mempunyai arti yaitu: public adalah umum dan area adalah kawasan atau daerah. Jadi public area berarti kawasan umum dan daerah umum. Area umum adalah ruangan yang tingkat kunjungan tamunya sangat tinggi. Seksi ini memiliki tugas memelihara keindahan, kerapian, kebersihan, kelengkapan, kenyamanan dan keasrian fasilitas umum yang berada di hotel yang dikoordinir oleh seorang Chief Public Area. Tugas-tugasnya adalah memudahkan cara pembersihan dan menjaga agar suatu area tetap terjaga kebersihannya maka perlu adanya penjadwalan di dalam pembersihannya. Jadwal pembersihan untuk area umum dapat dibuat berdasarkan kepentingngan dan kenyamanan tamu. Sebelum melakukan pekerjaan seorang houseman dituntut untuk selalu berpenampilan baik, bersih dan rapi. Metode pembersihan area umum secara makinal yaitu kristalisasi, Pelapisan Lantai Buffable System dan Non Buffable System, Floor Cleaning Machine , Carpet Washing Machine, Dry Vacumming, dan Wet Vacumming. 1. Metode pembersihan makinal :  Kristalisasi  Pelapisan Lantai Non Buffable System  Pelapisan Lantai Buffable System  Floor Cleaning Machine  Carpet Washing Machine  Wet Vacuum  Dry Vacuum 2. Ruang lingkup public area section : a) Area Internal : Main Entrance, Lobby Area, Coridor, Lift, tangga, Meeting Room, Function Room (Ruang Serbaguna), Ballroom, Locker
  • 23. (Ruang Karyawan) : tempat bagi karyawan untuk menyimpan barangnya, Public Toilet, Food and Bevarage outlet seperti restoran, dan bar, A and G office seperti ruang G&B director, PR manager, dan ruang executive, Front Office, Back office : Human resourches, Training Centre, Engineering, Purchasing, Accounting dan Cost control. b) Area Eksternal : Swimming pool, Gymnastic, Parking area, Garden, Tempat bermain anak-anak, Tempat sampah luar gedung, Tennis court. 3. Subsection public area : a) Houseman subsection yang mempunyai area tugas pembersihan lobby area, toilet, corridor dan salasar, employee area, Food and Beverage outlet. b) Garden subsection yang bertugas untuk mengatur dan memelihara seluruh taman yang ada di hotel, baik yang ada di dalam maupun di luar gedung. c) Sport and Recreation subsection yang mempunyai area tugas di semua fasilitas sport and recreation di hotel tersebut, seperti swimming pool, tennis court, fitness centre dan lain-lain 4. Proses kristalisasi yaitu cara perawatan lantai marmer agar lantai menjadi mengkilap dikarenakan terjadinya kristalisasi pada permukaan lantai. Pelapisan ini hanya dapat dilakukan pada lantai marmer (Marble Floor). 5. Pelapisan Lantai Buffable System dan Non Buffable System Perbedaannya adalah Buffable system pembersihan lantai ini dilakukan dengan cara dibuffing setelah semua prosedur telah selesai dilakukan, begitu sebaliknya.
  • 24. DAFTAR PUSTAKA Narta. 2016. MODUL PAKET KEAHLIAN AKOMODASI PERHOTELAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) KELOMPOK E. Online tersedia: http://repositori.kemdikbud.go.id/7816/1/AKP- 5.Modul%20Diklat%20PKB%20Guru%20SMK%20Paket%20Keahlian%20Akomodasi%20 Perhotelan%20E.pdf [diakses pada 21 April 2020] Kumaat, Hendry. 2018. PROSEDUR PEMBERSIHAN PUBLIC AREA MODUL. Online tersedia: http://pariwisata.polimdo.ac.id/wp-content/uploads/2019/02/PUBLIC-AREA-1.pdf diakses pada 21 April 2020] Suwithi, Ini Wayan. 2008. AKOMODASI PERHOTELAN JILID 2. Indonesia: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Hakim, Lulus Rachman. 2010. PUBLIC AREA. Online tersedia: http://lulusrachmanhakim.blogspot.com/2010/10/v-behaviorurldefaultvml-o.html [diakses pada 27 April 2020]