matrikulasi psikologi

1. PSIKOLOGI
KEBIDANAN
Dinar Perbawati, S.ST.,M.Kes

3. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA KEHAMILAN

4. PROBLEM YANG HARUS DI RENUNGKAN
• https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7170988/bkkbn-ungkap-57-persen-ibu-
di-indonesia-alami-baby-blues-tertinggi-se-asia
• https://wolipop.detik.com/foto-entertainment/d-5333020/fakta-fakta-kematian-
sosialita-yang-bunuh-diri-dengan-loncat-bersama-bayinya
• https://www.liputan6.com/news/read/3049432/ini-hasil-pemeriksaan-psikologis-ibu-
penyimpan-bayi-dalam-freezer

5. peran bidan dalam persiapan
psikologi ibuhamilTrimester I, II, & III
macam-macamadaptasi dalammasa
kehamilan
01
perubahan dan adaptasi psikologi pada
kehamilan Trimester I, II dan III
faktor-faktor psikologis yangmempengaruhi
perkembangan pada masa kehamilan
02
03
04
Table Pembahasan
Pendahuluan
05

6. PENDAHULUAN
01

7. 01
• Psikologis ibu hamil diartikan sebagai periode krisis saat terjadinya
gangguan dan perubahan identitas peran.
• Awal perubahan psikologi ibu hamil yaitu periode syok, menyangkal,
bingung, dan sikap menolak. Persepsi wanita saat mengetahui bahwa
dirinya hamil sangat bermacam-macam
PENDAHULUAN

8. Kondisi penting untuk
menentukan
selanjutnya proses
kehamilan
TM
1
Trimester kedua
dapat dibagi menjadi
2 fase; (sebelum
adanya pergerakan
janin yang dirasakan
ibu) dan (setelah
adanya pergerakan
janin yang dirasakan
oleh ibu)
TM
2
Persiapan
kelahiran
TM
3
Perubahan Adaptasi Psikologis Pada Ibu Hamil
Berbagai respon ibu
Persiapan
berubah peran
Dukungan
keluarga

9. PERAN BIDAN SEBAGAI PELAKSANA

10. PERAN BIDAN SEBAGAI PENGELOLA

11. PERAN BIDAN SEBAGAI PENDIDIK

12. PERAN BIDAN SEBAGAI PENELITI

13. Faktor-faktor psikologis
yang mempengaruhi
perkembangan pada
masa kehamilan
04

14. Menurut Romauli (2011) faktor psikologis yang
memengaruhi kehamilan adalah sebagai berikut
1. Stresor
2. Dukungan keluarga
3. Substance abuse
4. Patner abuse

15. Macam-macam adaptasi dalam
masa kehamilan
05

16. A. Adaptasi Maternal
1.Menerima kehamilan mulai dari trimester I,
II, III
2.Mengidentifikasi / mengenal peran ibu
3.Hubungan ibu dengan pasangan
4.Hubungan ibu dengan Anak yang belum
lahir
5. Menerima kehamilan

17. B. Adaptasi Paternal atau Ayah
Ayah seringkali kelihatan “standar” sebagai pengamat istrinya yang hamil.
Adanya perubahan pandangan peran seorang ayah sekarang ini yang
diharapkan berperan penuh dalam perawatan, terlibat sebagai ayah dan
pemberi nafkah. Faktor-faktor yang mempengaruhi proses adaptasi paternal
antaralain :
a) Status kehamilan (direncanakan / tidak direncakan).
b) Hubungan suami dengan istri.
c) Pengalaman kehamilan sebelumnya.
d) Umur.
e) Kestabilan ekonomi Sumber.

18. Tugas-tugas perkembangan paternal:
Menerim
kehamilan
Identifikasi
peran ayah
Hubungan dengan
pasangan
Hubungan ayah
– anak
Antisipasi
persalinan
01
04 05
0
3
02

19. C. Adaptasi saudara kandung
Saudara kandung (sibling) perlu dipersiapkan akan kedatangan adiknya
karena dapat menimbulkan perasaan bersaing (sibling rivalry). Sibling
rivalry timbul karena anak-anak takut perhatian orang tuanya berubah.
Beberapa faktor yang mempengaruhi respon seorang anak antara lain
1) Umur, kebutuhan anak.
2) Sikap orang tua.
3) Peran ayah.
4) Lama waktu berpisah dengan ibu.
5) Peraturan kunjungan di RS.
6) Persiapan anak menghadapi perubahan peran.

20. D. Adaptasi Kakek Nenek
Dengan adanya kehamilan, hubungan suami-istri dengan orang tuanya
menjadi lebih dekat. Kakek – nenek kadang merasa tidak pasti
seberapa dekat mereka terlibat dalam membantu, memberi nasihat /
hadiah. Adanya perubahan peran dalam kehidupan mereka:
1) Pensiun data terjadi Post Power Syndrome.
2) Perubahan kondisi keuangan.
3) Menopause / Andropause.

23. ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA NIFAS

24. Pembahasan
1. Definisi masa nifas
2. Tahap-tahapan masa nifas
3. Proses adaptasi pada masa perkembangan psikologi pada masa nifas
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi proses adaptasi pada ibu nifas
5. Gangguan yang terjadi pada ibu nifas
6. Cara mengatasi gangguan psikologi pada ibu nifas

25. Masa Nifas
Masa Nifas
(postpartum/puerperium) berasal
dari bahasa latin yaitu "Puer" yang
artinya bayi dan "Parous" yang
berarti melahirkan, merupakan
masa setelah lahirnya plasenta dan
berakhir ketika alat-alat
kandungan kembali seperti
keadaan semula ini berlangsung
selama 6 minggu (Prawirohardjo,
2012)

26. Puerperium Dini
(Immediate
Postpartum)
Berlangsung 0-24
jam postpartum.
Berlangsung 1-7
hari postpartum
Berlangsung 1-6
minggu postpartum
Puerperium
Intermediate (Early
Postpartum)
Puerperium
Remote (Late
Postpartum)
Tahapan Masa Nifas
1 2 3

27. Psikologi
Stress setelah persalinan
dapat segera distabilkan
dengan dukungan dari
keluarga yang
menunjukan rasa simpati,
mengakui dan menghargai
ibu.
Fisik
Istirahat, memakan
makanan bergizi,
sering menghirup
udara segar, dan
lingkungan yang
bersih.
Sosial
Menemani ibu bila
terlihat kesepian, ikut
menyayangi anaknya,
menanggapi dan
memerhatikan
kebahagian ibu, serta
menghibur bila ibu
terlihat sedih.
Beberapa kebutuhan yang harus
dipenuhi selama periode nifas :

28. Proses Adaptasi Pada Masa
Perkembangan Psikologi Pada
Masa Nifas
Pada masa ini, ibu nifas menjadi sangat sensitive,
sehingga diperlukan pengertian dari keluarga-
keluarga terdekat.
Ada bebrapa Hal-hal yang dapat membantu ibu dalam
beradaptasi pada masa nifas :
1. Fungsi menjadi orang tua
2. Respon dan dukungan dari keluarga
3. Riwayat dan pengalaman kehamilan serta
persalinan
4. Harapan, keinginan dan aspirasi saat hamil dan
melahirkan.

29. Masa transisi pada postpartum yang
harus diperhatikan Bidan
1. Fase honey moon 2. Bonding attachment atau
ikatan kasih

30. Menurut klasifikasi Rubin terdapat tiga tingkat psikologis
klien setelah melahirkan adalah:
Taking in
Berlangsung dari hari 1
sampai hari ke 2 setelah
melahirkan. Ibu terfokus pada
dirinya sendiri, sehingga
cenderung pasif terhadap
lingkungannya.
Fase letting-go
Menerima tanggungjawab
akan Kehidupan barunya.
Fase ini berlangsung 10
hari setelah melahirkan. Ibu
sudah mulai dapat
menyesuaikan diri dengan
ketergantungan bayinya
Taking hold
Berlangsung antara 3-10
hari setelah melahirkan. Ibu
merasa khawatir akan
ketidakmampuan dan rasa
tanggung jawab dalam
perawatan bayinya

31. Lingkungan
01
03
Sosial
Budaya
Ekonomi
Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Proses Adaptasi
Psikologi Ibu Nifas
04
02

32. Gangguan Psikologi Ibu
Nifas
1. Post Partum Blues
Gangguan suasana hati pascapersalinan yang
bisa berdampak pada perkembangan anak karena
stres dan sikap ibu yang tidak tulus terus-
menerus. Terjadi pada trimester keempat
kehamilan yang bila tidak segera diatasi bisa
berlanjut pada depresi pascapartum.

33. Faktor terjadinya Post Partum Blues
Hormonal Demografi
Pengalaman
dalam
proses
kehamilan
dan
persalinan
Latar
belakang
psikososial
ibu

34. 2. Depresi Postpartum
Gangguan emosional pasca persalinan yang
bervariasi, terjadi pada 10 hari pertama masa
setelah melahirkan dan berlangsung terus-menerus
sampai 6 bulan atau bahkan sampai satu tahun.
Depresi postpartum dipengaruhi oleh beberapa
faktor antara lain :
a. Biologis
b. Karakteristik ibu
(umur,usia,pengalaman,Pendidikan,proses
persalinan,dukungan social)

35. Depresi postpartum mempunyai
karakteristik yang spesifik antara lain:
Mimpi
Buruk
Insomnia Fobia
Kecemasan
Meningkatny
a sensitivitas
Periode
pasca
kelahiran
Perubahan
Mood

36. 3. Psikosis Postpartum
Psikosis postpartum merupakan gangguan jiwa
yang serius, yang timbul karena penyebab organic
atau fungsional atau emosional dan menunjukkan
gangguan kemampuan berfikir, bereaksi secara
emosional mengingat, berkomunikasi, menafsirkan
kenyataan, dan bertindak sesuai kenyataan
(Margono, 2007).

38. PERAN BIDAN SEBAGAI PELAKSANA

39. PERAN BIDAN SEBAGAI PENGELOLA

40. PERAN BIDAN SEBAGAI PENDIDIK

41. PERAN BIDAN SEBAGAI PENELITI

42. TERIMAKASIH…