SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Nama PerguruanTinggi:
Nama Unit Pengelola:
Nama Program Studi:
Cakupan SuplememenProgram Studi:
Tahun Sekarang (TS)
Tanggal Penilaian:
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
1 A Kondidi Eksternal UPPS telah menganalisis kondisi eksternal, mencakup kondisi eksternal makro yang diidentifikasi mencakup politik, ekonomi, kebijakan, sosial, budaya, dan
perkembangan iptek yang mempengaruhi, diantaranya terkait beberapa peluang yang terdapat pada kondisi eksternal makro antara lain perkembangan
teknologi yang semakin cepat, kesempatan untuk melakukan kerjasama dengan berbagai industri, instansi negeri dan swasta dan lembaga pendidikan lainnya,
serta kebijakan pemerintah yang membuka peluang penyelenggaraan pendidikan tinggi melalui e-learning. Juga mencakup beberapa tantangan yang terdapat
pada kondisi eksternal makro antara lain susahnya melakukan kerjasama terutama dengan instansi pemerintahan, semakin tingginya tingkat persaingan untuk
memperoleh sumberdana/hibah dari luar institusi, dan undang-undang dan regulasi yang ketat terkait penyelenggaraan pendidikan tinggi. Kondisi eksternal
mikro yang diidentifikasi mencakup pesaing, pengguna lulusan, sumber calon mahasiswa, sumber calon dosen, sumber tenaga kependidikan, e-learning,
pendidikan jarak jauh, kebutuhan dunia usaha/industri dan masyarakat dan mitra. Beberapa peluang yang diidentifikasi antara lain banyaknya kebutuhan akan
ahli di bidang komputer di lembaga pemerintahan, swasta dan hampir pada seluruh sektor, serta terbukanya peluang bisnis sesuai bidang ilmu yang juga dapat
membuka peluang kerja dan usaha bagi mahasiswa, banyaknya lulusan dengan jurusan TKJ, Rekayasa Perangkat Lunak dan Informatika. Beberapa tantangan
antara lain banyaknya program studi sejenis dan menjadi pesaing dalam penerimaan mahasiswa baru, serta perkembangan teknologi yang sangat cepat dan
selalu update. Secara umum UPPS memiliki kemampuan untuk secara menyeluruh menganalisis aspek dalam lingkungan eksternal yang memiliki relevansi dan
potensi dampak terhadap keberadaan dan perkembangan PS MI dan UPPS.
2 B Profil UPPS Profil UPPS yang dideskripsikan mencakup: Sejarah: UIM Medan berawal dari AKPER Imelda pada 1992, bergabung dengan AKBID pada 2002 dan menjadi STIKes
Imelda pada 2013, APIKES bergabung pada 2018, dan AMIKpada 2019. UIM berusia lebih dari 20 tahun dibawah Yayasan Imelda. Visi: Visi UIM adalah menjadi
pusat ilmu pengetahuan dan teknologi serta pembentukan karakter wirausaha yang mampu menghasilkan produk berkualitas yang kompetitif secara nasional
pada tahun 2024, bertujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat dan wilayah Sumatera Utara, menciptakan sumber
daya manusia yang mandiri, inovatif, dan produktif, serta berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan melalui lulusan, penelitian, dan pengabdian
masyarakat. Sedangkan Visi PS D-III Manajemen Informatika adalah menjadi PS unggul di bidang MI berbasis Sistem Informasi serta membentuk karakter
kewirausahaan sehingga mampu bersaing di tingkat nasional pada tahun 2024. OTK: UIM memiliki struktur pengelolaan yang terdiri dari Rektor, Wakil Rektor I
(akademik), Wakil Rektor II (administrasi dan keuangan), dan Wakil Rektor III (kemahasiswaan), LPPM, LPMI, Unit Pengembangan dan Kerjasama, serta
penanggung jawab laboratorium dan perpustakaan. Setiap PS memiliki ketua dan sekretaris, UIM diawasi oleh SPI Yayasan Imelda dan Dewan Pengawas.
Mahasiswa dan lulusan: terdapat peningkatan pendaftar sebanyak 5% setiap tahun dari 2016 hingga 2020 dengan jumlah PS 13, calon mahasiswa berasal dari
Sumut, Aceh, Riau, Jambi, Palembang, Sumbar, Jawa, dan Kalimantan. Tingkat kelulusan tepat waktu sekitar 87%, dengan beberapa kasus keterlambatan
disebabkan oleh kelalaian mahasiswa. PS D-III MI mencapai tingkat kelulusan 100%. Alumni program ini telah mencapai tingkat penyerapan pekerjaan sekitar
78%, dengan sebagian besar bekerja di perusahaan di tingkat nasional. Dosen dan Tendik: Jumlah dosen di UIM adalah 96 orang, dan PS D-III MI terdapat 5
orang dosen, nisbah 1:6, dijelaskan memiliki tenaga kependidikan. Sarpras: memiliki fasilitas kampus diantaranya gedung permanen, ruang kelas, laboratorium,
perpustakaan, lapangan parkir, dan fasilitas penunjang lainnya seperti meja, bangku, dan peralatan pendukung perkuliahan. Perpustakaan menyediakan koleksi
buku lengkap dan e-book, serta akses internet yang cepat (200 mbps) yang tersedia di seluruh kampus. Website UIM selalu diperbarui dengan berita dan
terkoneksi dengan e-book, SIAKAD, serta SIMPEG untuk memudahkan akses informasi kepada civitas akademika. SPM: LPMI berada di tingkat universitas. GKM
bertugas mengumpulkan data dari setiap PS. LPMI menyusun dokumen SPMI sesuai dengan PERMENRISTEKDIKTI No.62 Tahun 2016 terdapat 29 standar, 24
standar sesuai SNDIKTI dan 5 standar tambahan yang ditetapkan oleh Rektor dengan SK No.068/SK/UIM/I/2020. Monev dilakukan 6 bulan sekali dan AMI setiap
1 tahun sekali. Kinerja yang diunggulkan berupa perolehan akreditasi PS.
LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI INFOKOM
BERITA ACARA ASESMEN LAPANGAN
Universitas Imelda Medan
Universitas Imelda Medan
MANAJEMEN INFORMATIKA
SISTEM INFORMASI
2021 / 2022
8 Maret 2022
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
3 C1.1.A Rumusan VMTS UPPS dan PS yang
sesuai dengan VMTS PT, memayungi
visi keilmuan program studi dan
melibatkan pemangku kepentingan
internal dan eksternal.
Kebijakan mengenai VMTS UIM ditetapkan dalam SK Yayasan No.002/SK/YIM/I/2020. Kebijakan yang berkaitan dengan penyusunan, penetapan, sosialisasi,
implementasi dan evaluasi VMTS. Juga terdapat mekanisme Penyusunan VMTS: SOP No. 007/SOP-UIM/1/2020 tentang Mekanisme Penyusunan dan Penetapan
Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Universitas Imelda Medan. Penetapan VMTS UIM sesuai dengan Rencana Strategi (Renstra) UIM (2019-2024) yang ditetapkan
dalam SK Rektor UIM No. 003/SK/UIM/I/2020 [https://drive.google.com/file/d/1X2AEuzdE0tcwj_6ZTJjVBZzy8Gz6v-_D/view?usp=drive_link], yang didalamnya
memuat rumusan yang lengkap tetang VMTS UIM serta memayungi visi keilmuan program studi dan melibatkan pemangku kepentingan. Terdapat juga
kebijakan penyusunan Visi prodi D3 MI sesuai Penyusunan VMTS: SOP No.008/SOP-UIM/1/2020, tentang Mekanisme Penyusunan dan Penetapan Visi, Misi,
Tujuan, dan Sasaran Program Studi di Bawah Naungan UIM. VMTS ditetapkan dalam RENSTRA PS D3 Manajemen Informatika yang disahkan melalui SK Rektor
No.169/SK/UIM/I/2020 tentang Penetapan Rencana Strategi (Renstra) PS D3 Manajemen Informatika Periode Tahun 2019-2024
[https://drive.google.com/file/d/1fCMgY6_aM2BbRfN8XYoIF0pSBXjU_YQj/view?usp=drive_link].
4 C1.1.B Rumusan strategi pencapaian VMTS
UPPS dan PS yang memenuhi tahapan
yang jelas, dokumen yang lengkap dan
terkait pencapaian visi misi.
Strategi pencapaian VMTS UIM mengacu pada SK Rektor No. 003/SK/UIM/I/2020 tentang Renstra UIM
[https://drive.google.com/file/d/1Bu7xLZl14XghcgC9KPpEyHdD4JQuyuPX/view?usp=drive_link], yang memuat: analisis SWOT yang digunakan untuk
menentukan alternatif strategi yang akan diambil, menetapkan tujuan dan sasaran, menetapkan indikator kinerja utama dan taragetnya, serta Arah Kebijakan
Pengembangan UIM Tahun 2019-2024. Sasaran strategis UIM periode 2019-2024 meliputi pengembangan SDM yang berkualitas dan handal, peningkatan
kualitas pembelajaran dengan fokus pada pengembangan soft skill dan karakter kewirausahaan, pemenuhan fasilitas sarana dan prasarana sesuai dengan
standar, peningkatan penelitian yang menghasilkan inovasi, PkM yang memberikan manfaat nyata, penjaminan mutu sesuai standar internal dan eksternal,
penerapan layanan teknologi informasi untuk mendorong inovasi program dan layanan, pengembangan institusi dan penambahan program studi yang sesuai
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan kebutuhan stakeholder, serta kerjasama serta perluasan jaringan di tingkat nasional.
5 C1.1.C Rumusan visi keilmuan PS sesuai KKNI
level 5.
Visi keilmuan PS sesuai kebijakan yang terkait dengan visi keilmuan PS juga mengintegrasikan elemen KKNI level 5, hal ini tercermin dalam keputusan Rektor
No. 066/SK/UIM/I/2020 yang mengatur Standar Mutu Sistem Penjamin Mutu Internal (SPMI), SK Rektor No. 131/SK/UIM/I/2020 yang menetapkan kurikulum PS
[hasil konifrmasi: SK ini tentang pengembangan kurikulum], dan SK Rektor No. 003/SK/UIM/I/2020 yang berkaitan dengan Rencana Strategis UIM
[https://drive.google.com/file/d/1Bu7xLZl14XghcgC9KPpEyHdD4JQuyuPX/view?usp=drive_link]. SK 190/SK/UIM/VIII/2021 tentang Kurikulum Program Studi.
6 C1.2.A Keterlaksanaan VMTS UPPS dan PS
yang sesuai dengan VMTS PT,
memayungi visi keilmuan Program
Studi dan melibatkan pemangku
kepentingan internal dan eksternal.
Visi UIM ditetapkan berdasarkan kebijakan yang diatur dalam SK Yayasan No.002/SK/YIM/I/2020
[https://drive.google.com/file/d/1Bu7xLZl14XghcgC9KPpEyHdD4JQuyuPX/view?usp=drive_link]. Penyusunan visi dilakukan dengan mempertimbangkan fungsi
dan tujuan pendidikan nasional yang diatur dalam Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Visi UIM adalah "Menjadi
pusat ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengembangan karakter kewirausahaan sehingga mampu menghasilkan produk-produk yang dapat bersaing di
tingkat nasional pada tahun 2024". Visi ini menunjukkan bahwa UIM bertekad menjadi tempat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkualitas
sesuai dengan visi keilmuan PS, serta membangun karakter SDM yang mandiri, inovatif, tangguh, pekerja keras, produktif, trampil, berpikir kritis dan kreatif
dalam mendorong SDM yang unggul. Dijelaskan bahwa Visi UIM tersebut memayungi visi keilmuan PS serta melibatkan pemangku kepentingan internal dan
eksternal dalam penyusunannya, meskipun tidak dijelaskan secara rinci mekanisme atau tahapan keterlibatan tersebut.
7 C1.2.B Keterlaksanaan strategi pencapaian
VMTS UPPS dan PS yang memenuhi
tahapan yang jelas, dokumen yang
lengkap dan terkait pencapaian visi
misi.
Untuk pencapaian VMTS, UIM memiliki rencana pengembangan [hasil klarifikasi, terdapat RIP tahun 2019 - 2019 SK 041/UIM/IX/2019] jangka panjang,
menengah [Renstra tahun 2019-2024], dan pendek menetapkan IKU dan targetnya untuk mengukur pencapaian dari 9 sasaran strategis, yaitu pengembangan
Sumber Daya Manusia (SDM) dengan 13 IKU, pemantapan proses belajar dengan 22 IKU, penyediaan fasilitas sarana prasarana dengan 8 IKU, pemantapan
penelitian dengan 22 IKU, pemantapan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan 9 IKU, pemantapan penjaminan mutu dengan 2 IKU, pengembangan
teknologi informasi (IT) dengan 3 IKU, dan pengembangan kerjasama dengan 7 IKU. Mencakup VMTS PS D3 Manajemen Informatika dengan 8 sasaran strategis
(IKT) yaotu: pengembangan SDM dengan 1 poin IKT, pemantapan proses belajar dengan 7 poin IKT, penyediaan fasilitas sarana prasarana dengan 2 poin IKT,
pemantapan penelitian dengan 4 poin IKT, pemantapan PkM dengan 2 poin IKT, pemantapan penjaminan mutu dengan 4 poin IKT, pengembangan teknologi
informasi (IT) dengan 1 poin IKT, dan pengembangan kerjasama dengan 1 poin IKT. Namun tidak dijelaskan lebih rinci terkait dengan tahapan yang jelas, namun
disertakan hasil analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian VMTS yang telah ditetapkan pada tahun 2022 seperti yang ditunjukkan pada tabel
lampiran [https://docs.google.com/document/d/1IvlrzNoVswR-
HcD34e4vpDO9yer70qgb/edit?usp=sharing&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true] menunjukkan IK yang berhasil tercapai maupun yang belum
tercapai. Hasil klarifikasi milestone UIM adalah: 1) 2019-2024 Daya Saing Nasional, 2) 2025-2029 Daya saing Regional, 3) 2030-2034 Daya saing internasional.
8 C1.2.C Keterlaksanaan visi keilmuan PS
mengandung muatan KKNI level 6.
PS D-III MI berupaya memastikan bahwa visi keilmuan memenuhi KKNI level 5 sesuai dengan peraturan Permendikbud No. 3 tahun 2020 yang merupakan revisi
dari Permenristekdikti No. 44 tahun 2015 tentang SNDIKTI. Menjalankan proses belajar mengajar dengan mengacu pada KKNI level 5 dengan total SKS sebanyak
111, terdiri dari 87 SKS mata kuliah inti dan 24 SKS mata kuliah institusional. Visi keilmuan PS D-3 Manajemen Informatika adalah menjadi unggul di bidang
Manajemen Informatika berbasis sistem informasi dengan pembangunan karakter kewirausahaan, sehingga mereka mampu bersaing di tingkat perguruan tinggi
LLDIKTI Wilayah I Sumatera Utara pada tahun 2024 dan tingkat nasional pada tahun 2029, diimplementasikan melalui tujuan Program Studi yang tertuang dalam
kurikulum [Hasil klarifikasi: Dokumen Kurikulum sesuai dengan SK Rektor no. 190/SK/UIM/VIII/2021].
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
9 C1.3 Keterlaksanaan evaluasi secara berkala
dan efektif mengenai kebijakan dan
ketercapaian standar (IKU dan IKT)
sehingga dapat menemukenali praktik
baik, praktik buruk dan praktik yang
baru yang berkaitan dengan VMTS
UPPS dan PS, termasuk survei
kepahaman dosen, tendik dan
mahasiswa terhadap VMTS UPPS dan
PS.
Analisis dan evaluasi pencapaian kinerja tahun 2022 di Universitas Imelda Medan (UIM) telah dilakukan, dengan memperhatikan indikator kinerja yang
mengukur keberhasilan dalam mencapai Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran (VMTS) UIM, serta visi keilmuan yang menjadi keunggulan PS D3 MI. Berdasarkan Tabel
1.2 [https://docs.google.com/document/d/1IvlrzNoVswR-HcD34e4vpDO9yer70qgb/edit?usp=sharing&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true]
Evaluasi Capaian Kinerja, terdapat 9 indikator kinerja yang berhasil dicapai oleh UIM dan 4 indikator kinerja yang tidak berhasil. Keberhasilan tersebut mencakup
berbagai aspek, seperti pengelolaan mutu, pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas, dan kontribusi dalam pengabdian masyarakat. UIM telah
berhasil dalam hal menyelenggarakan proses penjamin mutu sesuai dengan standar, menciptakan SDM yang berkualitas dan handal dalam melaksanakan
tridharma perguruan tinggi, serta melaksanakan pengabdian masyarakat yang bermanfaat. Sebaliknya, indikator kinerja yang belum tercapai termasuk prestasi
dalam penerimaan hibah Penelitian dan PkM dari Kemenristekdikti, publikasi hasil PkM dalam jurnal, dan jumlah dosen yang memenuhi persyaratan untuk
mengajukan proposal PkM Kemenristekdikti. Namun tidak dijelaskan terkait keberkalaan evaluasi, dan tidak ditampilkan pengukuran pemahaman terhadap
pemangku kepentingan, namun terdapat penjelasan bahwa dalam evaluasi, ditemukan bahwa 7% dari responden belum memiliki pemahaman yang memadai
mengenai VMTS UIM, dan 14% belum memahami VMTS Program Studi D3 Manajemen Informatika. Hasil klarifikasi: keterlaksanaan evaluasi kepuangan
pemangku kepentingan dilakukan sesuai kebutuhan.
10 C1.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut
dan implementasi (revisi dan
rekomendasi) terhadap hasil evaluasi
ketercapaian standar (IKU dan IKT)
yang berkaitan dengan VMTS UPPS dan
PS.
Dari hasil evaluasi menunjukkan beberapa indikator yang belum tercapai, dijelaskan bahwa pengendalian dengan fokus utama pada: pengembangan SDM,
dengan peningkatan pendidikan S3 atau setidaknya S2, dan jabatan fungsional lektor kepala. Mempersiapkan mahasiswa untuk meraih prestasi tingkat nasional,
melaksanakan PkM melalui kerjasama internasional, dan membuka program studi baru di bidang pendidikan vokasi. Meningkatkan pemahaman VMTS,
sosialisasi dilakukan melalui berbagai media seperti banner, poster, spanduk, brosur, modul mata kuliah, laporan kegiatan kerjasama, dan situs web resmi UIM.
Seluruh dosen memenuhi syarat pendidikan yang relevan dengan mata kuliah yang mereka ajar, dengan beberapa sedang dalam proses pendidikan lanjutan
seperti S3 dan Spesialis. Pengendalian VMTS dilakukan juga melalui RTM yang mengacu pada tabel evaluasi capaian kinerja
[https://docs.google.com/document/d/1clY-WQrxs1oFBnlM1sHluVGw9v04Cxp3/edit?usp=drive_link&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true]
dan tabel tindak lanjut [https://docs.google.com/document/d/1wMq8QWDSx-
JnshkBVyDPXiwUMZP7k6Yb/edit?usp=drive_link&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true], namun tidak ada penjelasan lebih rinci tentang RTM
tersebut. Hasil klarifikasi: laporam ketercapaian VMTS berupa laporan dari Kaprodi tentang capaian indikator kinerja PS MI tahun 2021, dokumen ditunjukkan
SM/SPMI/003.
11 C1.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi
(peningkatan, penyesuaian, dan
penyelarasan) terhadap standar (IKU
dan IKT) yang berkaitan dengan VMTS
UPPS dan PS.
UIM dan PS D-III Manajemen Informatika telah mencapai sejumlah target VMTS, namun dari hasil evaluasi masih terdapat beberapa masalah yang
teridentifikasi, rencana perbaikan yang akan dilakukan, serta evaluasi tindak lanjut telah dilakukan seperti pada tabel tindak lanjut yang dilampirkan
[https://docs.google.com/document/d/1wMq8QWDSx-JnshkBVyDPXiwUMZP7k6Yb/edit?usp=drive_link&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true]
yang menjelaskan berbagai tindak lanjut dan evaluasinya. Pada Tabel Evaluasi Tindak Lanjut tersebut menunjukkan upaya yang dilakukan oleh UIM untuk
mencapai sasaran keberhasilan yang telah ditetapkan, seperti menciptakan SDM yang berkualitas dan handal dalam mengelola tridharma perguruan tinggi dan
melaksanakan tugas dan fungsi di Universitas Imelda Medan. Namun tidak menampilkan uraian lebih rinci tentang peyelarasan, penyesuaian maupun
peningkatan terhadap IKnya (Standar). Hasil klarifikasi: analisis yang dilakukan berupa ketercapain dan ketidaktercapain setiap IK pada VMTS.
12 C2.1.A Sistem tata pamong yang memenuhi
aspek:
a) kredibel,
b) transparan,
c) akuntabel,
d) bertanggung jawab, dan
e) adil.
UIM telah memiliki sistem tata pamong yang memenuhi aspek kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab, dan adil. Hal ini ditegaskan melalui sejumlah
kebijakan dan peraturan yang ditetapkan, termasuk Standar Tata Pamong dan Tata Kelola UIM berdasarkan Surat Keputusan Ketua Yayasan No.
002/SK/YIM/I/2020, Struktur Organisasi UIM berdasarkan Surat Keputusan Rektor No. 005/SK/UIM/I/2020, serta Buku Kode Etik Civitas Akademika UIM
berdasarkan Surat Keputusan Rektor No. 101/SK/UIM/I/2020. Melalui berbagai peraturan UIM menegaskan komitmennya terhadap tata pamong dan tata kelola
yang berkualitas dan bermartabat yang mencakup : kredibilitas ditunjukkan melalui tata cara pemilihan, pengangkatan, pengembangan, hak, kewajiban, dan
pemberhentian pimpinan serta staf UIM yang diatur dalam Buku Struktur Organisasi UIM dan Buku SOP UIM. Transparansi dipraktikkan dengan menyediakan
akses informasi melalui website UIM [https://uimedan.ac.id/] dan platform lain seperti SPADA, SIAKAD, SIMPEG, Facebook, dan Instagram. Akuntabilitas
tercermin dalam pelaksanaan kegiatan akademik yang efektif dan efisien, serta melalui pelaporan Beban Kerja Dosen (BKD) tiap semester. Tanggung jawab
dicerminkan dalam laporan tertulis kepada Rektor tentang hasil kerja, serta melalalui tracer study kepada alumni untuk pengembangan kurikulum dan sarana
prasarana, mengacu ada Buku Tata Pamong [https://drive.google.com/drive/folders/1hzSHwACSt8NVx4K32gaDr2pt9lP1V_C2]. Prinsip berkeadilan terwujud
melalui semangat, etika [https://drive.google.com/file/d/19A0qTaRHeSMULRhbB6fP0z_N8Lug-QsE/view?usp=drive_link], dan budaya yang mendukung visi dan
misi UIM [https://drive.google.com/drive/folders/1hzSHwACSt8NVx4K32gaDr2pt9lP1V_C2], berbagai pelanggaran aturan berakibat pada teguran atau hukuman
sesuai dengan tingkat pelanggaran, serta penghargaan bagi prestasi baik.
13 C2.1.B Ketersediaan sistem pengelolaan
fungsional dan operasional UPPS dan
PS yang didukung kecukupan dokumen
yang diperlukan.
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional UIM dan PS D3 MI, yang dilengkapi dengan dokumen yang memadai, telah diatur berdasarkan kebijakan yang
ditetapkan dalam beberapa surat keputusan, yaitu Surat Keputusan Ketua Yayasan No.002/SK/YIM/I/2020 tentang STATUTA UIM Bab VII pasal 32 ayat 4, Surat
Keputusan Rektor No.005/SK/UIM/I/2020 tentang Struktur Organisasi UIM, Surat Keputusan Rektor No.101/SK/UIM/I/2020 tentang Buku Kode Etik Civitas
Akademika UIM, dan Surat Keputusan Rektor No.003/SK/UIM/I/2020 tentang RENSTRA UIM.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
14 C2.1.C Ketersediaan kebijakan terkait
pengembangan kerjasama.
Kebijakan terkait pengembangan kerjasama di UIM didasarkan pada beberapa dokumen kebijakan, termasuk STATUTA Bab X Pasal 58 tentang penyelenggaraan
kerjasama dengan lembaga lain, Surat Keputusan Rektor No.151/SK/UIM/I/2020 tentang Pedoman Kerjasama
[https://drive.google.com/file/d/1gBfybUqVKzwU21hfP4JQd213Ttpdv4sZ/view?usp=drive_link] namun tidak ada rincian lebih lanjut, SOP No 021/SOP-
UIM/1/2020 tentang Kerjasama, dan Strategi Pencapaian Standar Kerjasama, ditunjukkan standar mutu UIM [https://drive.google.com/file/d/1IuC00ekhwF-
pd342zGIe1XP_O488i8h0/view?usp=drive_link].
15 C2.1.D Ketersediaan fungsi kelembagaan
sistem penjaminan mutu internal.
Kebijakan terkait fungsi kelembagaan sistem penjaminan mutu internal di UIM didasarkan pada beberapa dokumen kebijakan, termasuk STATUTA Bab XIII Pasal
61 tentang Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Surat Keputusan Rektor No. 065/SK/UIM/I/2020 tentang Dokumen Kebijakan SPMI, Surat Keputusan
Rektor No. 066/SK/UIM/I/2020 tentang Dokumen Manual SPMI, Surat Keputusan Rektor No.068/SK/UIM/I/2020 tentang Dokumen Standar SPMI, dan Surat
Keputusan Rektor No.069/SK/UIM/I/2020 tentang Dokumen Formulir SPMI. Juga terdapat dalam SOTK UIM sesuai Surat
Keputusan Rektor No.005/SK/UIM/I/2020 Tentang Struktur Organisasi
[https://drive.google.com/file/d/1wLK1jxTkhIY8fMny4YzDUtr9j5roE0va/view?usp=drive_link] yang menetapkan organ UIM yaitu Lembaga Penjaminan Mutu
Internal (LPMI).
16 C2.2.A Kepemimpinan UPPS dan PS yang
mencakup tiga aspek:
a) Kepemimpinan operasional,
b) Kepeminpinan organisasi, dan
c) Kepemimpinan publik.
Kepemimpinan UIM dan PS D3 MI ditunjukkan melalui tiga aspek utama yaitu:
a)Kepemimpinan operasional: Kepemimpinan operasional di PS D3 Manajemen Informatika terwujud dalam rapat tahunan dan rapat dosen. Rapat tahunan
digunakan untuk merencanakan program kerja dan kegiatan tahunan berdasarkan VMTS. Rapat dosen diadakan pada awal, pertengahan, dan akhir semester
untuk mengatur pembagian Beban Kerja Dosen (BKD), memantau pembelajaran, dan mengkoordinasi persiapan ujian semester.
b)Kepemimpinan organisasional: Kepemimpinan organisasional melibatkan kemampuan untuk menggerakkan organisasi UPPS dan menciptakan lingkungan
kerja yang kondusif. Pimpinan harus memiliki karakteristik visioner dan transformasional yang mendorong unit-unit untuk menjalankan tugas dan fungsi mereka
dengan mengacu pada tata kerja yang ada. Dalam tahap implementasi, setiap unit dilengkapi dengan prosedur standar operasional.
c)Kepemimpinan publik: Kepemimpinan publik mengacu pada kemampuan unit pengelola dan program studi untuk menjalin kerjasama yang membuat PS
menjadi rujukan masyarakat dalam bidang keilmuannya. Para pemimpin UIM terlibat dalam berbagai kegiatan publik, seperti akreditasi rumah sakit,
kepemimpinan dalam organisasi profesi, dan keterlibatan dalam organisasi dan komunitas lainnya. Diantaranya: 1)Rektor sebagai Surveior Akreditasi Rumah
Sakit tahun 2022, sebagai wakil sekretaris 2 organisasi AIPNI tahun 2018-2022, sebagai komisaris di PT Imelda Indonesia tahun 2021, sebagai Ketua divisi
lingkungan hidup dan limbah tahun 2018-2021. 2) Warek 1 Sebagai wakil bendahara organisasi komisariat PPNI UIM dan RSU.Imelda medan tahun 2022-2025,
sebagai wakil ketua sub bidang hukum, kebijakan dan standar pendidikan tinggi keperawatan organisasi AIPNI tahun 2018-2022 dan sebagai seksi
kemalangan/social organisasi ikatan keluarga dolok sipiongot kota medan tahun 2021-2024, 3) Warek II sebagai
ketua pengurus cabang ikatan bidan Indonesia kota Medan. Prodi juga telah menjalin lebih dari 40 kesepakatan kerjasama (MoU) untuk mendukung aktivitas
pembelajaran, penelitian, dan PkM.
17 C2.2B Keterlaksanaan sistem pengelolaan
fungsional dan operasional UPPS dan
PS.
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional UIM mencakup: a) Perencanaan:UIM mengacu pada komponen-komponen dasar pengembangan yang
tercantum dalam Rencana Strategis UIM. Ini mencakup peningkatan sumber daya manusia, pemantapan proses belajar, peningkatan fasilitas sarana prasarana,
penelitian yang aktif dan berguna untuk masyarakat, PkM, penjaminan mutu, pelayanan IT yang ditingkatkan, pengembangan kurikulum, dan kerja sama. b)
Pengorganisasian: Struktur organisasi UIM mencakup unit-unit yang memiliki tugas dan wewenang yang jelas, memungkinkan kerja yang efektif. c) Penempatan
Personel: UIM menempatkan personel sesuai dengan kemampuan dan syarat yang sesuai dengan jabatan dan tugas tertentu, seperti yang dijelaskan dalam
struktur organisasi. d) Pengarahan: Kepemimpinan UIM mengambil pendekatan demokratis dalam pengambilan keputusan, berperan sebagai contoh bagi civitas
akademika, menjadi sumber inspirasi dan motivasi, dan memberikan konsultasi dalam penyelesaian masalah untuk mencapai visi dan misi UIM. e) Pengawasan:
Pengawasan melibatkan kepala unit, rapat bersama, partisipasi stakeholder, Audit Mutu Internal (AMI) yang dilakukan oleh LPMI, dan pengawasan anggaran
yang dilakukan oleh akuntan publik.
18 C2.2.C Keterlaksanaan kerjasama di bidang
pendidikan, penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat.
Kegiatan kerja sama di Prodi D3 Manajemen Informatika diimplementasikan sesuai dengan prosedur Pedoman Kerjasama, memiliki Memorandum of
Understanding (MoU) yang mengikat antara pihak prodi dengan mitra kerjasama serta implementasi MoU dengan bukti Memorandum of Agreement (MoA)
yang menjelaskan detil pelaksanaan kerjasama, namun tidak dijelaskan rinci pelaksanaan kerja sama yang dilengkapi dokumen bukti.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
19 C2.2.D Keterlaksanaan proses penjaminan
mutu internal.
Pelaksanaan SPMI di UIM telah terstruktur, mencakup keberadaan dokumen legal yang mengatur unsur pelaksana yaitu Lembaga Penjaminan Mutu Internal
(LPMI) di tingkat universitas dan Gugus Kendali Mutu (GKM) di tingkat PS. LPMI bertanggung jawab atas penyusunan dokumen kebijakan, manual, standar, dan
formulir, sementara GKM bertugas mengaplikasikan dokumen-dokumen tersebut. Terdapat dokumen kebijakan, manual, standar, dan dokumen lain yang
diperlukan. Penetapan standar mutu dilakukan melalui rapat bersama yang melibatkan para pemangku kepentingan, termasuk Rektor, wakil rektor, tim LPMI,
GKM, ketua prodi, dan sekretaris prodi. Pelaksanaan standar melibatkan seluruh elemen di UIM, termasuk pejabat struktural, tenaga pendidik (dosen), tenaga
kependidikan, karyawan non-dosen, mahasiswa, dan alumni dalam melaksanakan tugas, wewenang, dan tanggung jawab mereka. Evaluasi standar dilakukan
melalui kegiatan Monitoring dan Evaluasi (MONEV) dan Audit Mutu Internal (AMI). MONEV merupakan proses pengawasan terhadap pelaksanaan standar yang
ditetapkan dan dilakukan setiap semester oleh Ketua Prodi dan GKM. AMI bertujuan mengukur kesesuaian dan ketercapaian antara standar yang dilaksanakan
dengan standar yang ditetapkan, yang merupakan tanggung jawab LPMI. Pengendalian standar dilakukan melalui RTM untuk menganalisis penyebab
ketidakcapaian atau penyimpangan pelaksanaan standar dan untuk merancang tindakan koreksi dan perbaikan. Laporan Kegiatan MONEV untuk tahun ajaran
2021/2022 semester ganjil menunjukkan bahwa terdapat dosen yang belum memenuhi pertemuan sesuai dengan indikator proses pembelajaran. Sebagai
tindak lanjut, Ketua Prodi melakukan panggilan kepada dosen yang bersangkutan dan memberikan peringatan dalam bentuk surat komitmen, yang juga
mencantumkan jadwal pemenuhan pertemuan. Upaya ini dilakukan untuk memastikan bahwa dosen mematuhi jadwal pertemuan dan memenuhi standar yang
telah ditetapkan. Laporan Kegiatan Audit Mutu Internal (AMI) untuk tahun ajaran 2021/2022 juga menunjukkan sejumlah temuan dan langkah-langkah
perbaikan, yaitu pada standar pendidikan, terlihat bahwa 66,7% dosen memenuhi pertemuan sesuai jadwal pada semester ganjil, dan persentase ini meningkat
menjadi 83,3% pada semester genap. Tindakan pengendalian melibatkan panggilan kepada dosen yang belum memenuhi pertemuan serta pembuatan surat
komitmen dengan jadwal pemenuhan pertemuan. Dalam hal penelitian, temuan menunjukkan bahwa tahun 2019 dan 2020 tidak menghasilkan penelitian yang
dipublikasikan secara internasional, namun pada tahun 2021 terdapat peningkatan menjadi 23,1% hasil penelitian yang dipublikasikan internasional. Terdapat
juga peningkatan dalam penelitian sesuai dengan roadmap penelitian, mencapai 100% pada tahun 2021/2022. Peningkatan kualitas penelitian diharapkan untuk
mendukung perkembangan ini. Standar Tambahan UIM menunjukkan beberapa temuan mencakup pengembangan karir dosen, evaluasi kerjasama dengan
mitra kerjasama, layanan IT, pembimbing klinik/preceptor, dan layanan perpustakaan. Upaya telah dilakukan untuk mengatasi temuan ini, seperti menyediakan
dana untuk peningkatan pendidikan dosen, meningkatkan standar layanan IT, dan mengoptimalkan pembimbing klinik.
20 C2.3 Keterlaksanaan evaluasi secara berkala
mengenai kebijakan dan ketercapaian
standar (IKU dan IKT) sehingga mampu
menemu-kenali praktik baik, praktik
buruk, dan praktik yang baru yang
berkaitan dengan Tata Kelola, Tata
Pamong, dan Kerjasama, termasuk
survei kepuasan dosen, tenaga
kependidikan, dan mahasiswa
terhadap Tata Kelola Organisasi UPPS
dan PS.
Evaluasi yang dilakukan mencakup tiga aspek utama di UIM yang mengungkapkan beberapa temuan yaitu dalam Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola,
ditemukan ketersediaan dokumen kebijakan tata pamong dan tata kelola, tetapi juga disoroti bahwa fakultas di UIM belum terbentuk. Evaluasi SPMI mencatat
ketersediaan dokumen kebijakan SPMI dan hasil monitoring dan evaluasi untuk berbagai aspek akademik, namun mengindikasikan rendahnya auditor
bersertifikat eksternal dan perlu peningkatan dalam pelaporan SPMI melalui layanan SIAKAD. Pada Standar Kerjasama, terdapat buku pedoman kerjasama, bukti
MoU dengan mitra kerjasama, dan implementasi MoA, namun ada kerjasama yang tidak terlaksana karena pandemi. Rekomendasi untuk perbaikan dan
peningkatan standar telah diberikan dalam laporan evaluasi. Namun dokumen pendukung tidak ditunjukkan.
Instrumen kepuasan yang digunakan untuk mengukur kepuasan pengguna dalam berbagai aspek evaluasi di UIM dengan melibatkan : mahasiswa, tiga kuesioner
berfokus pada kepuasan terhadap pelayanan kemahasiswaan, layanan proses pendidikan, dan evaluasi dosen oleh mahasiswa (EDOM). Dosen dinilai
menggunakan instrumen yang mencakup pengembangan kompetensi, pengembangan karir/jabatan, tugas tambahan, kesejahteraan, kesehatan dan sosial,
kebutuhan sosial dan keagamaan, serta suasana kerja. Tendik memiliki instrumen yang sejalan dengan dosen, sementara lulusan/alumni dinilai berdasarkan
tingkat kepercayaan diri, kesesuaian kurikulum dengan dunia kerja, dan kepuasan terhadap layanan manajemen. Pengguna lulusan juga dinilai melalui
instrumen manajemen dan kompetensi. Mitra kerjasama dinilai dalam berbagai aspek, termasuk kepuasan terhadap manajemen, pembelajaran, penelitian, dan
PkM. Pengukuran dilaksanakan secara berkala 1 kali dalam setahun.
Hasil pengukuran kepuasan dianalisis dengan metode statistika deskriptif menggunakan program SPSS untuk data berbentuk angka, sementara data deskripsi
dianalisis secara kualitatif. Hasil analisis digunakan untuk menyusun tabel klasifikasi dan menentukan nilai rata-rata kepuasan dalam berbagai aspek yang dinilai.
Skala kepuasan mahasiswa terhadap layanan manajemen diukur menggunakan skala likert berdasarkan total skor jawaban responden. Proses ini membantu
pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis tingkat kepuasan.
Rata-rata hasil pengukuran kepuasan menunjukkan tren positif dalam tiga tahun terakhir di UIM, terlihat: Mahasiswa memberikan penilaian sangat baik dengan
91,9% menganggap pelayanan dan manajemen sangat baik, sementara dosennya memberikan penilaian positif dengan 95,3% merasa sangat puas dengan
manajemen. Karyawan akademik juga memberikan penilaian positif, dengan 96,91% merasa sangat puas dengan manajemen. Selain itu, alumni menunjukkan
peningkatan kepercayaan diri dalam dunia kerja, dengan 93,6% merasa kesesuaian ilmu dengan pekerjaan mereka, dan 94,7% merasa kurikulum sesuai dengan
dunia kerja. Peningkatan dalam kepuasan juga terlihat dari pengguna lulusan, dengan 94,2% merasa sangat baik tentang layanan manajemen UIM. Mitra
kerjasama juga memberikan penilaian positif, dengan 90,3% merasa sangat puas dalam kegiatan pendidikan, 88,3% dalam penelitian, dan 88,3% dalam PKM.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
21 C2.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut
dan implementasi (revisi dan
rekomendasi) terhadap hasil evaluasi
ketercapaian standar (IKU dan IKT)
yang berkaitan dengan Tata Kelola,
Tata Pamong, dan Kerjasama.
Upaya pengendalian yang dilakukan terhadap indikator: penelitian, terjadi peningkatan signifikan dalam tingkat penelitian yang sesuai dengan roadmap
penelitian, mencapai 100% pada tahun 2021/2022, yang perlu dipertahankan dan ditingkatkan untuk meningkatkan kualitas penelitian. Standar tambahan UIM
menunjukkan perkembangan dalam karir dosen dengan persentase dosen yang melanjutkan studi, sertifikasi dosen, dan memiliki jabatan fungsional lektor serta
asisten ahli. Upaya UIM melibatkan penyediaan dana untuk pendidikan dosen dan memfasilitasi pengurusan jabatan fungsional. Selain itu, hasil evaluasi
mencatat situasi tertentu, seperti ketiadaan kegiatan praktek klinik pada 2 mitra kerjasama karena pandemi. Evaluasi standar layanan IT menunjukkan
tersedianya berbagai sistem, termasuk SIAKAD, SPADA, dan SIMPEG. Hasil evaluasi standar pembimbing klinik/preseptor menunjukkan perbandingan yang
sesuai antara preseptor dan mahasiswa, dan pengalaman yang cukup dari preseptor. Pada standar layanan perpustakaan, sudah tersedia sistem informasi
perpustakaan dan layanan digital. Hasil klarifikasi sudah dilengkapi dokumen, serta sebagian sudah terlihat ada kesesuaian namun belum tercatat sesuai dengan
IK pada penetapan, pelaksanaan maupun hasil evaluasi.
22 C2.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi
(peningkatan, penyesuaian, dan
penyelarasan) terhadap standar (IKU
dan IKT) yang berkaitan dengan Tata
Kelola, Tata Pamong, dan Kerjasama.
Beberapa upaya terkait peningkatan, yaitu: bahwa pelaksanaan tata pamong dan tata kelola UIM telah berjalan baik, terbukti dengan ketersediaan dokumen
kebijakan, struktur organisasi, dan pemenuhan tugas dan tanggung jawab. Evaluasi menunjukkan performa yang baik dan perlu dipertahankan dan ditingkatkan.
Kepemimpinan baik dalam aspek operasional maupun organisasional telah mampu menggerakkan sumber daya menuju visi UIM. SPMI memiliki standar yang
dijalankan oleh unit terkait, dengan evaluasi yang menyeluruh melalui AMI dan MONEVnya. Peningkatan pembelajaran dilakukan melalui penggunaan sistem
digital. Terkait penelitian, upaya ditingkatkan melalui kerjasama dengan OJS pendidikan tinggi. Sedangkan PKM mengalami evaluasi untuk perbaikan dan
publikasi. Kerjasama dengan mitra telah terbina baik, dengan 41 kemitraan yang mendukung Tridharma dan VMTS, serta kerjasama yang dievaluasi setiap tahun
untuk memastikan manfaat yang berkelanjutan. Untuk kerjasama OJS penddikan tinggi dengan universitas Batuta, Santho Thomas Medan. PkM kegiatan
evaluasi dan perbaikan hanya ada jumlah persentasinya namun belum terlihat pola perhitungan dan proses evaluasinya. Untuk publikasi PkM hanya ada 1 yang
dipublikasikan di jurnal SEAN (Abdimas SEAN) belum terakreditasi dari 22 PkM.
23 C3.1.A Sistem rekrutmen (metode rekrutmen,
kriteria) dan proses seleksi calon
mahasiswa).
UIM memiliki kebijakan rekrutmen mahasiswa baru yang mengacu pada hukum dasar Republik Indonesia, seperti UUD 1945 pasal 31 ayat 1, UU No. 12 Tahun
2012 tentang Pendidikan Tinggi Bagian Ke Tujuh (7), PMB, dan Undang-Undang No. 27 Tahun 2017 Tentang PMB. UIM menggunakan Statuta UIM Bab IX pasal
49 sebagai panduan PMB [https://drive.google.com/drive/folders/1pAgfq-wwHjE4t8_xfkn8rcCfK1RSuXoa]. Kebijakan ini terimplementasi melalui SK Rektor no.
082/SK/UIM/I/2020 dan Panduan Penerimaan Mahasiswa UIM
[https://drive.google.com/file/d/1O_lmLVqohzuGDIHnw1WXHwVjO9NQ7KcR/view?usp=drivesdk]. Proses PMB berlangsung sesuai dengan SOP No. 024/SOP-
UIM/1/2020 [https:/drive.google.com/file/d/1O_lmLVqohzuGDIHnw1WXHwVjO9NQ7KcR/view%3fusp=drivesdk], mulai dari pendaftaran hingga tahap seleksi.
24 C3.1.B Ketersediaan sistem layanan kepada
mahasiswa.
PS D3 Manajemen Informatika UIM menetapkan berbagai kebijakan yang mengatur layanan kemahasiswaan yang mengacu pada STATUTA UIM BAB IX Pasal 51
tentang Hak dan Kewajiban Mahasiswa
[https://drive.google.com/file/d/1pzER5kKGWcdCwNBKIO_WAaA6n6StJPC7/view?usp=share_link%20Buku%20Panduan%20Peraturan%20Akademi k%20UIM%2
0Bab%20IV%20Pasal%2013], Buku Panduan Peraturan Akademik UIM Bab VII Pasal 27 mengenai Hak Mahasiswa, Buku Panduan Peraturan Akademik UIM Bab
IV Pasal 13 yang mengatur Peran, Fungsi, dan Kewajiban Penasehat Akademik, serta Buku Pedoman Layanan Kemahasiswaan, BAB II tentang Bimbingan Karir
[https://drive.google.com/file/d/1vR6esMqU9yzeZfmAaygWrfxq3XXOyGfs/view?usp=drivesdk]. Layanan kemahasiswaan di UIM merujuk pada SK Rektor UIM
No. 102/SK/UIM/I/2020 yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi mahasiswa baik dalam bidang akademik maupun non-akademik serta SK Rektor No.
093/SK/UIM/I/2020 yang menjelaskan berbagai kebijakan dan kegiatan yang melibatkan mahasiswa UIM.
25 C3.1.C Ketersediaan kebijakan peningkatan
animo calon mahasiswa di level lokal,
nasional atau internasional.
UIM telah secara aktif mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan daya tarik calon mahasiswa, dan ini sejalan dengan peraturan pemerintah yang diatur
dalam Undang-Undang No. 27 Tahun 2017 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), UIM mengacu pada Statuta UIM Bab IX Pasal 49 sebagai pedoman
dalam pelaksanaan PMB dengan tujuan meningkatkan minat calon mahasiswa, juga terdapat SK Rektor Nomor 082/SK/UIM/I/2020 sebagai dasar aturan
mengenai Kebijakan PMB, yang selanjutnya dijabarkan dalam Panduan Penerimaan Mahasiswa UIM
[https://drive.google.com/file/d/1O_lmLVqohzuGDIHnw1WXHwVjO9NQ7KcR/view?usp=drivesdk] mengenai Kebijakan PMB dan SOP No. 024/SOP-UIM/1/2020
yang menetapkan langkah-langkah dalam proses PMB [https:/drive.google.com/file/d/1O_lmLVqohzuGDIHnw1WXHwVjO9NQ7KcR/view%3fusp=drivesdk].
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
26 C3.2.A Sistem rekrutmen dan seleksi calon
mahasiswa serta pertumbuhan jumlah
mahasiswa, sesuai Tabel 3.1. LKPS.
UIM menjalankan sistem rekrutmen dengan berbagai upaya promosi yang meliputi penggunaan situs web resmi UIM, sosialisasi di SMA/sederajat, promosi
melalui media sosial seperti Facebook, Whatsapp, Instagram, dan komunikasi melalui telepon, serta pemasangan baliho dan penyebaran brosur PMB UIM.
Sementara itu, sistem proses seleksi calon mahasiswa PS D3 Manajemen Informatika UIM berjalan sesuai kebijakan PMB yang dijelaskan dalam Panduan PMB
UIM. Proses seleksi mencakup tahap administrasi, ujian online, pemeriksaan kesehatan yang bekerjasama dengan Rumah Sakit Imelda Pekerja Indonesia, serta
tahap wawancara/tes keberlanjutan. Beberapa kendala teknis terkait jaringan internet pada calon mahasiswa yang berasal dari daerah pedalaman diatasi
dengan menggelar ujian dalam beberapa gelombang dan dengan waktu yang fleksibel, mulai dari pukul 08.00 hingga 23.59 WIB, untuk memungkinkan calon
mahasiswa menyesuaikan kondisi jaringan internet.
Jumlah mahasiswa di PS D3 Manajemen Informatika mengalami fluktuasi selama beberapa tahun. Pada tahun ajaran 2018/2019, terdapat 90 mahasiswa aktif.
Pada tahun ajaran 2019/2020, jumlah mahasiswa aktif turun menjadi 78 orang. Tahun ajaran 2020/2021 tidak ada penerimaan mahasiswa baru akibat pandemi
Covid-19, dan jumlah mahasiswa aktif menurun drastis menjadi 39 orang. Pada tahun ajaran 2021/2022 dan 2022/2023, jumlah mahasiswa aktif tetap sebanyak
38 orang.
27 C3.2.B Keterlaksanaan mutu, akses dan
kecukupan layanan kepada mahasiswa.
Layanan kepada mahasiswa yang dilakukan mencakup:
1)UIM memiliki pedoman bimbingan dan konseling berdasarkan SK Rektor No 089/SK/UIM/I/2020. Dosen pembimbing akademik (PA) melaksanakan bimbingan
dan konseling kepada mahasiswa, dengan setidaknya tiga pertemuan selama satu semester, termasuk saat pengambilan KRS dan pada akhir semester. Proses ini
memberikan manfaat dalam meningkatkan motivasi dan prestasi akademik mahasiswa, serta membantu dalam mengatasi masalah akademik dan pribadi yang
dihadapi oleh mereka. Bimbingan dan konseling ini berkontribusi dalam mengendalikan dan memantau perkembangan pembelajaran mahasiswa, mengurangi
angka putus sekolah, serta meningkatkan kualitas dan IPK lulusan. Setiap mahasiswa diwajibkan melakukan bimbingan sebanyak 3 kali dalam satu semester.
Hasil klarifikasi: Buku Pedoman Layanan Kemahasiswaan sesuai SK Rektor no. 099/SK/UIM/I/2021.
2)Bimbingan Kewirausahaan di UIM bertujuan untuk memberikan pemahaman dan meningkatkan kapasitas mahasiswa dalam mengelola usaha mereka dengan
lebih efisien. Menyediakan pendampingan dari dosen dan WR 3 kepada mahasiswa yang ingin memulai usaha berbasis online, dengan melakukan kemitraan
bisnis dengan GoFood untuk Rumah Ide Coffee Medan. Dokumen pelaksanaan tidak ditunjukkan.
3)Kegiatan Kemahasiswaan di UIM mencakup kegiatan ekstrakurikuler, pembinaan softskill, dan organisasi kemahasiswaan di bawah BEM dengan panduan dari
Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan. Mahasiswa diberikan pelatihan kepemimpinan, kreativitas, motivasi, kewirausahaan, komunikasi, dan kerjasama efektif.
Ini membantu meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam penalaran, komunikasi, kerjasama, dan rasa percaya diri. Kendala yang dihadapi adalah rendahnya
kepercayaan diri dan motivasi mahasiswa mengikuti kompetisi. Tindakan lanjutnya adalah memberikan motivasi, pembinaan, dan peningkatan partisipasi
mahasiswa di kegiatan kemahasiswaan. Ditunjukkan beberapa foto kegiatan mahasiswa pada bidang kerohanian dan PKKMB.
4)UIM telah menyediakan layanan bimbingan karir bagi mahasiswa dan lulusan. Layanan ini mencakup informasi pasar kerja, perencanaan karir, pelatihan
melamar kerja, dan penempatan kerja. Diatur dalam Buku Pedoman Bimbingan Karir dan Informasi Kerja Bagi Mahasiswa dan Lulusan, sesuai SK Rektor No.
0104/SK/UIM/I/2020. Dokumen pelaksanaan tidak disertakan.
5)Menyediakan layanan beasiswa: Bidikmisi/KIP, Beasiswa PPA, Beasiswa Pendidikan Yayasan Imelda, dan Beasiswa UKT. Pada tahun 2017 hingga 2022,
sejumlah mahasiswa telah menerima Beasiswa Pendidikan Yayasan Imelda: Tahun 2017 sebanyak 34 orang, tahun 2018 sebanyak 14 orang, Tahun 2019
sebanyak 12 orang, tahun 2021 sebanyak 13 orang. tahun 2022 sebanyak 12 orang. Ditunjukkan SK no. 118/YIM/IX/2021 tentang beasiswa untuk 5 orang
mahasiswa PS D3 MI.
6)Layanan kesehatan mencakup jaminan kesehatan rawat jalan di RSU. Imelda Pekerja Indonesia (IPI), seluruh mahasiswa baru memiliki hak mendapatkan
pelayanan kesehatan di RSU. IPI, dan saat sakit atau berobat, mereka wajib menunjukkan KTM. Rata-rata jumlah mahasiswa yang menggunakan layanan
kesehatan adalah 77 orang pada tahun 2019 dan 2 orang pada tahun 2020. Berupa MoU RSU Imelda Pekerja Indonesia Medan sebagai salah unit usaha yayasan
Imelda.
28 C3.2.C Keterlaksanaan upaya peningkatan
animo calon mahasiswa di level lokal,
nasional atau internasional.
UIM telah mengambil sejumlah langkah untuk meningkatkan daya tarik calon mahasiswa: melakukan akreditasi program studi secara berkala dan sosialisasi
untuk menginformasikan prospek kerja bagi lulusan serta memberikan panduan jenjang karir. PS D3 Manajemen Informatika juga melakukan promosi melalui
kunjungan ke berbagai SMA di Sumatera Utara dan wilayah lainnya, menggunakan media sosial, website, mengadakan pertemuan dengan alumni, dan
menggandeng siswa SMA serta menyebarkan testimoni alumni kepada calon mahasiswa dari SMA terkait. Dan dalam lima tahun terakhir, tidak ada pendaftar
mahasiswa asing di PS D3 Manajemen Informatika UIM. Dokumen rinci tentang pelaksanaan tidak disertakan.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
29 C3.3 Keterlaksanaan evaluasi secara berkala
mengenai kebijakan dan ketercapaian
standar (IKU dan IKT) sehingga
menemu-kenali praktik baik, praktik
buruk dan praktik yang baru yang
berkaitan dengan mahasiswa,
termasuk evaluasi tingkat kepuasan
mahasiswa terhadap layanan
mahasiswa.
Tidak ada keterlaksanaan evaluasi/AMI atau yang sejenis terhadap indikator kinerja yang ditetapan. Hasil klarifikasi: ditunjukkan dokumen laporan audit evaluasi
dan tidak lanjut yang berisi diantaranya kurangnya peminat pada beberapa prodi D3.
Terdapat hasil pengukuran kepuasan terhadap mahasiswa: Pengukuran kepuasan layanan kemahasiswaan di PS D3 Manajemen Informatika dilakukan dengan
mengacu pada SOP Tata Cara Pengukuran Kepuasan Mahasiswa Terhadap Pelayanan Kemahasiswaan (NO. 034/SOP-UIM/1/2020). Pengukuran melibatkan
mahasiswa dan dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang mencakup aspek kepuasan terhadap dosen, tendik, pengelola, serta sarana prasarana.
Kuesioner dirancang dengan menggunakan skala likert yang mencakup kategori Sangat Baik, Baik, Cukup, dan Kurang untuk mengukur tingkat kepuasan
mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan. Bukti pelaksanaan [https://drive.google.com/drive/folders/1gYPzIZRw6i8rHW-fAl9N9eIZm8AvpUk-
?usp=share_link].
Hasil pengukuran tingkat kepuasan mahasiswa dalam tiga tahun terakhir menunjukkan peningkatan kepuasan terhadap dosen, tenaga kependidikan, pengelola,
dan sarana prasarana. Hasil ini menjadi dasar untuk evaluasi sistem manajemen layanan kemahasiswaan dan perumusan kebijakan serta rekomendasi perbaikan
pada RTM untuk semester berikutnya [dok. tidak disertakan]. Beberapa langkah perbaikan yang disarankan meliputi peningkatan kompetensi sumber daya
manusia melalui pelatihan, manajemen waktu yang lebih baik bagi dosen pembimbing, pembinaan soft skill bagi mahasiswa, penyelenggaraan berbagai
kegiatan seperti seminar dan pelatihan, peningkatan kecepatan dan kualitas pelayanan administrasi mahasiswa, serta peningkatan sarana dan prasarana,
termasuk pembangunan gedung olahraga.
30 C3.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut
dan implementasi (revisi dan
rekomendasi) terhadap hasil evaluasi
ketercapaian standar (IKU dan IKT)
yang berkaitan dengan mahasiswa.
Terdapat penjelasan tentang upaya pengendalian terhadap Metode Rekrutmen Calon Mahasiswa, yaitu dengan menganalisis rasio jumlah pendaftar terhadap
jumlah mahasiswa baru telah mengalami fluktuasi, menunjukkan adanya perubahan dalam animo calon mahasiswa selama beberapa tahun terakhir.
Pertumbuhan jumlah mahasiswa baru di PS ini juga mengalami variasi, dipengaruhi oleh faktor seperti minat calon mahasiswa serta persaingan dengan program
studi lain yang mungkin lebih diminati, seperti program S1 Sistem Informasi dan program kesehatan. Pada tahun 2022, terdapat peningkatan dalam jumlah
calon mahasiswa yang mendaftar, yang bisa menjadi tanda positif dalam mengoptimalkan kapasitas pembelajaran di PS D3 Manajemen Informatika. Namun
tidak ada penjelasan lebih rinci tentang revisi/rekomendasi maupun pendukung yang disampaikan. Hasil klarifikasi, disebutkan bahwa beberapa prodi kurang
peminat termasuk PS D3 MI, disarakan promosi yang lebih ditingkatkan.
31 C3.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi
(peningkatan, penyesuaian, dan
penyelarasan) terhadap standar (IKU
dan IKT) yang berkaitan dengan
mahasiswa.
Pelaksanaan layanan kemahasiswaan di UIM, mencakup: Bimbingan dan Konseling, Pembinaan Soft Skills, Layanan Beasiswa: tahun 2022 ada 12 mahasiswa
yang menerima sedangkan tahun 2021 ada 13, dan Layanan Kesehatan: rata-rata ada 17 mahasiswa menggunakan layanan kesehatan ditahun 2019 sedangkan
ditahun 2020 ada 2 orang. Optimalisasi (peningkatan, penyesuaian, dan penyelarasan) terhadap standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan mahasiswa
ditunjukkan dalam RTM tahun 2021 disebutkan tentang peningkatan sosialisasi, pengurangan biaya kuliah (diskon) dan pemberian biaya yayasan.
32 C4.1.A Ketersediaan profil DTPR (kecukupan
jumlah, jabfung, kualifikasi, keahlian,
beban kerja EWMP, kenggotaan dalam
organisasi, dan sertifikasi profesi).
Kebijakan yang mengatur kualifikasi dan beban kerja dosen di PS D3 Manajemen Informatika UIM merujuk pada STATUTA UIM Bab VIII, Pasal 43, yang
menetapkan bahwa kualifikasi minimal seorang dosen adalah S2 (Master). Beban kerja dosen (BKD) dijelaskan dalam STATUTA UIM Bab VIII, Pasal 43, Ayat 7, di
mana dosen tetap Yayasan Imelda ditugaskan mengajar 12-16 SKS per semester, termasuk beban kerja pendidikan dan pengajaran minimal 8 SKS atau setara
dengan 37 jam/minggu, serta 2 SKS untuk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Tidak dijelaskan kebijakan yang lebih rinci tentang profil DTPR.
33 C4.1.B Ketersediaan profil dosen industri
(kualifikasi, keahlian, sertifikat
kompetensi).
Tidak dijelaskan keberadaan kebijakan tentang dosen industri, walaupun disebutkan PS D3 Manajemen Informatika memiliki 1 orang dosen industri.
34 C4.1.C Ketersediaan kebijakan pengembangan
DTPR dan dosen industri
Kebijakan pengembangan DTPR dan dosen industri mengacu pada STATUTA UIM Bab VIII Pasal 43 yang menetapkan kualifikasi minimal S2 (Master). Sistem Tata
Pamong dan Tata Kelola UIM mengatur mekanisme rekrutmen calon dosen dan tenaga kependidikan. Kompetensi dan beban kerja dosen diatur dalam Panduan
Beban Kerja Dosen UIM serta evaluasi pelaksanaan Tridharma perguruan tinggi yang mewajibkan dosen memiliki beban kerja pendidikan dan pengajaran
minimal 12 SKS dan maksimal 16 SKS. Buku Struktur Organisasi UIM dan Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola UIM BAB III memberikan penjelasan tentang tugas,
kewenangan, kewajiban, dan indikator kinerja dosen berdasarkan jabatan strukturalnya. Proporsi dosen dengan mahasiswa dijelaskan dalam Dokumen Standar
Mutu UIM yang menentukan bahwa nisbah dosen dengan mahasiswa harus ≤ 1:20.
Pengelolaan SDM mengacu pada Buku Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola
[https://drive.google.com/file/d/1zdJH7ttwwBlMmbEmcmxdgIz2Vye5Kq1q/view?usp=drive_link] dalam Bab III yang membahas Tata Kelola Manajerial dan Bab
IV yang mengatur Tata Kelola SDM serta Buku Struktur Organisasi tentang uraian tugas, kewenangan, kewajiban, dan indikator kinerja dosen dan tenaga
kependidikan berdasarkan jabatan strukturalnya.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
35 C4.1.D Ketersediaan kebijakan pengembangan
tenaga kependidikan.
Kebijakan pengembangan Tenaga Kependidikan mengacu pada STATUTA UIM Bab VIII Pasal 43 yang menetapkan kualifikasi minimal S2 (Master). Sistem Tata
Pamong dan Tata Kelola UIM mengatur mekanisme rekrutmen calon dosen dan tenaga kependidikan.
Buku Struktur Organisasi UIM dan Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola UIM BAB III memberikan penjelasan tentang tugas, kewenangan, kewajiban, dan
indikator kinerja dosen berdasarkan jabatan strukturalnya.
Pengelolaan SDM mengacu pada Buku Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola dalam Bab III yang membahas Tata Kelola Manajerial
[https://drive.google.com/file/d/1zdJH7ttwwBlMmbEmcmxdgIz2Vye5Kq1q/view?usp=drive_link] dan Bab IV yang mengatur Tata Kelola SDM serta Buku
Struktur Organisasi tentang uraian tugas, kewenangan, kewajiban, dan indikator kinerja dosen dan tenaga kependidikan berdasarkan jabatan strukturalnya.
36 C4.1.E Ketersediaan kebijakan
pengakuan/rekognisi atas
kepakaran/prestasi/kinerja DTPR:
a) menjadi visiting lecturer atau visiting
scholar di program studi/perguruan
Tidak dijelaskan ketersediaan kebijakan pengakuan/rekognisi atas kepakaran/prestasi/kinerja atas DTPR. Walaupun ada penjelasan bahwa UIM memiliki
beberapa kategori rekognisi untuk menghargai kepakaran, prestasi, dan kinerja DTPR yaitu: penelitian DTPR, pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat DTPR,
publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh DTPS dalam 3 tahun terakhir, karya ilmiah DTPR yang disitasi dalam 3 tahun terakhir, serta luaran penelitian dan PkM
lainnya yang dihasilkan oleh DTPR dalam 3 tahun terakhir.
37 C4.2.A Kegiatan DTPR yang mencakup rata-
rata beban tugas (EWMP),
pembimbingan, keanggotaan dalam
organisasi profesi dan kepemilikan
sertifikasi profesi, sesuai Tabel 4.1
LKPS.
Jumlah dosen tetap yang dimiliki Program Studi D-III D-III Manajemen Informatika Universitas sebanyak 5 orang, semuanya Magister. jumlah Dosen dengan
jabatan Lektor sebanyak 2 orang, jumlah dosen dengan jabatan Asisten Ahli (AA) sebanyak 2. Persentase Jumlah DTPR yang memiliki sertifikat pendidik
profesional sebanyak 2 orang dan Sertifikat Pendidik/ AA/ Pekerti sebanyak 3 orang. DTPR terdiri dari 4 orang dengan bidang keahlian Teknik Informatika dan 1
(satu) orang dengan bidang keahlian Akuntansi. Dokumen terkait ada dan lengkap.
38 C4.2.B Keterlaksanaan kegiatan dosen industri
mencakup rata-rata beban tugas
(EWMP) dan kepemilikan sertifikat
kompetensi.
Keterlibatan dosen industri/praktisi direkrut melalui kerjasama dengan perusahaan/industri yang relevan dengan bidang program studi sebanyak 1 (satu) orang
dari (lima) orang DTPR pada Program Studi D-III Manajemen Informatika, keterlibatan dosen industri/praktisi direkrut melalui kerjasama dengan
perusahaan/industri yang relevan dengan bidang program studi sebesar 33% dan dosen tetap Universitas Imelda Medan sebesar 67%. Semua dosen DTPR tidak
terlibat dalam kegiatan industri dan dosen industri kerja di PELINDO namun bukan dosen tetap.
39 C4.2.C Keterlaksanaan pengembangan dosen
tetap DTPR dan dosen industri
DTPR memiliki kompetensi yang telah diperbarui melalui pelatihan kompetensi, misalnya: Mamed Rofendi Manalu, M.Kom memiliki kompetensi sebagai
Network Administrator hingga tahun 2025. Mhd. Iqbal Panjaitan, M.Kom dan Ika Yusnita Sari, M.Kom memiliki kompetensi sebagai Pengembang Web, juga
dengan masa berlaku hingga 2025. Fajar Maulana, M.Kom, memiliki kompetensi sebagai Network Administrator yang juga berlaku hingga tahun 2025. Terakhir,
Maristella J. Lumban Gaol, SE., M.Si memiliki kompetensi Brevet A&B yang berlaku hingga tahun 2025. Dari 5 orang DTPR yang ikut pelatihan kompetensi, tidak
disebutkan berapa dosen industri yang ikut pelatihan.
40 C4.2.D Keterlaksanaan pengembangan tenaga
kependidikan.
Jumlah tenaga kependidikan ditingkat UIM sebanyak 29 orang dengan latar belakang pendidikan Sarjana 12 orang dan DIII 17 orang. Pelatihan tenaga
kependidikan dibagi berdasarkan tugas pokoknya: Laporan Pertanggung jawaban Berbasis Dipa, Bimtek Penyusunan Pangkalan Data/Esbeed (?), peningkatan
jabatan fungsional dosen untuk staf keuangan. Sementara bagi laboran, operator, dan programmer, pelatihan meliputi pengelolaan laboratorium praktek klinik,
laboratorium komputer yang mencakup MS Office, website, basis data Oracle, dan CS-Microsoft Word 2000. Bagi staf perpustakaan, pelatihan fokus pada jurnal
online sistem dan ditingkatkan hingga manajerial. Tenaga administrasi umum mengikuti pelatihan dalam pengarsipan serta penggunaan perangkat lunak seperti
MS Office dan Excel.
41 C4.2.E Keterlaksanaan kegiatan terkait
pengakuan/rekognisi atas
kepakaran/prestasi/kinerja DTPR:
a) menjadi visiting lecturer atau visiting
scholar.
Tidak dijelaskan secara rinci tentang rekognisi atas kepakaran yang dimiliki dosen, walaupun disebutkan bahwa DTPR telah memiliki rekognisi. Hanya 2 orang
dosen tetap yang menjadi Editor-in-Chief a.n Mamed Rofendi Manalu di Jurnal medifa Penerbit SEAN Institute dan Muhammad Iqbal Panjaitan yang menjadi
Editor-in-Chief di Jurnal Komputer Indonesia. Sebagai pembicara di kementerian Tenaga Kerja RI tahun 2020 a.n Mamed Rofendi Manalu dan Muhammad Iqbal
Panjaitan.
42 C4.3 Keterlaksanaan evaluasi mengenai
kebijakan dan ketercapaian standar
(IKU dan IKT) sehingga menemu-kenali
praktik baik, praktik buruk dan praktik
yang baru yang berkaitan dengan SDM,
termasuk evaluasi tingkat kepuasan
dosen dan tenaga kependidikan
terhadap sistem pengelolaan SDM.
Hasil klarifikasi Tidak dijelaskan pelaksanaan evaluasi/AMI sejenis sesuai dengan indikator kinerja yang ditetapkan. Terdapat penjelasan tentang 60% DTPR yang
belum memiliki jabatan fungsional dan sertifikat pendidik.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
43 C4.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut
dan implementasi (revisi dan
rekomendasi) terhadap hasil evaluasi
ketercapaian standar (IKU dan IKT)
yang berkaitan dengan SDM.
Hasil klarifikasi belum ada dijelaskan tentang revisi/rekomendasi pada setiap indikator kinerja. Walaupun terdapat penjelasan tentang minimnya jabatan
akademik dosen, sertifikat pendidik, sertifikat kompetensi/profesi bagi DTPR dan kompetensi Tenaga Kependidikan, ditunjukkan rencana perbaikan dan tindak
lanjut [https://drive.google.com/file/d/1ZWq8tQ3UHJUDTUTYOJATUr1FM9-oxOwx/view?usp=drive_link].
44 C4.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi
(peningkatan, penyesuaian, dan
penyelarasan) terhadap standar (IKU
dan IKT) yang berkaitan dengan SDM.
Hasil klarifikasi belum ada dijelaskan tentang penyesuaian, penyelerasan dan peningkatan untuk setiap indikator kinerja, namun secara umum ada dilakukan
kegiatan audit berdasarkan standard SPMI. Ditunjukkan rencana perbaikan dan evaluasi tindak lanjut terkait: jabatan akademik dosen, serdos, dan studi S3
dosen.
45 C5.1.A Sistem pengelolaan dana dan
pembiayaan untuk proses
pembelajaran, penelitian dan PkM,
pembiayaan untuk investasi (SDM,
sarana dan prasarana) yang
mendukung penyelenggaraan tridarma
disertai dasar perhitungan kecukupan
dan keberlanjutan keuangan, sarana,
dan prasarana.
Kebijakan perencanaan dan pengelolaan keuangan di UIM mengacu pada STATUTA UIM Pasal 60 yang mengatur pertanggungjawaban penggunaan keuangan.
Proses perencanaan dan anggaran sesuai Surat Keputusan Rektor UIM No. 147/SK/UIM/I/2020 dan diatur lebih lanjut dalam SOP Nomor: 062/SOP-UIM/1/2020
serta SOP no: 065/SOP-UIM/1/2020. Pengalokasian pengelolaan keuangan juga mengacu pada STATUTA UIM Pasal 60 dan SOP No: 067/SOP-UIM/1/2020.
Pelaksanaan dan pencairan dana diatur oleh STATUTA UIM, BAB III Buku Panduan Pengelolaan Keuangan, serta SOP Nomor: 064/SOP-UIM/1/2020. Kebijakan
terkait pertanggungjawaban biaya pendidikan yang mencakup pemilihan SPI, lembaga audit internal, dan eksternal yang diatur dalam SK Rektor UIM No.
071/SK/UIM/I/2020 dan SK Rektor UIM No. 070/SK/UIM/I/2020, serta pelaksanaan audit eksternal yang dijelaskan dalam SOP no: 056/SOP-UIM/I/2020.
Perencanaan dan pengelolaan sarpras diatur dalam STATUTA UIM BAB XI dan BAB II Buku Pedoman Pengelolaan Sarpras, dan sesuai dengan SK Rektor No.
144/SK/UIM/I/2020 tentang Sistem Pengelolaan Sarpras. Pengadaan sarpras terkait proses pengusulan yang diatur dalam SK tersebut dan SOP terkait seperti
penambahan alat dan bahan habis pakai di laboratorium, penambahan referensi di perpustakaan, serta pengadaan alat tulis kantor dan perbaikan lainnya.
Penggunaan sarpras diatur dalam berbagai SOP yang mencakup berbagai aspek seperti penggunaan sistem informasi akademik, perpustakaan, kelas, ruang
rapat, fasilitas olahraga, aula, dan lain-lain, yang mengacu pada SK Rektor UIM No. 145/SK/UIM/I/2020. Pemeliharaan sarpras mencakup inventarisasi,
pemeliharaan, evaluasi, dan perbaikan fasilitas fisik serta sistem digital sesuai dengan STATUTA UIM dan SK Rektor No. 144/SK/UIM/I/2020. Kebijakan
penghapusan sarpras diatur dalam BAB II point D Buku Pedoman Pengelolaan Sarpras.
46 C5.1.B Pengelolaan sarana dan prasarana,
termasuk kebijakan teaching industry
dan keterlibatan mitra industri.
Penggunaan sarpras diatur dalam berbagai SOP yang mencakup berbagai aspek seperti penggunaan sistem informasi akademik, perpustakaan, kelas, ruang
rapat, fasilitas olahraga, aula, dan lain-lain, yang mengacu pada SK Rektor UIM No. 145/SK/UIM/I/2020. Namun tidak dijelaskan lebih rinci tentang kebijakan
teaching industry dan keterlibatan mitra industri.
47 C5.2.A Sistem pengelolaan dana dan
pembiayaan untuk proses
pembelajaran, penelitian dan PkM,
serta untuk investasi (SDM, sarana dan
prasarana) yang mendukung
penyelenggaraan tridarma.
Dalam tiga tahun terakhir menunjukkan bahwa alokasi dana untuk biaya operasional pendidikan: (TS) sebesar Rp 26.356.500.000, TS-1 sebesar Rp
24.521.300.000, dan TS-2 sebesar Rp 25.332.000.000. Rata-rata dana penelitian dosen selama tiga tahun terakhir adalah sekitar Rp 107.894.000 per dosen per
tahun, dengan total dana penelitian sebesar Rp 21.578.800. Rata-rata dana pengabdian kepada masyarakat (PkM) dosen dalam tiga tahun terakhir di UPPS
adalah sekitar Rp 51.353.333 per dosen per tahun, dengan total dana PkM sekitar Rp 10.270.666. Realisasi investasi, termasuk SDM, sarana, dan prasarana,
dalam tiga tahun terakhir di UPPS mencapai sekitar 8% dari total anggaran, yaitu sekitar Rp 2.271.3300.000 dari total anggaran sebesar Rp 27.674.500.000.
Namun bukti perencanaan dan realisasi tidak dilampirkan.
48 C5.2.B Keterlaksanaan pengelolaan sarana dan
prasarana, serta kecukupannya untuk
menunjang proses pembelajaran,
penelitian dan PkM, meliputi
laboratorium, perangkat keras,
perangkat lunak, bandwidth, dan
bahan pustaka.
UIM telah menyediakan sejumlah SI yaitu: Sistem Pembelajaran Daring (SPADA) untuk mendukung proses pembelajaran online yang terintegrasi dengan
SIAKAD, Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG) untuk manajemen dan administrasi kepegawaian, Open Journal System (OJS) yang menyediakan akses ke
jurnal-jurnal terdaftar di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), layanan e-library dengan akses online melalui www.kampusimelda.ac.id menggunakan
Senayan Library Management System (SLIMs), Electronic Book (E-Book) yang memungkinkan pengguna mengakses koleksi perpustakaan dalam bentuk e-book,
dan Tracer Study yang memungkinkan penelusuran alumni untuk tujuan evaluasi dan perbaikan kurikulum dan proses pendidikan di UIM.
UIM memiliki sarpras yang mencakup ruang perkantoran/administrasi, ruang perkuliahan, ruang diskusi, seminar, ruang rapat, ruang kerja dosen, laboratorium
komputer/ pemrograman, lab bahasa, studio musik, ruang perpustakaan, aula/auditorium, ruang IT, asrama putra dan putri, lab klinik RS. Imelda, gudang,
pantri, serta lapangan futsal, lapangan badminton, lapangan voli, ruang PEMA, poliklinik, toko klontong, ruang makan, mushola, kantin, dan toilet. Berlokasi di Jl.
Bilal No. 52 Kelurahan Pulo Brayan Darat dengan lahan kampus seluas 10.000 m2, dengan tambahan RS IPI Medan seluas 1,0643 Ha, serta sekolah PAUD, TK, SD,
SMP, SMA, dan SMK Imelda milik Yayasan Imelda Medan yang dapat digunakan untuk penelitian dan PkM.
Sarpras lainnya mencakup laboratorium komputer dengan perangkat keras seragam dan perangkat lunak berbasis Open Source, perangkat keras server dan LCD
proyektor, serta Laboratorium Bahasa. Menyediakan bandwidth sebesar 200 Mbps untuk 1353 mahasiswa, dengan rata-rata bandwidth per mahasiswa sekitar
14,78 Mbps. Perpustakaan UIM memiliki 315 judul buku penunjang program studi, serta ketersediaan akses melalui internet.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
49 C5.3 Keterlaksanaan evaluasi mengenai
kebijakan dan ketercapaian standar
(IKU dan IKT) sehingga menemu-kenali
praktik baik, praktik buruk dan praktik
yang baru yang berkaitan dengan
keuangan, sarana, dan prasarana,
termasuk evaluasi kepuasan dosen,
tenaga kependidikan dan mahasiswa
terhadap ketersediaan dan
keteraksesan sarana prasarana.
Tidak ada pelaksanaan evaluasi/AMI atau yang sejenis secara berkala terhadap indikator kinerja. UIM menunjukkan kecukupan dana dalam operasional dan
pengembangan, yang didukung oleh kemampuan menyediakan dana penuh untuk dosen melanjutkan studi ke tingkat S3 (Doktor) dari Yayasan Imelda.
Kecukupan dana juga tercermin dalam pelaksanaan RKA dengan prioritas yang baik dan pengawasan ketat dari Yayasan Imelda. Meskipun UIM mengalami
keterbatasan sumber keuangan dari kerja sama dengan institusi pemerintah dan swasta, upaya untuk memperluas kerja sama diharapkan dapat membuka
sumber keuangan baru. Evaluasi terus berlanjut dalam meningkatkan sarana dan prasarana seperti laboratorium, auditorium, dan perpustakaan. Pengelolaan
inventaris dan pemeliharaan sarana prasarana menjadi faktor pendukung efektivitas, namun masih diperlukan penambahan sarpras, terutama sistem digital,
laboratorium, dan peralatannya, serta kerja sama dengan industri untuk membantu memenuhi penyediaan kebutuhan tersebut. Dokumen pendukung tidak
disertakan. Hasil klarifikasi: telah dilakukan audit terhadap sarpras tahun 2021, 2022 dan 2023 dengan beberapa temuan utama berupa: kekurang sarpras untuk
mengembangkan minat dan bakat mahasiswa, dan kurangnya beasiswa dari luar PT.
Hasil pengukuran kepuasan oleh LPMI menggunakan kuesioner melalui aplikasi SIAKAD serta Google Form kepada mahasiswa, dosen, tendik, alumni, dan mitra
kerjasama. Mencakup kepuasan terhadap ketersediaan dan keteraksesan sarpras, hasilnya menunjukkan bahwa tingkat kepuasan mahasiswa terhadap sarpras
sangat baik, dengan 91% dalam kategori sangat baik, 7% baik, 2% cukup, dan 0% kurang. Tendik juga menyatakan kepuasan terhadap sarpras. Dosen
menyatakan kepuasan mereka terhadap dukungan sarana prasarana dalam penelitian dan PkM
[https://drive.google.com/drive/folders/1Y28lrW4ZRlZpisAhy9iCp9nEEja2iWf5?usp=drive_link].
50 C5.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut
dan implementasi (revisi dan
rekomendasi) terhadap hasil evaluasi
ketercapaian standar (IKU dan IKT)
yang berkaitan dengan keuangan,
sarana, dan prasarana.
Tidak ada revisi dan rekomendasi terhadap indikator kinerja sesuai dengan hasil evaluasi yang dilakukan. Hasil klarifikasi: dijelaskan tentang penyediaan
lapangan olahraga volley ball dan footsal untuk mahasiswa.
Tindak lanjut hasil evaluasi ketercapaian IKU dan IKT dalam hal keuangan dan sarana prasarana disajikan dengan SWOT dan grafik Kurtosis serta terdapat
dokumen RTM kepuasan tenaga kependidikan dan RTM tahun 2021/2022.
51 C5.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi
(peningkatan, penyesuaian, dan
penyelarasan) terhadap standar (IKU
dan IKT) yang berkaitan dengan
keuangan, sarana, dan prasarana.
Hasil klarifikasi: Beberapa optimalisasi yang dilakukan pada indikator kinerja. Untuk meningkatkan sumber dana, UIM merencanakan beberapa upaya, yaitu
meningkatkan kerja sama dengan berbagai institusi, baik pemerintah maupun swasta, diantaranya untuk mendapatkan bantuan pembangunan laboratorium,
dan meningkatkan penyerapan lulusan. UIM akan mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berbasis digital, menjadi tempat penjualan jasa
profesional dari program studi, dan membangun studio digital untuk penyiaran ketrampilan yang akan menjadi sumber penghasilan baru berupa kafetaria
Rumah Ide Coffee, koperasi yang menyediakan sembako dan kelontong, dan rumah kos. UIM juga akan membangun Unit Publikasi Ilmiah berstandar
internasional untuk publikasi produk-produk ilmiah perguruan tinggi dan industri, ditunjukkan pengelolaan jurnal prodi: JESYI, JIPSI, ji-SOMBA, JIFI, Jurmal Ilmiah
Keperawatan Imelda, JIPIKI, Jurnal Kebidanan, MATIAS, dan JITA. Ditunjukan dokumen tindak lanjut.
52 C6.1.A Ketersediaan kebijakan, standar, IKU,
dan IKT yang berkaitan dengan
pendidikan/pembelajaran yang
mencakup: Profil Lulusan, Capaian
Pembelajaran Lulusan (CPL) sesauai
dengan Profil Lulusan dan jenjang
KKNI/SKKNI.
Kebijakan UIM dalam menetapkan Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) sesuai dengan Profil Lulusan dan jenjang KKNI/SKKNI mengacu pada
Statuta UIM SK Yayasan No. 002/SK/YIM/I/2020 Bab IV Pasal 20 (profil lulusan ada 5 yaitu: Programmer Mobile Application, Pengembang Web, Multimedia,
Database Administrator), dan Buku Pedoman Pengembangan Kurikulum UIM yang tertuang dalam Surat Keputusan Rektor No. 131/SK/UI/IX/20.
53 C6.1.B Ketersediaan Struktur Kurikulum
berbasis KKNI/OBE/SKKNI sesuai
dengan Profil Lulusan, Capaian
Pembelajaran Lulusan (CPL), Capaian
Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK),
RPS, Struktur Mata Kuliah dan Asesmen
Pembelajaran.
Kebijakan Struktur Kurikulum UIM berdasarkan KKNI/OBE/SKKNI yang sesuai dengan Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL), Capaian Pembelajaran
Mata Kuliah (CPMK), RPS, Struktur Mata Kuliah, dan Asesmen Penilaian telah ditetapkan sesuai dengan Buku Pedoman Pengembangan Kurikulum UIM yang
tertuang dalam Surat Keputusan Rektor No. 131/SK/UI/IX/20. Tentang Kurikulum Inti (asosiasi), Mata Kuliah Umum (MKU), Mata Kuliah Keterampilan dan
Keahlian (MKK) Prodi, Mata Kuliah Praktik Lapangan, dan MKK pendukung.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
54 C6.1.C Ketersediaan kebijakan terkait
penciptaan suasana akademik meliputi:
(1)Bentuk interaksi antara dosen,
mahasiswa dan sumber belajar;
(2)Pemantauan kesesuaian proses
terhadap rencana pembelajaran;
(3)Keterlibatan pemangku
kepentingan dalam proses evaluasi dan
pemutakhiran kurikulum; dan
(4)Penciptaan suasana akademik
melalui kegiatan ilmiah yang terjadwal.
UIM Menetapkan kebijakan tentang suasana akademik dalam Dokumen kebijakan penjamin mutu internal UIM dengan SK Rektor No.065/SK/UIM/I/2020 yang
menjelaskan tentang interaksi yang efektif antara dosen, mahasiswa, dan sumber belajar, serta memantau kesesuaian proses pembelajaran dengan
rencana,melibatkan pemangku kepentingan dalam evaluasi dan pemutakhiran kurikulum, sambil menciptakan suasana akademik melalui kegiatan ilmiah yang
terjadwal.
55 C6.1.D Ketersediaan mekanisme integrasi
topik penelitian dan kegiatan PkM ke
dalam proses pembelajaran.
UIM menetapkan kebijakan untuk mengintegrasikan penelitian dan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ke dalam proses pembelajaran sesuai
dengan Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, serta mengacu padaStatuta UIM, yaitu pada Bab IV bagian kedua Pasal 27 ayat 5 dan 7, serta
pada bagian ketiga Pasal 28 ayat 6 (halaman 20-22) yaitu penelitian harus mematuhi kaidah dan etika keilmuan dalam bidang yang ditekuni, dengan prinsip
otonomi keilmuan sebagai panduan utama.
56 C6.1.E Ketersediaan sistem pembelajaran
berbasis teaching industry.
Tidak ada kebijakan sistem pembelajaran berbasis teaching industry.
57 C6.1.F Ketersediaan mekanisme proses
evaluasi dan pemutakhiran kurikulum.
UIM menetapkan kebijakan mengenai mekanisme evaluasi dan pemutakhiran kurikulum berdasarkan SK Rektor No. 131/SK/UIM/I/2020 yang merujuk pada
pemberlakuan buku pedoman pengembangan kurikulum, namun tidak ada penjelasan lebih rinci.
58 C6.1.G Ketersediaan mekanisme proses
penyelesaian tugas akhir
UIM menetapkan kebijakan mengenai mekanisme penyelesaian tugas akhir sesuai dengan SK Rektor No. 100/SK/UIM/I/2020 yang merujuk pada pemberlakuan
buku panduan peraturan akademik yang terdokumentasikan dalam Buku Panduan Peraturan Akademik.
59 C6.2.A Keterlaksanaan kebijakan dan standar
yang berkaitan dengan
pendidikan/pembelajaran yang
mencakup: Proses pembelajaran sesuai
Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran
Lulusan (CPL) sesuai dengan Profil
Lulusan dan jenjang KKNI/SKKNI.
Profil lulusan Program Studi D3 MI ditetapkan dalam Buku Kurikulum
[https://drive.google.com/file/d/1Z7uIoIWkxz9d4vI1LnuFkhxXniiFcVOi/view?usp=drive_link] yaitu: programmer aplikasi mobile, pengembang web, desainer
multimedia, dan administrator basis data, dengan penguasaan keterampilan pemrograman, desain web, multimedia, dan manajemen basis data. Dengan
kamampuan yang memiliki pemahaman dalam pemrograman, baik berbasis objek maupun untuk aplikasi mobile dan web, desain web, keamanan web, serta
konsep sistem informasi dan E-commerce. Mereka juga mampu merancang aplikasi multimedia dan visual grafis menggunakan perangkat lunak grafis serta
memahami manajemen basis data, kinerja jaringan komputer, dan aspek keamanan sistem. Lulusan juga memiliki keterampilan khusus yang meliputi
pemahaman kebutuhan bisnis dalam organisasi, kemampuan mengidentifikasi isu penting dalam organisasi, mampu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan
organisasi serta memberikan saran perbaikan, kemampuan mengenali kebutuhan organisasi, pemahaman terhadap proses bisnis organisasi, kemampuan
merancang basis data, dan pemahaman dalam bidang arsitektur enterprise, strategi manajemen, serta rekayasa sistem informasi dengan memanfaatkan
teknologi informasi terkini. Belum ada pengukuran CPL secara khusus, evaluasi yang dilakukan terkait proses pembelajaran.
60 C6.2.B Keterlaksanaan proses pembelajaran
yang sesuai dengan Struktur Kurikulum
berbasis KKNI/OBE/SKKNI , sesuai
dengan Profil Lulusan, Capaian
Pembelajaran Lulusan (CPL), memiliki
Struktur Matakuliah, Capaian
Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK),
Asesmen Pembelajaran dan RPS,
proses pembelajaran yang isi materi
pembelajaran sesuai dengan RPS,
memiliki kedalaman dan keluasan yang
relevan untuk mencapai Capaian
Pembelajaran Lulusan dengan Asesmen
Pembelajaran yang relevan.
Program Studi D3-Manajemen Informatika menerapkan kurikulum KKNI Level 5 yang diberlakukan mulai tahun 2021 sesuai dengan Buku Kurikulum
[https://drive.google.com/file/d/1Z7uIoIWkxz9d4vI1LnuFkhxXniiFcVOi/view?usp=drive_link]. Proses pembelajaran ini dipantau dan dievaluasi melalui SIAKAD,
yang memfasilitasi penggunaan modul, RPS, dan tutorial yang dapat diunduh secara online oleh setiap mahasiswa. SIAKAD dapat diakses melalui
www.akad.uimedan.ac.id, dan dosen dapat mengunggah materi pembelajaran melalui platform tersebut. Tidak ada penjelasan rinci dan pelaksanaan proses
pembelajaran serta dokumen pendukungnya. Hasil klarifikasi: ditunjukkan hasil monev keterlaksanaan kurikulum yang mencakup keberadaan RPS, pelaksanaan
dan hasil pembelajaran, sesuai proses pada SPADA (Sistem Pembelajaran Daring/LMS).
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
61 C6.2.C Keterlaksanaan suasana akademik
meliputi :
(1 ) Bentuk interaksi antara dosen,
mahasiswa dan sumber belajar;
(2)Pemantauan kesesuaian proses
terhadap rencana pembelajaran;
(3)Keterlibatan pemangku
kepentingan dalam proses evaluasi dan
pemutakhiran kurikulum; dan
(4)Penciptaan suasana akademik
melalui kegiatan ilmiah yang terjadwal.
Pelaksanaan pengembangan suasana akademik di UIM mencakup: 1. Bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa, dan sumber belajar terjadi melalui perkuliahan
tatap muka, dengan sumber belajar seperti RPS, Materi Kuliah, dan diskusi pembelajaran yang bisa diakses oleh mahasiswa melalui URL
www.spada.uimedan.ac.id.
2.Pemantauan kesesuaian proses pembelajaran dengan rencana pembelajaran dilakukan oleh LPMI dan melalui aplikasi SPADA. Evaluasi pelaksanaan proses
belajar mengajar dilakukan dua kali dalam setiap semester, dan evaluasi kurikulum, silabus, RPS Program Studi D3-Manajemen Informatika dilakukan oleh Ketua
Prodi dan disahkan oleh Rektor UIM.
3.Terdapat keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum, dengan melibatkan pihak eksternal dan internal seperti
tenaga ahli, pemangku kepentingan, organisasi/Asosiasi Prodi seperti APTIKOM, praktisi (Organisasi Profesi), serta stakeholders. Proses penyusunan kurikulum
mengacu pada VMTS PS D3 Manajemen Informatika dan VMTS UIM. Hasil pemutakhiran kurikulum ditetapkan melalui SK Rektor No. 190/SK/UIM/VIII/2021.
4.Untuk mencapai program pembelajaran yang terstruktur, Program Studi dan Perguruan Tinggi berusaha menciptakan suasana akademik yang berintegritas
dengan kegiatan yang mendukung kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan. Kegiatan-kegiatan tersebut mencakup program
kegiatan di luar kegiatan pembelajaran terstruktur.
62 C6.2.D Keterlaksanaan integrasi topik
penelitian dan kegiatan PkM dalam
proses pembelajaran.
Penelitian DTPR digunakan sebagai sumber belajar untuk mahasiswa, dan hasil pengabdian kepada masyarakat memperkaya pembelajaran dan penelitian.
Prosesnya melibatkan pemilihan topik yang relevan, kolaborasi dengan dosen, perancangan kurikulum terintegrasi, serta pemberian konteks praktis kepada
mahasiswa dengan evaluasi setelah kegiatan. Hasil dicatat untuk pemantauan kemajuan dan perbaikan. Umpan balik diperlukan dari semua pihak yang terlibat,
dan jika memungkinkan, hasilnya dapat dipublikasikan untuk inspirasi dan motivasi mahasiswa, menciptakan manfaat bagi kedua belah pihak, yakni institusi
pendidikan dan masyarakat. Hasil klarifikasi terdapat 3 hasil penelitian yang diintegrasikan kedalam pembelajaran berupa: modul ajar 1) analisa dan
perancangan SI, 2) Perancangan Basisdata, untuk matakuliah terkait.
63 C6.2.E Keterlaksanaan proses pembelajaran
berbasis teaching industry.
Tidak ada keterlaksanaan proses pembelajaran berbasis teaching industry.
64 C6.2.F Keterlaksanaan mekanisme proses
evaluasi dan pemutakhiran kurikulum
dan keterlibatan pemangku
kepentingan.
Penyusunan dan pemutakhiran kurikulum Program Studi D3 Manajemen Informatika melibatkan pemangku kepentingan baik internal maupun eksternal,
termasuk tenaga ahli, stakeholders, organisasi/Asosiasi Prodi seperti APTIKOM, civitas akademika, dan praktisi organisasi profesi [dokumen tidak disertakan].
Pemukhtahiran/revisi kurikulum pada Agustus 2021, mengacu pada VMTS PS D3 Manajemen Informatika dan VMTS UIM. Mekanisme penyusunan kurikulum
didasarkan pada Buku Pedoman Penyusunan Kurikulum. Hasil pemukhtahiran/revisi kurikulum disahkan melalui SK Rektor No. 190/SK/UIM/VIII/2021 tentang
Buku Pengesahanan Kurikulum Prodi D3 Manajemen Informatika Tahun 2021, yang mencakup peta kompetensi, pemetaan capaian pembelajaran, bahan kajian,
matakuliah, silabus, dan RPS yang tersusun dalam dokumen kurikulum Program Studi tersebut.
65 C6.2.G Keterlaksanaan mekanisme proses
penyelesaian tugas akhir.
Penyelesaian Tugas Akhir di PS D3 MI mengikuti pedoman Program Studi [https://drive.google.com/file/d/1gj-KhekliOigk2W-
_MkDJq9LacMbJ6i1/view?usp=sharing]. Mahasiswa dapat mengikuti ujian akhir program jika telah menyelesaikan minimal 85% dari jumlah SKS seluruh mata
kuliah dalam kurikulum dan mendapatkan rekomendasi dari dosen pembimbing. Dokumen pelaksanaan ditunjukkan.
66 C6.3 Keterlaksanaan evaluasi mengenai
kebijakan dan ketercapaian standar
(IKU dan IKT) sehingga menemu-kenali
praktik baik, praktik buruk dan praktik
yang baru yang berkaitan dengan
pendidikan/ pembelajaran, termasuk
evaluasi kepuasan mahasiswa terhadap
proses pembelajaran.
Audit Mutu Internal (AMI) dilakukan setiap tahun oleh LPMI UIM [ditunjukkan laoran AMI tahun 2021 dan 2022]. Hasil AMI menunjukkan bahwa umpan balik
terhadap pemenuhan perencanaan pembelajaran perlu diterapkan secara cepat agar proses pembelajaran dapat disesuaikan dengan target pencapaian. Juga
masih ada dosen yang tidak disiplin dalam mengunggah materi di SPADA dan SIAKAD. Hasil penelitian dan PkM dosen diintegrasikan dalam materi pembelajaran
dan dapat digunakan sebagai tugas untuk mahasiswa. Sebagai tindak lanjut, UIM telah memulai pembangunan sistem digital untuk mempercepat proses
pembelajaran dan evaluasi.
67 C6.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut
dan implementasi (revisi dan
rekomendasi) terhadap hasil evaluasi
ketercapaian standar (IKU dan IKT)
yang berkaitan dengan pendidikan/
pembelajaran, termasuk analisis dan
tindak lanjut dari evaluasi kepuasan
mahasiswa terhadap proses
pembelajaran
Pengendalian terhadap hasil evaluasi, diantaranya: ditemukan dosen yang tidak disiplin mengunggah RPS, modul dan bahan ajar di SPADA, Ketua Prodi
memanggil dan membimbing dosen yang bersangkutan untuk lebih aktif dalam melengkapi modul dan bahan ajar di SPADA. Revisi dan rekomendasi belum
mencakup seluruh IK dan dokumen RTM ditunjukkan sesuai hasil AMI.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
68 C6.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi
(peningkatan, penyesuaian, dan
penyelarasan) terhadap standar (IKU
dan IKT) yang berkaitan dengan
pendidikan/ pembelajaran.
Peningkatan yang dilakukan UIM yaitu: terkait kualitas pendidikan melibatkan berbagai langkah, seperti mengembangkan soft skill mahasiswa, menyesuaikan
capaian pembelajaran dengan standar KKNI dan perkembangan ilmu pengetahuan, meningkatkan pengalaman belajar melalui metode yang efektif, memenuhi
kebutuhan bahan ajar, menyediakan akses ke sumber daya ilmiah digital, memanfaatkan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat sebagai referensi,
melibatkan mahasiswa dalam penelitian, dan mengintegrasikan hasil penelitian dalam pembelajaran untuk memberikan variasi pengalaman belajar. Sesuai
dokumen RTM berupa RTL.
69 C7.1.A Peraturan terkait keberadaan lembaga/
unit pengelola penelitian, baik berdiri
sendiri atau bergabung dalam lembaga
lain, yang dilengkapi Rencana Induk
Penelitian atau peta jalan penelitian
yang memayungi tema penelitian DTPR
dan mahasiswa, serta penerapan
keilmuan untuk menyelesaikan
permasalahan industri atau
masyarakat, dan dilengkapi dengan
standar penelitian.
Lembaga pengelola penelitian di UIM diatur oleh SK Yayasan Imelda Medan No: 002/SK/YIM/I/2020 dan SK Rektor No: 078/SK/UIM/I/2020. Lembaga yang
bertanggung jawab atas pelaksanaan penelitian di UIM adalah Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM). Kebijakan pengembangan
penelitian sesuai RIP Penelitian UIM Tahun 2019-2029 dengan SK Rektor No: 525/SK/UIM/XII/2019 dan diimplementasikan melalui Renstra dan Roadmap
Penelitian Program Studi D3 Manajemen Informatika tahun 2019-2024 dengan SK Rektor No: 458/SK/UIM/2020 sebagai pedoman operasional.
70 C7.1.B Ketersediaan dokumen pengelolaan
penelitian yang lengkap.
Dokumen pengelolaan penelitian di UIM mengikuti Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan SK Rektor No: 078/SK/UIM/I/2020
pada Bab IV yang mengatur proses pengusulan proposal, pelaksanaan, dan pelaporan penelitian dengan tatacara dan format yang ditetapkan.
71 C7.1.C Ketersediaan mekanisme pelaksanaan
penelitian DTPR sesuai dengan agenda
penelitian DTPR yang merujuk kepada
peta jalan penelitian.
Pelaksanaan penelitian yang melibatkan dosen dan mahasiswa dan mengikuti panduan yaitu Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
yang memuat arah pelaksanaan penelitian, fokus, tujuan, jenis, skema, sumber dana, pelaksana, seleksi proposal, monitoring, evaluasi, dan pelaporan hasil
penelitian. Perencanaan dan pelaksanaan penelitian mengikuti pedoman penelitian dan pengabdian kepada masyarakat UIM yang diatur SK Rektor UIM Imelda
No. 078/SK/UIM/I/2020 tentang Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, penelitian yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa
dilaksanakan setidaknya sekali dalam setahun.
72 C7.1.D Ketersediaan mekanisme monitoring
kesesuaian penelitian DTPR dengan
peta jalan, dan penggunaan hasil
evaluasi untuk perbaikan relevansi
penelitian dan pengembangan
keilmuan Program Studi.
Dijelaskan bahwa evaluasi dan pemantauan penelitian DTPR dan mahasiswa dilakukan melalui AMI yang mengacu pada Buku Pedoman Penelitian dan PkM
serta STATUTA Bab IV Pasal 27 dengan SK Yayasan Imelda Medan No: 002/SK/YIM/I/2020 dan Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
Tidak dijelaskan lebih rinci bagaimana monitoring kesesuaian penelitian DTPR dengan peta jalan maupun hasilnya dilaksanakan. Hasil klarifikasi: evaluasi dan
pemantauan juga dilakukan dalam AMI, ditemukan penelitian dosen yang tidak sesuai peta jalan prodi D3 MI, namun sebagian besar sesuai.
73 C7.2.A Proses pengelolaan lembaga penelitian
dalam mengelola penelitian DTPR dan
mahasiswa serta penerapan keilmuan
untuk menyelesaikan permasalahan
industri atau masyarakat, dan
dilengkapi dengan standar penelitian
yang relevan dengan Rencana Induk
Penelitian yang memuat peta jalan
penelitian dan/atau fokus penelitian
PS.
Pelaksanaan penelitian di UIM dikelola langsung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM). LPPM UIM juga bertanggung jawab untuk
mengawasi pelaksanaan penelitian yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. LPPM mengalokasikan sumber daya untuk mencapai standar mencakup
mahasiswa dan dosen, roadmap penelitian, akses ke buku-buku dan jurnal ilmiah melalui sistem digital library kampus, manajemen keuangan yang efektif dan
efisien untuk mendukung penelitian, serta publikasi hasil penelitian. Kontrol pencapaiannya melibatkan evaluasi kesesuaian dengan roadmap penelitian dan
tindak lanjut evaluasi, termasuk perbaikan relevansi penelitian dan pengembangan keilmuan. Penelitian diintegrasikan dalam mata kuliah, dan DTPR dan
mahasiswa memiliki pohon penelitian yang sesuai dengan bidang keahlian mereka dan mata kuliah yang mereka ampu. Namun tidak dijelaskan rinci
keterlaksanaan serta dokumen pendukungnya.
74 C7.2.B Keterlaksanaan pengelolaan penelitian
dengan dokumen yang lengkap, mulai
dari call for proposal hingga laporan
akhir.
Proses penelitian yang dilaksanakan mencakup penilaian proposal oleh asesor penelitian berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan oleh LPMM. Jika proposal
dinyatakan layak, tim pengusul dapat melanjutkan penelitian. Setelah penelitian selesai, tim menyusun laporan penelitian dan menyajikannya dalam seminar
hasil penelitian. Hasil dari penelitian berupa laporan dan publikasi hasil penelitian. Untuk penelitian yang didanai oleh UIM, dana penelitian diberikan sebesar
70% di awal (saat proposal disetujui) dan 30% setelah laporan penelitian diseminarkan dalam seminar. Untuk penelitian yang didanai oleh Kemendikbud Ristek,
mekanisme penggunaan dana mengikuti prosedur pada SIMLITABMAS Kemendikbud Ristek. Hasil klarifikasi sudah ditunjukkan semua dokumen terkait
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
75 C7.2.C Keterlaksanaan penelitian DTPR sesuai
dengan agenda penelitian DTPR yang
merujuk kepada Rencana Induk
Penelitian.
Penelitian DTPR dan mahasiswa dilaksanakan sesuai dengan agenda penelitian yang tercantum dalam Renstra dan Roadmap Penelitian Program Studi D3
Manajemen Informatika sebagai dasar penyusunan rencana kinerja tahunan penelitian dan penerbitan, namun tidak ada penjelasan tentang Roadmap
Penelitian. Ditunjukkan dokumen evaluasi Penelitian DTPR PS tahun 2023 (isinya penelitian tahun 2021) dijelaskan bahwa penelitian DTPR sesuai dengan Peta
Jalan Penelitian yang berlaku di UIN, namun penjelasan pada dokumen kurang rinci. Disebutkan memiliki 30 judul penelitian DTPR (dokumen tidak ditunjukkan).
76 C7.2.D Keterlaksanaan monitoring kesesuaian
penelitian DTPR dengan Rencana
Induk Penelitian, dan penggunaan hasil
evaluasi untuk perbaikan relevansi
penelitian dan pengembangan
keilmuan Program Studi.
Hasil AMI (dokumen sudah disertakan) yang menjelaskan bahwa: dari 21 indikator utama pada penelitian, ada 3 indikator yang belum terpenuhi, yaitu: 1)
Jumlah dosen yang memenangkan hibah penelitian Kemenristekdikti, dengan target minimal 1 dosen/tahun, namun di tahun 2021 tidak ada dosen yang
memenangkan hibah penelitian; 2) Jumlah penelitian terapan yang sesuai dengan potensi unggulan, dengan target minimal 4 penelitian per tahun, tetapi data
menunjukkan jumlah penelitian yang kurang dari 4; 3) Jumlah reviewer penelitian yang memiliki sertifikat internasional, dan data menunjukkan bahwa belum
ada reviewer yang memiliki sertifikat internasional. Juga terdapat 4 indikator kinerja tambahan dan 3 indikator yang belum tercapai: 1) Jumlah publikasi ilmiah
taraf internasional hanya ada 2 dosen tetap pada tahun 2020 dan 2023 (teridex scopus), sementara yang lainnya hanya nasional; 2) Persentase penelitian
terapan dosen dan mahasiswa secara internal, dengan data menunjukkan hanya 1 dosen dan mahasiswa (20%); 3) Persentase penelitian pengembangan dosen
dan mahasiswa, dengan data menunjukkan bahwa belum ada penelitian pengembangan yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. Indikator kinerja tambahan
yang telah tercapai adalah penelitian dasar yang telah dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa sebanyak 100%. Namun tidak ada penjelasan rinci tentang
pelaksanaan monitoring kesesuaian penelitian DTPR dengan Rencana Induk Penelitian.
77 C7.3 Keterlaksanaan evaluasi mengenai
kebijakan dan ketercapaian standar
(IKU dan IKT) sehingga menemu-kenali
praktik baik, praktik buruk dan praktik
yang baru yang berkaitan dengan
penelitian DTPR , termasuk survei
kepuasan DTPR terhadap pengelolaan
kegiatan penelitian.
Hasil AMI pada penelitian PS D3 MI [https://drive.google.com/file/d/1PbAVmzHzba5svH32QD42UGcxg5sOVb3O/view?usp=drive_link] yang mengungkap
beberapa temuan, yaitu: 1% dari peserta/mitra penelitian tidak puas dengan hasil penelitian dosen terkait pemanfaatan aplikasi hasil penelitian. Tidak ada
dosen yang berhasil memperoleh dana hibah penelitian, Tidak ada dosen yang mengikuti seminar atau konferensi publikasi penelitian, dan tidak ada penelitian
dosen yang dipublikasikan secara internasional atau di Scopus. Juga terdapat beberapa hal yang telah tercapai dalam pengembangan penelitian meliputi adanya
Roadmap penelitian, Buku Pedoman Penelitian, template standar untuk proposal dan laporan penelitian, kompetensi penelitian yang dimiliki oleh dosen, kerja
sama dengan 28 perguruan tinggi lain melalui OJS, serta dana stimulasi penelitian dan pengabdian yang tersedia untuk setiap dosen.
Evaluasi kepuasan pengguna menunjukkan sebanyak 25 judul penelitian (83%) sesuai dengan roadmap penelitian program studi, 5 judul penelitian (16%) tidak
sesuai. 90% proposal penelitian sesuai dengan template, dan 95% laporan penelitian sesuai dengan template. Hasil dari kuesioner yang diberikan kepada
peserta penelitian juga menunjukkan tingkat kepuasan peneliti yang meningkat dari tahun ke tahun, dengan tingkat kepuasan mencapai 92% pada tahun 2023
[https://drive.google.com/file/d/19WggsMNeMLQ1vo6rPhgL7zna8pr-fYkW/view?usp=drive_link] tahun 2022
[https://drive.google.com/file/d/1GrX0Ele_DSuKqIrg2fzqSoIyLRAybnbM/view?usp=drive_link] tahun 2021 [https://drive.google.com/file/d/1IKB5hrj0CqB0b-
wZXee7e1h20TbeNTvm/view?usp=drive_link] yang menunjukkan peningkatan positif dalam kualitas penelitian.
78 C7.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut
dan implementasi (revisi dan
rekomendasi) terhadap hasil evaluasi
ketercapaian standar (IKU dan IKT)
yang berkaitan dengan penelitian
DTPR.
enelitian di PS D3 Manajemen Informatika telah berjalan sesuai dengan Roadmap yang telah ditetapkan oleh program studi. Sebagian besar penelitian telah
berhasil dipublikasikan dengan indeks ISSN dan Google Scholar. Evaluasi yang dilakukan mencakup: kesesuaian topik penelitian dengan Roadmap prodi,
proposal penelitian dengan template UIM, dan laporan penelitian dengan template UIM. Penelitian juga dinilai berdasarkan manfaatnya bagi peserta yang
sesuai sasaran, yang dibuktikan melalui hasil evaluasi kuesioner mencapai 80%. Prodi memiliki rencana pengembangan penelitian dengan target untuk
mempublikasikan semua penelitian minimal di tingkat SINTA 5 pada tahun 2024.
Pada hasil AMI disebutkan tentang tindak lanjut yang dilakukan: pada 27 Agustus 2022, Program Studi melakukan pelatihan untuk meningkatkan kepuasan
peserta/mitra dengan memperhatikan hasil aplikasi pemanfaatan hasil penelitian. Tujuannya adalah agar penelitian yang dilakukan dapat bermanfaat bagi
peserta/mitra tersebut. Selain itu, pada 22 September 2022, Prodi tetap melaksanakan kegiatan AMI sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas penelitian.
Selama periode tersebut, Program Studi juga memberikan pelatihan yang terkait dengan pembuatan proposal Hibah Penelitian dan memberikan motivasi serta
informasi kepada dosen agar dapat mengikuti seminar/konferensi publikasi penelitian.
79 C7.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi
(peningkatan, penyesuaian, dan
penyelarasan) terhadap standar (IKU
dan IKT) yang berkaitan dengan
penelitian DTPR.
Evaluasi terhadap standar menunjukkan beberapa area perbaikan yang dilakukan, termasuk (1) mensosialisasikan roadmap penelitian, (2) mengadakan
workshop penyusunan proposal penelitian yang melibatkan dosen dan nara sumber, (3) mengadakan workshop penulisan publikasi penelitian yang melibatkan
dosen dan nara sumber, (4) mewajibkan keterlibatan mahasiswa dalam penelitian oleh seluruh dosen, (5) memberikan apresiasi kepada dosen yang
mengajukan hibah penelitian. Dokumen rinci tentang peningkatan belum ada.
NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN
80 C8.1.A Peraturan terkait keberadaan lembaga/
unit pengelola PkM, baik berdiri sendiri
atau bergabung dalam lembaga lain,
yang dilengkapi Rencana Induk PkM
atau peta jalan PkM yang memayungi
tema PkM DTPR dan mahasiswa, serta
penerapan keilmuan untuk
menyelesaikan permasalahan industri
atau masyarakat, dan dilengkapi
dengan standar PkM.
Lembaga pengelola Penelitian dan PkM diatur dalam STATUTA Bab IV Pasal 28 dengan SK Yayasan Imelda Medan No: 002/SK/YIM/I/2020, serta didukung oleh
Buku Pedoman Penelitian dan PkM yang diatur oleh SK Rektor No: 078/SK/UIM/I/2020. Pengelolaan Program penelitian di UIM diselenggarakan oleh LPPM,
yang juga melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan penelitian dan PkM yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. Kebijakan pengembangan PkM
merujuk pada Rencana Induk Pengabdian kepada Masyarakat (RIPkM) UIM Tahun 2019-2029 dengan SK Rektor No: 525/SK/UIM/XII/2019, yang telah dijabarkan
ke dalam Renstra dan Roadmap PkM PS D3 Manajemen Informatika tahun 2019-2024 dengan SK Rekor No: 458/SK/UIM/2020.
81 C8.1.B Ketersediaan dokumen pengelolaan
PkM yang lengkap.
Proses pengusulan, pelaksanaan, dan pelaporan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) berdasarkan Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat, sesuai dengan SK Rektor No: 078/SK/UIM/I/2020.
82 C8.1.C Ketersediaan mekanisme pelaksanaan
PkM DTPR dan mahasiswa sesuai
dengan agenda PkM DTPR yang
merujuk kepada peta jalan PkM.
Pelaksanaan PkM oleh dosen dan mahasiswa di UIM mengikuti mekanisme yang dijelaskan dalam Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
[https://drive.google.com/file/d/1Eg6VHFhJZ91FXrY0828fNOE7B3AuJ5W8/view?usp=drive_link]. Buku tersebut merincikan arah, fokus, tujuan, jenis, skim,
sumber dana, pelaksana, seleksi proposal, monitoring, evaluasi, dan pelaporan hasil PkM. Proses perencanaan dan pelaksanaan PkM mengacu pada pedoman
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat UIM, sesuai dengan Surat Keputusan Rektor UIM No. 078/SK/UIM/I/2020, yang menetapkan bahwa PkM
dilakukan oleh dosen dan mahasiswa minimal satu kali dalam setahun.
83 C8.1.D Ketersediaan mekanisme monitoring
kesesuaian PkM DTPR dan mahasiswa
dengan peta jalan, dan penggunaan
hasil evaluasi untuk perbaikan
relevansi PkM
Evaluasi dan pemantauan terhadap PkM oleh DTPR dan mahasiswa dilaksanakan melalui AMI yang diawasi oleh Tim Auditor sesuai dengan panduan yang telah
ditetapkan dalam SK Rektor No: 179/SK/UIM/I/2020. UIM memiliki pedoman pelaksanaan PkM yang mendukung rencana pengembangan PkM, dan
perencanaan kegiatan PkM di Program Studi D3 Manajemen Informatika mengacu pada Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang
diatur dalam STATUTA Bab IV Pasal 28 dengan SK Yayasan Imelda Medan No: 002/SK/YIM/I/2020. Dalam pedoman tersebut, disebutkan bahwa setiap dosen
dan mahasiswa diharapkan melaksanakan PkM minimal satu kali dalam setahun.
84 C8.2.A Proses pengelolaan lembaga PkM
dalam mengelola PkM DTPR dan
mahasiswa serta penerapan keilmuan
untuk menyelesaikan permasalahan
industri atau masyarakat, dan
dilengkapi dengan standar PkM yang
relevan dengan Rencana Induk PkM
yang memuat peta jalan PkM dan/atau
Fokus PkM PS.
Pelaksanaan PkM di UIM sesuai dengan Buku Dokumen Standar Mutu Universitas Imelda Medan (UIM) yang diatur dalam SK Rektor No. 17. STD-UIM/LPMI/017.
Dalam pedoman tersebut, strategi pencapaian standar PkM dijelaskan sebagai tindakan yang telah disusun oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat (LPMI) berdasarkan standar PkM yang telah ditetapkan. Tidak dijelaskan secara rinci keterlaksanaan PkM.
85 C8.2B Keterlaksanaan pengelolaan PkM
dengan dokumen yang lengkap, mulai
dari call for proposal hingga laporan
akhir.
Proses pelaksanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dimulai dengan penyusunan proposal. Kelayakan pelaksanaan PkM ditentukan melalui
penilaian proposal oleh Tim Reviewer PkM sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM).
Jika proposal dianggap layak, PkM dilaksanakan oleh tim pengusul. Setelah selesai, tim membuat laporan PkM namun belum diseminarkan dan hanya berupa
hasil PkM. Pembiayaan PkM berasal dari Yayasan Imelda Medan dan belum ada dari Kemendikbud Ristek, dengan pembagian dana sebesar 70% di tahap awal
saat PkM dinyatakan layak dan 30% setelah laporan PkM belum diseminarkan dan hanya berupa laporan hasil PkM. Namun dari hasil klarifikasi semua dokumen
terkait PkM sudah ada.
86 C8.2.C Keterlaksanaan PkM DTPR dan
mahasiswa sesuai dengan agenda PkM
DTPR yang merujuk kepada peta jalan
PkM.
Pelaksanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dilakukan oleh dosen dan mahasiswa berdasarkan Renstra dan Roadmap PkM Program Studi (PS)
D3 Manajemen Informatika dengan tema "Manajemen Informatika Berbasis Sistem Informasi." Tema ini merupakan hasil penurunan dari Renstra dan Roadmap
PkM Universitas Imelda Medan (UIM). Seluruh DTPR terlibat dalam PkM dengan fokus pada topik yang berkaitan dengan Infokom dan memperhatikan topik
PkM yang sesuai dengan PS. Mahasiswa juga terlibat dalam pelaksanaan PkM.
87 C8.2.D Keterlaksanaan monitoring kesesuaian
PkM DTPR dan mahasiswa dengan peta
jalan, dan penggunaan hasil monitoring
untuk perbaikan relevansi PkM.
PS D3 Manajemen Informatika di UIM telah mengatur proses Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dalam Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat, yang mencakup: (1) Kewajiban setiap dosen untuk menjalankan minimal satu kegiatan PkM setiap tahun, (2) Dukungan kepada dosen dalam
mengajukan proposal PkM untuk memperoleh hibah dari Kemenristekdikti, (3) Fasilitasi dosen dalam publikasi hasil PkM, (4) Peningkatan kemampuan dosen
dalam melakukan PkM yang memiliki daya saing nasional, dan (5) Penyelenggaraan pelatihan yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan publikasi hasil
PkM. Semua sudah ada didalam renstra dan laporan AMI terkait PkM, namun belum ada monitoring terkait kesesuaian PkM DTPS dengan peta jalan.
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx
DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx

More Related Content

Similar to DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx

Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi kurikulum 2013 dalam pembelajaran o...
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi kurikulum 2013 dalam pembelajaran o...Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi kurikulum 2013 dalam pembelajaran o...
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi kurikulum 2013 dalam pembelajaran o...
HidaMasriah
 
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi k-13 dalam pembelajaran online pan...
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi k-13 dalam pembelajaran online  pan...Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi k-13 dalam pembelajaran online  pan...
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi k-13 dalam pembelajaran online pan...
HidaMasriah
 
Model Sistem informasi Kuriulum berbasis Content management System.pptx
Model Sistem informasi Kuriulum berbasis Content management System.pptxModel Sistem informasi Kuriulum berbasis Content management System.pptx
Model Sistem informasi Kuriulum berbasis Content management System.pptx
PERMAPENDIS
 
Sm,winarsih,hapzi ali,analisis lingkungan eksternal,universitas mercu buana,2...
Sm,winarsih,hapzi ali,analisis lingkungan eksternal,universitas mercu buana,2...Sm,winarsih,hapzi ali,analisis lingkungan eksternal,universitas mercu buana,2...
Sm,winarsih,hapzi ali,analisis lingkungan eksternal,universitas mercu buana,2...
Wina Winarsih
 
LAPORAN KINERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI 2021 V.27.1.22.pdf
LAPORAN KINERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI 2021 V.27.1.22.pdfLAPORAN KINERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI 2021 V.27.1.22.pdf
LAPORAN KINERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI 2021 V.27.1.22.pdf
Agung Djibran
 
FIRMAN-PAPARAN-LAPORAN-KERJA-SAMA-PTS-LLDIKTI-angkatan-1-2.pdf
FIRMAN-PAPARAN-LAPORAN-KERJA-SAMA-PTS-LLDIKTI-angkatan-1-2.pdfFIRMAN-PAPARAN-LAPORAN-KERJA-SAMA-PTS-LLDIKTI-angkatan-1-2.pdf
FIRMAN-PAPARAN-LAPORAN-KERJA-SAMA-PTS-LLDIKTI-angkatan-1-2.pdf
AdieWibowo3
 

Similar to DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx (20)

Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi kurikulum 2013 dalam pembelajaran o...
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi kurikulum 2013 dalam pembelajaran o...Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi kurikulum 2013 dalam pembelajaran o...
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi kurikulum 2013 dalam pembelajaran o...
 
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi k-13 dalam pembelajaran online pan...
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi k-13 dalam pembelajaran online  pan...Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi k-13 dalam pembelajaran online  pan...
Masriah 201903064 kelas a_15_implementasi k-13 dalam pembelajaran online pan...
 
Akreditasi program studi_sarjana_s1_tekn
Akreditasi program studi_sarjana_s1_teknAkreditasi program studi_sarjana_s1_tekn
Akreditasi program studi_sarjana_s1_tekn
 
Evaluasi peogram psg
Evaluasi peogram psgEvaluasi peogram psg
Evaluasi peogram psg
 
Standar mutu penilaian pengabdian 6 agts 16
Standar mutu penilaian pengabdian 6 agts 16Standar mutu penilaian pengabdian 6 agts 16
Standar mutu penilaian pengabdian 6 agts 16
 
Standar dan Sistem Penjaminan Mutu Internal Program Pendidikan Sarjana Instit...
Standar dan Sistem Penjaminan Mutu Internal Program Pendidikan Sarjana Instit...Standar dan Sistem Penjaminan Mutu Internal Program Pendidikan Sarjana Instit...
Standar dan Sistem Penjaminan Mutu Internal Program Pendidikan Sarjana Instit...
 
Strategi branding dresthia yusuf
Strategi branding dresthia yusufStrategi branding dresthia yusuf
Strategi branding dresthia yusuf
 
Model Sistem informasi Kuriulum berbasis Content management System.pptx
Model Sistem informasi Kuriulum berbasis Content management System.pptxModel Sistem informasi Kuriulum berbasis Content management System.pptx
Model Sistem informasi Kuriulum berbasis Content management System.pptx
 
3 yulianto
3 yulianto3 yulianto
3 yulianto
 
Rencana Kerja Strategis Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA
Rencana Kerja Strategis Fakultas TeknikUniversitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKARencana Kerja Strategis Fakultas TeknikUniversitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA
Rencana Kerja Strategis Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA
 
Peran E raport.pptx
Peran E raport.pptxPeran E raport.pptx
Peran E raport.pptx
 
Sm,winarsih,hapzi ali,analisis lingkungan eksternal,universitas mercu buana,2...
Sm,winarsih,hapzi ali,analisis lingkungan eksternal,universitas mercu buana,2...Sm,winarsih,hapzi ali,analisis lingkungan eksternal,universitas mercu buana,2...
Sm,winarsih,hapzi ali,analisis lingkungan eksternal,universitas mercu buana,2...
 
Laporan Tahunan Institut Sains and Technology Al Kamal Jakarta
Laporan Tahunan Institut Sains and Technology Al Kamal JakartaLaporan Tahunan Institut Sains and Technology Al Kamal Jakarta
Laporan Tahunan Institut Sains and Technology Al Kamal Jakarta
 
KTSP SMK 2020 JATIM
KTSP SMK 2020 JATIMKTSP SMK 2020 JATIM
KTSP SMK 2020 JATIM
 
Buku-Panduan-IKU-2021-28062021.pdf
Buku-Panduan-IKU-2021-28062021.pdfBuku-Panduan-IKU-2021-28062021.pdf
Buku-Panduan-IKU-2021-28062021.pdf
 
LAPORAN KINERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI 2021 V.27.1.22.pdf
LAPORAN KINERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI 2021 V.27.1.22.pdfLAPORAN KINERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI 2021 V.27.1.22.pdf
LAPORAN KINERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN DAN ALUMNI 2021 V.27.1.22.pdf
 
TOR RENSTRA STAIN metro 2015 2020
TOR RENSTRA STAIN metro 2015   2020TOR RENSTRA STAIN metro 2015   2020
TOR RENSTRA STAIN metro 2015 2020
 
TAKLIMAT PELAKSANAAN SULAM KURSUS KOKURIKULUM 2022 v2.pptx
TAKLIMAT PELAKSANAAN SULAM KURSUS KOKURIKULUM 2022 v2.pptxTAKLIMAT PELAKSANAAN SULAM KURSUS KOKURIKULUM 2022 v2.pptx
TAKLIMAT PELAKSANAAN SULAM KURSUS KOKURIKULUM 2022 v2.pptx
 
FIRMAN-PAPARAN-LAPORAN-KERJA-SAMA-PTS-LLDIKTI-angkatan-1-2.pdf
FIRMAN-PAPARAN-LAPORAN-KERJA-SAMA-PTS-LLDIKTI-angkatan-1-2.pdfFIRMAN-PAPARAN-LAPORAN-KERJA-SAMA-PTS-LLDIKTI-angkatan-1-2.pdf
FIRMAN-PAPARAN-LAPORAN-KERJA-SAMA-PTS-LLDIKTI-angkatan-1-2.pdf
 
Majalah kampus fakultas ekonomi unnes 2013
Majalah kampus fakultas ekonomi unnes 2013Majalah kampus fakultas ekonomi unnes 2013
Majalah kampus fakultas ekonomi unnes 2013
 

More from nairaazkia89

Pertemuan 12-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
Pertemuan 12-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptxPertemuan 12-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
Pertemuan 12-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 11-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
Pertemuan 11-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptxPertemuan 11-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
Pertemuan 11-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 10-Alat Ukur Kemiskiinann.pptx
Pertemuan 10-Alat Ukur Kemiskiinann.pptxPertemuan 10-Alat Ukur Kemiskiinann.pptx
Pertemuan 10-Alat Ukur Kemiskiinann.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 15-Strategi Pembangunan Dalam Islam.pptx
Pertemuan 15-Strategi Pembangunan Dalam Islam.pptxPertemuan 15-Strategi Pembangunan Dalam Islam.pptx
Pertemuan 15-Strategi Pembangunan Dalam Islam.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptxPertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 6-Etika dan Manjemen Keuangan.pptx
Pertemuan 6-Etika dan Manjemen Keuangan.pptxPertemuan 6-Etika dan Manjemen Keuangan.pptx
Pertemuan 6-Etika dan Manjemen Keuangan.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 5-Ekonomi Pembangunan Ibnu Khaldun - Copy.pptx
Pertemuan 5-Ekonomi Pembangunan Ibnu Khaldun - Copy.pptxPertemuan 5-Ekonomi Pembangunan Ibnu Khaldun - Copy.pptx
Pertemuan 5-Ekonomi Pembangunan Ibnu Khaldun - Copy.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 4-Ekonomi Pembangunan Konvensional - Copy [Autosaved].pptx
Pertemuan 4-Ekonomi Pembangunan Konvensional - Copy [Autosaved].pptxPertemuan 4-Ekonomi Pembangunan Konvensional - Copy [Autosaved].pptx
Pertemuan 4-Ekonomi Pembangunan Konvensional - Copy [Autosaved].pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 2-Problematika Ekonomi Pembangunan - Copy.pptx
Pertemuan 2-Problematika Ekonomi Pembangunan - Copy.pptxPertemuan 2-Problematika Ekonomi Pembangunan - Copy.pptx
Pertemuan 2-Problematika Ekonomi Pembangunan - Copy.pptx
nairaazkia89
 
Perteemuaan 1-Ekonomiii.pembangunan.pptx
Perteemuaan 1-Ekonomiii.pembangunan.pptxPerteemuaan 1-Ekonomiii.pembangunan.pptx
Perteemuaan 1-Ekonomiii.pembangunan.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 3-Problematika Ekonomi Pembangunan Kontomporer - Copy.pptx
Pertemuan 3-Problematika Ekonomi Pembangunan Kontomporer - Copy.pptxPertemuan 3-Problematika Ekonomi Pembangunan Kontomporer - Copy.pptx
Pertemuan 3-Problematika Ekonomi Pembangunan Kontomporer - Copy.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 4-Etika Produksi dan Pemasaran.pptx
Pertemuan 4-Etika Produksi dan Pemasaran.pptxPertemuan 4-Etika Produksi dan Pemasaran.pptx
Pertemuan 4-Etika Produksi dan Pemasaran.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptxPertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 2-Etos Kerja yang baik dan benar....pptx
Pertemuan 2-Etos Kerja yang baik dan benar....pptxPertemuan 2-Etos Kerja yang baik dan benar....pptx
Pertemuan 2-Etos Kerja yang baik dan benar....pptx
nairaazkia89
 
Tugas Praktikum perhitungan nisbah.okpptx
Tugas Praktikum perhitungan nisbah.okpptxTugas Praktikum perhitungan nisbah.okpptx
Tugas Praktikum perhitungan nisbah.okpptx
nairaazkia89
 
SOAL UTS MM, jawab dengan benar ya..pptx
SOAL UTS MM, jawab dengan benar ya..pptxSOAL UTS MM, jawab dengan benar ya..pptx
SOAL UTS MM, jawab dengan benar ya..pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 12 hadist hadits periwayatnya.ppt
Pertemuan 12 hadist hadits  periwayatnya.pptPertemuan 12 hadist hadits  periwayatnya.ppt
Pertemuan 12 hadist hadits periwayatnya.ppt
nairaazkia89
 
Pertemuan 12-13 Lengkap ushul fiqihh.ppt
Pertemuan 12-13 Lengkap ushul fiqihh.pptPertemuan 12-13 Lengkap ushul fiqihh.ppt
Pertemuan 12-13 Lengkap ushul fiqihh.ppt
nairaazkia89
 
Pertemuan 9 - Pemikiran Ekonomi Para Ilmuan.pptx
Pertemuan 9 - Pemikiran Ekonomi Para Ilmuan.pptxPertemuan 9 - Pemikiran Ekonomi Para Ilmuan.pptx
Pertemuan 9 - Pemikiran Ekonomi Para Ilmuan.pptx
nairaazkia89
 
Pertemuan 14-Pemikiran ekonomi Ilmuan Indonesia.pptx
Pertemuan 14-Pemikiran ekonomi Ilmuan Indonesia.pptxPertemuan 14-Pemikiran ekonomi Ilmuan Indonesia.pptx
Pertemuan 14-Pemikiran ekonomi Ilmuan Indonesia.pptx
nairaazkia89
 

More from nairaazkia89 (20)

Pertemuan 12-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
Pertemuan 12-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptxPertemuan 12-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
Pertemuan 12-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
 
Pertemuan 11-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
Pertemuan 11-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptxPertemuan 11-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
Pertemuan 11-Kebijakan Pembangunan Ekonomi.pptx
 
Pertemuan 10-Alat Ukur Kemiskiinann.pptx
Pertemuan 10-Alat Ukur Kemiskiinann.pptxPertemuan 10-Alat Ukur Kemiskiinann.pptx
Pertemuan 10-Alat Ukur Kemiskiinann.pptx
 
Pertemuan 15-Strategi Pembangunan Dalam Islam.pptx
Pertemuan 15-Strategi Pembangunan Dalam Islam.pptxPertemuan 15-Strategi Pembangunan Dalam Islam.pptx
Pertemuan 15-Strategi Pembangunan Dalam Islam.pptx
 
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptxPertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
Pertemuan 5-etika-manajemen-sumber-daya-manusia.pptx
 
Pertemuan 6-Etika dan Manjemen Keuangan.pptx
Pertemuan 6-Etika dan Manjemen Keuangan.pptxPertemuan 6-Etika dan Manjemen Keuangan.pptx
Pertemuan 6-Etika dan Manjemen Keuangan.pptx
 
Pertemuan 5-Ekonomi Pembangunan Ibnu Khaldun - Copy.pptx
Pertemuan 5-Ekonomi Pembangunan Ibnu Khaldun - Copy.pptxPertemuan 5-Ekonomi Pembangunan Ibnu Khaldun - Copy.pptx
Pertemuan 5-Ekonomi Pembangunan Ibnu Khaldun - Copy.pptx
 
Pertemuan 4-Ekonomi Pembangunan Konvensional - Copy [Autosaved].pptx
Pertemuan 4-Ekonomi Pembangunan Konvensional - Copy [Autosaved].pptxPertemuan 4-Ekonomi Pembangunan Konvensional - Copy [Autosaved].pptx
Pertemuan 4-Ekonomi Pembangunan Konvensional - Copy [Autosaved].pptx
 
Pertemuan 2-Problematika Ekonomi Pembangunan - Copy.pptx
Pertemuan 2-Problematika Ekonomi Pembangunan - Copy.pptxPertemuan 2-Problematika Ekonomi Pembangunan - Copy.pptx
Pertemuan 2-Problematika Ekonomi Pembangunan - Copy.pptx
 
Perteemuaan 1-Ekonomiii.pembangunan.pptx
Perteemuaan 1-Ekonomiii.pembangunan.pptxPerteemuaan 1-Ekonomiii.pembangunan.pptx
Perteemuaan 1-Ekonomiii.pembangunan.pptx
 
Pertemuan 3-Problematika Ekonomi Pembangunan Kontomporer - Copy.pptx
Pertemuan 3-Problematika Ekonomi Pembangunan Kontomporer - Copy.pptxPertemuan 3-Problematika Ekonomi Pembangunan Kontomporer - Copy.pptx
Pertemuan 3-Problematika Ekonomi Pembangunan Kontomporer - Copy.pptx
 
Pertemuan 4-Etika Produksi dan Pemasaran.pptx
Pertemuan 4-Etika Produksi dan Pemasaran.pptxPertemuan 4-Etika Produksi dan Pemasaran.pptx
Pertemuan 4-Etika Produksi dan Pemasaran.pptx
 
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptxPertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
Pertemuan 1-Etika Bisnisklaajfnjfjj.pptx
 
Pertemuan 2-Etos Kerja yang baik dan benar....pptx
Pertemuan 2-Etos Kerja yang baik dan benar....pptxPertemuan 2-Etos Kerja yang baik dan benar....pptx
Pertemuan 2-Etos Kerja yang baik dan benar....pptx
 
Tugas Praktikum perhitungan nisbah.okpptx
Tugas Praktikum perhitungan nisbah.okpptxTugas Praktikum perhitungan nisbah.okpptx
Tugas Praktikum perhitungan nisbah.okpptx
 
SOAL UTS MM, jawab dengan benar ya..pptx
SOAL UTS MM, jawab dengan benar ya..pptxSOAL UTS MM, jawab dengan benar ya..pptx
SOAL UTS MM, jawab dengan benar ya..pptx
 
Pertemuan 12 hadist hadits periwayatnya.ppt
Pertemuan 12 hadist hadits  periwayatnya.pptPertemuan 12 hadist hadits  periwayatnya.ppt
Pertemuan 12 hadist hadits periwayatnya.ppt
 
Pertemuan 12-13 Lengkap ushul fiqihh.ppt
Pertemuan 12-13 Lengkap ushul fiqihh.pptPertemuan 12-13 Lengkap ushul fiqihh.ppt
Pertemuan 12-13 Lengkap ushul fiqihh.ppt
 
Pertemuan 9 - Pemikiran Ekonomi Para Ilmuan.pptx
Pertemuan 9 - Pemikiran Ekonomi Para Ilmuan.pptxPertemuan 9 - Pemikiran Ekonomi Para Ilmuan.pptx
Pertemuan 9 - Pemikiran Ekonomi Para Ilmuan.pptx
 
Pertemuan 14-Pemikiran ekonomi Ilmuan Indonesia.pptx
Pertemuan 14-Pemikiran ekonomi Ilmuan Indonesia.pptxPertemuan 14-Pemikiran ekonomi Ilmuan Indonesia.pptx
Pertemuan 14-Pemikiran ekonomi Ilmuan Indonesia.pptx
 

Recently uploaded

Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
langkahgontay88
 
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
FORTRESS
 
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
sayangkamuu240203
 

Recently uploaded (20)

Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)pptPelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
Pelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)ppt
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
Pernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptx
Pernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptxPernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptx
Pernyataan SAK 1 Pelaporan Keuangan.pptx
 
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di IndonesiaPerkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
Perkembangan Perbankan di Indonesia Perkembangan Perbankan di Indonesia
 
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docxLAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
 
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
Abortion pills in Muscat ( Oman) +966572737505! Get CYTOTEC, unwanted kit mis...
 
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
 
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
UNIKBET : Bandar Slot Gacor Pragmatic Play Deposit Pakai Bank Mega Bonus Berl...
 
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael RadaAPAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
APAKAH LOGISTIK SIAP UNTUK PERTUMBUHAN? Michael Rada
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
 
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita taniAdministrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
 
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot BesarBAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
 
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOTSTRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
STRATEGI BERSAING MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
 
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdfPPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
 
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARUATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
ATRIUM GAMING : SLOT GACOR MUDAH MENANG 2024 TERBARU
 
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
 
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
 
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptxPERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
 
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptxMedia Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
 

DRAFT Penilaian Assessor _MIiii_UIM.pptx

  • 1. Nama PerguruanTinggi: Nama Unit Pengelola: Nama Program Studi: Cakupan SuplememenProgram Studi: Tahun Sekarang (TS) Tanggal Penilaian: NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 1 A Kondidi Eksternal UPPS telah menganalisis kondisi eksternal, mencakup kondisi eksternal makro yang diidentifikasi mencakup politik, ekonomi, kebijakan, sosial, budaya, dan perkembangan iptek yang mempengaruhi, diantaranya terkait beberapa peluang yang terdapat pada kondisi eksternal makro antara lain perkembangan teknologi yang semakin cepat, kesempatan untuk melakukan kerjasama dengan berbagai industri, instansi negeri dan swasta dan lembaga pendidikan lainnya, serta kebijakan pemerintah yang membuka peluang penyelenggaraan pendidikan tinggi melalui e-learning. Juga mencakup beberapa tantangan yang terdapat pada kondisi eksternal makro antara lain susahnya melakukan kerjasama terutama dengan instansi pemerintahan, semakin tingginya tingkat persaingan untuk memperoleh sumberdana/hibah dari luar institusi, dan undang-undang dan regulasi yang ketat terkait penyelenggaraan pendidikan tinggi. Kondisi eksternal mikro yang diidentifikasi mencakup pesaing, pengguna lulusan, sumber calon mahasiswa, sumber calon dosen, sumber tenaga kependidikan, e-learning, pendidikan jarak jauh, kebutuhan dunia usaha/industri dan masyarakat dan mitra. Beberapa peluang yang diidentifikasi antara lain banyaknya kebutuhan akan ahli di bidang komputer di lembaga pemerintahan, swasta dan hampir pada seluruh sektor, serta terbukanya peluang bisnis sesuai bidang ilmu yang juga dapat membuka peluang kerja dan usaha bagi mahasiswa, banyaknya lulusan dengan jurusan TKJ, Rekayasa Perangkat Lunak dan Informatika. Beberapa tantangan antara lain banyaknya program studi sejenis dan menjadi pesaing dalam penerimaan mahasiswa baru, serta perkembangan teknologi yang sangat cepat dan selalu update. Secara umum UPPS memiliki kemampuan untuk secara menyeluruh menganalisis aspek dalam lingkungan eksternal yang memiliki relevansi dan potensi dampak terhadap keberadaan dan perkembangan PS MI dan UPPS. 2 B Profil UPPS Profil UPPS yang dideskripsikan mencakup: Sejarah: UIM Medan berawal dari AKPER Imelda pada 1992, bergabung dengan AKBID pada 2002 dan menjadi STIKes Imelda pada 2013, APIKES bergabung pada 2018, dan AMIKpada 2019. UIM berusia lebih dari 20 tahun dibawah Yayasan Imelda. Visi: Visi UIM adalah menjadi pusat ilmu pengetahuan dan teknologi serta pembentukan karakter wirausaha yang mampu menghasilkan produk berkualitas yang kompetitif secara nasional pada tahun 2024, bertujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat dan wilayah Sumatera Utara, menciptakan sumber daya manusia yang mandiri, inovatif, dan produktif, serta berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan melalui lulusan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Sedangkan Visi PS D-III Manajemen Informatika adalah menjadi PS unggul di bidang MI berbasis Sistem Informasi serta membentuk karakter kewirausahaan sehingga mampu bersaing di tingkat nasional pada tahun 2024. OTK: UIM memiliki struktur pengelolaan yang terdiri dari Rektor, Wakil Rektor I (akademik), Wakil Rektor II (administrasi dan keuangan), dan Wakil Rektor III (kemahasiswaan), LPPM, LPMI, Unit Pengembangan dan Kerjasama, serta penanggung jawab laboratorium dan perpustakaan. Setiap PS memiliki ketua dan sekretaris, UIM diawasi oleh SPI Yayasan Imelda dan Dewan Pengawas. Mahasiswa dan lulusan: terdapat peningkatan pendaftar sebanyak 5% setiap tahun dari 2016 hingga 2020 dengan jumlah PS 13, calon mahasiswa berasal dari Sumut, Aceh, Riau, Jambi, Palembang, Sumbar, Jawa, dan Kalimantan. Tingkat kelulusan tepat waktu sekitar 87%, dengan beberapa kasus keterlambatan disebabkan oleh kelalaian mahasiswa. PS D-III MI mencapai tingkat kelulusan 100%. Alumni program ini telah mencapai tingkat penyerapan pekerjaan sekitar 78%, dengan sebagian besar bekerja di perusahaan di tingkat nasional. Dosen dan Tendik: Jumlah dosen di UIM adalah 96 orang, dan PS D-III MI terdapat 5 orang dosen, nisbah 1:6, dijelaskan memiliki tenaga kependidikan. Sarpras: memiliki fasilitas kampus diantaranya gedung permanen, ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, lapangan parkir, dan fasilitas penunjang lainnya seperti meja, bangku, dan peralatan pendukung perkuliahan. Perpustakaan menyediakan koleksi buku lengkap dan e-book, serta akses internet yang cepat (200 mbps) yang tersedia di seluruh kampus. Website UIM selalu diperbarui dengan berita dan terkoneksi dengan e-book, SIAKAD, serta SIMPEG untuk memudahkan akses informasi kepada civitas akademika. SPM: LPMI berada di tingkat universitas. GKM bertugas mengumpulkan data dari setiap PS. LPMI menyusun dokumen SPMI sesuai dengan PERMENRISTEKDIKTI No.62 Tahun 2016 terdapat 29 standar, 24 standar sesuai SNDIKTI dan 5 standar tambahan yang ditetapkan oleh Rektor dengan SK No.068/SK/UIM/I/2020. Monev dilakukan 6 bulan sekali dan AMI setiap 1 tahun sekali. Kinerja yang diunggulkan berupa perolehan akreditasi PS. LEMBAGA AKREDITASI MANDIRI INFOKOM BERITA ACARA ASESMEN LAPANGAN Universitas Imelda Medan Universitas Imelda Medan MANAJEMEN INFORMATIKA SISTEM INFORMASI 2021 / 2022 8 Maret 2022
  • 2. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 3 C1.1.A Rumusan VMTS UPPS dan PS yang sesuai dengan VMTS PT, memayungi visi keilmuan program studi dan melibatkan pemangku kepentingan internal dan eksternal. Kebijakan mengenai VMTS UIM ditetapkan dalam SK Yayasan No.002/SK/YIM/I/2020. Kebijakan yang berkaitan dengan penyusunan, penetapan, sosialisasi, implementasi dan evaluasi VMTS. Juga terdapat mekanisme Penyusunan VMTS: SOP No. 007/SOP-UIM/1/2020 tentang Mekanisme Penyusunan dan Penetapan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Universitas Imelda Medan. Penetapan VMTS UIM sesuai dengan Rencana Strategi (Renstra) UIM (2019-2024) yang ditetapkan dalam SK Rektor UIM No. 003/SK/UIM/I/2020 [https://drive.google.com/file/d/1X2AEuzdE0tcwj_6ZTJjVBZzy8Gz6v-_D/view?usp=drive_link], yang didalamnya memuat rumusan yang lengkap tetang VMTS UIM serta memayungi visi keilmuan program studi dan melibatkan pemangku kepentingan. Terdapat juga kebijakan penyusunan Visi prodi D3 MI sesuai Penyusunan VMTS: SOP No.008/SOP-UIM/1/2020, tentang Mekanisme Penyusunan dan Penetapan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi di Bawah Naungan UIM. VMTS ditetapkan dalam RENSTRA PS D3 Manajemen Informatika yang disahkan melalui SK Rektor No.169/SK/UIM/I/2020 tentang Penetapan Rencana Strategi (Renstra) PS D3 Manajemen Informatika Periode Tahun 2019-2024 [https://drive.google.com/file/d/1fCMgY6_aM2BbRfN8XYoIF0pSBXjU_YQj/view?usp=drive_link]. 4 C1.1.B Rumusan strategi pencapaian VMTS UPPS dan PS yang memenuhi tahapan yang jelas, dokumen yang lengkap dan terkait pencapaian visi misi. Strategi pencapaian VMTS UIM mengacu pada SK Rektor No. 003/SK/UIM/I/2020 tentang Renstra UIM [https://drive.google.com/file/d/1Bu7xLZl14XghcgC9KPpEyHdD4JQuyuPX/view?usp=drive_link], yang memuat: analisis SWOT yang digunakan untuk menentukan alternatif strategi yang akan diambil, menetapkan tujuan dan sasaran, menetapkan indikator kinerja utama dan taragetnya, serta Arah Kebijakan Pengembangan UIM Tahun 2019-2024. Sasaran strategis UIM periode 2019-2024 meliputi pengembangan SDM yang berkualitas dan handal, peningkatan kualitas pembelajaran dengan fokus pada pengembangan soft skill dan karakter kewirausahaan, pemenuhan fasilitas sarana dan prasarana sesuai dengan standar, peningkatan penelitian yang menghasilkan inovasi, PkM yang memberikan manfaat nyata, penjaminan mutu sesuai standar internal dan eksternal, penerapan layanan teknologi informasi untuk mendorong inovasi program dan layanan, pengembangan institusi dan penambahan program studi yang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan kebutuhan stakeholder, serta kerjasama serta perluasan jaringan di tingkat nasional. 5 C1.1.C Rumusan visi keilmuan PS sesuai KKNI level 5. Visi keilmuan PS sesuai kebijakan yang terkait dengan visi keilmuan PS juga mengintegrasikan elemen KKNI level 5, hal ini tercermin dalam keputusan Rektor No. 066/SK/UIM/I/2020 yang mengatur Standar Mutu Sistem Penjamin Mutu Internal (SPMI), SK Rektor No. 131/SK/UIM/I/2020 yang menetapkan kurikulum PS [hasil konifrmasi: SK ini tentang pengembangan kurikulum], dan SK Rektor No. 003/SK/UIM/I/2020 yang berkaitan dengan Rencana Strategis UIM [https://drive.google.com/file/d/1Bu7xLZl14XghcgC9KPpEyHdD4JQuyuPX/view?usp=drive_link]. SK 190/SK/UIM/VIII/2021 tentang Kurikulum Program Studi. 6 C1.2.A Keterlaksanaan VMTS UPPS dan PS yang sesuai dengan VMTS PT, memayungi visi keilmuan Program Studi dan melibatkan pemangku kepentingan internal dan eksternal. Visi UIM ditetapkan berdasarkan kebijakan yang diatur dalam SK Yayasan No.002/SK/YIM/I/2020 [https://drive.google.com/file/d/1Bu7xLZl14XghcgC9KPpEyHdD4JQuyuPX/view?usp=drive_link]. Penyusunan visi dilakukan dengan mempertimbangkan fungsi dan tujuan pendidikan nasional yang diatur dalam Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Visi UIM adalah "Menjadi pusat ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengembangan karakter kewirausahaan sehingga mampu menghasilkan produk-produk yang dapat bersaing di tingkat nasional pada tahun 2024". Visi ini menunjukkan bahwa UIM bertekad menjadi tempat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkualitas sesuai dengan visi keilmuan PS, serta membangun karakter SDM yang mandiri, inovatif, tangguh, pekerja keras, produktif, trampil, berpikir kritis dan kreatif dalam mendorong SDM yang unggul. Dijelaskan bahwa Visi UIM tersebut memayungi visi keilmuan PS serta melibatkan pemangku kepentingan internal dan eksternal dalam penyusunannya, meskipun tidak dijelaskan secara rinci mekanisme atau tahapan keterlibatan tersebut. 7 C1.2.B Keterlaksanaan strategi pencapaian VMTS UPPS dan PS yang memenuhi tahapan yang jelas, dokumen yang lengkap dan terkait pencapaian visi misi. Untuk pencapaian VMTS, UIM memiliki rencana pengembangan [hasil klarifikasi, terdapat RIP tahun 2019 - 2019 SK 041/UIM/IX/2019] jangka panjang, menengah [Renstra tahun 2019-2024], dan pendek menetapkan IKU dan targetnya untuk mengukur pencapaian dari 9 sasaran strategis, yaitu pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan 13 IKU, pemantapan proses belajar dengan 22 IKU, penyediaan fasilitas sarana prasarana dengan 8 IKU, pemantapan penelitian dengan 22 IKU, pemantapan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan 9 IKU, pemantapan penjaminan mutu dengan 2 IKU, pengembangan teknologi informasi (IT) dengan 3 IKU, dan pengembangan kerjasama dengan 7 IKU. Mencakup VMTS PS D3 Manajemen Informatika dengan 8 sasaran strategis (IKT) yaotu: pengembangan SDM dengan 1 poin IKT, pemantapan proses belajar dengan 7 poin IKT, penyediaan fasilitas sarana prasarana dengan 2 poin IKT, pemantapan penelitian dengan 4 poin IKT, pemantapan PkM dengan 2 poin IKT, pemantapan penjaminan mutu dengan 4 poin IKT, pengembangan teknologi informasi (IT) dengan 1 poin IKT, dan pengembangan kerjasama dengan 1 poin IKT. Namun tidak dijelaskan lebih rinci terkait dengan tahapan yang jelas, namun disertakan hasil analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian VMTS yang telah ditetapkan pada tahun 2022 seperti yang ditunjukkan pada tabel lampiran [https://docs.google.com/document/d/1IvlrzNoVswR- HcD34e4vpDO9yer70qgb/edit?usp=sharing&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true] menunjukkan IK yang berhasil tercapai maupun yang belum tercapai. Hasil klarifikasi milestone UIM adalah: 1) 2019-2024 Daya Saing Nasional, 2) 2025-2029 Daya saing Regional, 3) 2030-2034 Daya saing internasional. 8 C1.2.C Keterlaksanaan visi keilmuan PS mengandung muatan KKNI level 6. PS D-III MI berupaya memastikan bahwa visi keilmuan memenuhi KKNI level 5 sesuai dengan peraturan Permendikbud No. 3 tahun 2020 yang merupakan revisi dari Permenristekdikti No. 44 tahun 2015 tentang SNDIKTI. Menjalankan proses belajar mengajar dengan mengacu pada KKNI level 5 dengan total SKS sebanyak 111, terdiri dari 87 SKS mata kuliah inti dan 24 SKS mata kuliah institusional. Visi keilmuan PS D-3 Manajemen Informatika adalah menjadi unggul di bidang Manajemen Informatika berbasis sistem informasi dengan pembangunan karakter kewirausahaan, sehingga mereka mampu bersaing di tingkat perguruan tinggi LLDIKTI Wilayah I Sumatera Utara pada tahun 2024 dan tingkat nasional pada tahun 2029, diimplementasikan melalui tujuan Program Studi yang tertuang dalam kurikulum [Hasil klarifikasi: Dokumen Kurikulum sesuai dengan SK Rektor no. 190/SK/UIM/VIII/2021].
  • 3. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 9 C1.3 Keterlaksanaan evaluasi secara berkala dan efektif mengenai kebijakan dan ketercapaian standar (IKU dan IKT) sehingga dapat menemukenali praktik baik, praktik buruk dan praktik yang baru yang berkaitan dengan VMTS UPPS dan PS, termasuk survei kepahaman dosen, tendik dan mahasiswa terhadap VMTS UPPS dan PS. Analisis dan evaluasi pencapaian kinerja tahun 2022 di Universitas Imelda Medan (UIM) telah dilakukan, dengan memperhatikan indikator kinerja yang mengukur keberhasilan dalam mencapai Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran (VMTS) UIM, serta visi keilmuan yang menjadi keunggulan PS D3 MI. Berdasarkan Tabel 1.2 [https://docs.google.com/document/d/1IvlrzNoVswR-HcD34e4vpDO9yer70qgb/edit?usp=sharing&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true] Evaluasi Capaian Kinerja, terdapat 9 indikator kinerja yang berhasil dicapai oleh UIM dan 4 indikator kinerja yang tidak berhasil. Keberhasilan tersebut mencakup berbagai aspek, seperti pengelolaan mutu, pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas, dan kontribusi dalam pengabdian masyarakat. UIM telah berhasil dalam hal menyelenggarakan proses penjamin mutu sesuai dengan standar, menciptakan SDM yang berkualitas dan handal dalam melaksanakan tridharma perguruan tinggi, serta melaksanakan pengabdian masyarakat yang bermanfaat. Sebaliknya, indikator kinerja yang belum tercapai termasuk prestasi dalam penerimaan hibah Penelitian dan PkM dari Kemenristekdikti, publikasi hasil PkM dalam jurnal, dan jumlah dosen yang memenuhi persyaratan untuk mengajukan proposal PkM Kemenristekdikti. Namun tidak dijelaskan terkait keberkalaan evaluasi, dan tidak ditampilkan pengukuran pemahaman terhadap pemangku kepentingan, namun terdapat penjelasan bahwa dalam evaluasi, ditemukan bahwa 7% dari responden belum memiliki pemahaman yang memadai mengenai VMTS UIM, dan 14% belum memahami VMTS Program Studi D3 Manajemen Informatika. Hasil klarifikasi: keterlaksanaan evaluasi kepuangan pemangku kepentingan dilakukan sesuai kebutuhan. 10 C1.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut dan implementasi (revisi dan rekomendasi) terhadap hasil evaluasi ketercapaian standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan VMTS UPPS dan PS. Dari hasil evaluasi menunjukkan beberapa indikator yang belum tercapai, dijelaskan bahwa pengendalian dengan fokus utama pada: pengembangan SDM, dengan peningkatan pendidikan S3 atau setidaknya S2, dan jabatan fungsional lektor kepala. Mempersiapkan mahasiswa untuk meraih prestasi tingkat nasional, melaksanakan PkM melalui kerjasama internasional, dan membuka program studi baru di bidang pendidikan vokasi. Meningkatkan pemahaman VMTS, sosialisasi dilakukan melalui berbagai media seperti banner, poster, spanduk, brosur, modul mata kuliah, laporan kegiatan kerjasama, dan situs web resmi UIM. Seluruh dosen memenuhi syarat pendidikan yang relevan dengan mata kuliah yang mereka ajar, dengan beberapa sedang dalam proses pendidikan lanjutan seperti S3 dan Spesialis. Pengendalian VMTS dilakukan juga melalui RTM yang mengacu pada tabel evaluasi capaian kinerja [https://docs.google.com/document/d/1clY-WQrxs1oFBnlM1sHluVGw9v04Cxp3/edit?usp=drive_link&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true] dan tabel tindak lanjut [https://docs.google.com/document/d/1wMq8QWDSx- JnshkBVyDPXiwUMZP7k6Yb/edit?usp=drive_link&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true], namun tidak ada penjelasan lebih rinci tentang RTM tersebut. Hasil klarifikasi: laporam ketercapaian VMTS berupa laporan dari Kaprodi tentang capaian indikator kinerja PS MI tahun 2021, dokumen ditunjukkan SM/SPMI/003. 11 C1.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi (peningkatan, penyesuaian, dan penyelarasan) terhadap standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan VMTS UPPS dan PS. UIM dan PS D-III Manajemen Informatika telah mencapai sejumlah target VMTS, namun dari hasil evaluasi masih terdapat beberapa masalah yang teridentifikasi, rencana perbaikan yang akan dilakukan, serta evaluasi tindak lanjut telah dilakukan seperti pada tabel tindak lanjut yang dilampirkan [https://docs.google.com/document/d/1wMq8QWDSx-JnshkBVyDPXiwUMZP7k6Yb/edit?usp=drive_link&ouid=113069133402767418090&rtpof=true&sd=true] yang menjelaskan berbagai tindak lanjut dan evaluasinya. Pada Tabel Evaluasi Tindak Lanjut tersebut menunjukkan upaya yang dilakukan oleh UIM untuk mencapai sasaran keberhasilan yang telah ditetapkan, seperti menciptakan SDM yang berkualitas dan handal dalam mengelola tridharma perguruan tinggi dan melaksanakan tugas dan fungsi di Universitas Imelda Medan. Namun tidak menampilkan uraian lebih rinci tentang peyelarasan, penyesuaian maupun peningkatan terhadap IKnya (Standar). Hasil klarifikasi: analisis yang dilakukan berupa ketercapain dan ketidaktercapain setiap IK pada VMTS. 12 C2.1.A Sistem tata pamong yang memenuhi aspek: a) kredibel, b) transparan, c) akuntabel, d) bertanggung jawab, dan e) adil. UIM telah memiliki sistem tata pamong yang memenuhi aspek kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab, dan adil. Hal ini ditegaskan melalui sejumlah kebijakan dan peraturan yang ditetapkan, termasuk Standar Tata Pamong dan Tata Kelola UIM berdasarkan Surat Keputusan Ketua Yayasan No. 002/SK/YIM/I/2020, Struktur Organisasi UIM berdasarkan Surat Keputusan Rektor No. 005/SK/UIM/I/2020, serta Buku Kode Etik Civitas Akademika UIM berdasarkan Surat Keputusan Rektor No. 101/SK/UIM/I/2020. Melalui berbagai peraturan UIM menegaskan komitmennya terhadap tata pamong dan tata kelola yang berkualitas dan bermartabat yang mencakup : kredibilitas ditunjukkan melalui tata cara pemilihan, pengangkatan, pengembangan, hak, kewajiban, dan pemberhentian pimpinan serta staf UIM yang diatur dalam Buku Struktur Organisasi UIM dan Buku SOP UIM. Transparansi dipraktikkan dengan menyediakan akses informasi melalui website UIM [https://uimedan.ac.id/] dan platform lain seperti SPADA, SIAKAD, SIMPEG, Facebook, dan Instagram. Akuntabilitas tercermin dalam pelaksanaan kegiatan akademik yang efektif dan efisien, serta melalui pelaporan Beban Kerja Dosen (BKD) tiap semester. Tanggung jawab dicerminkan dalam laporan tertulis kepada Rektor tentang hasil kerja, serta melalalui tracer study kepada alumni untuk pengembangan kurikulum dan sarana prasarana, mengacu ada Buku Tata Pamong [https://drive.google.com/drive/folders/1hzSHwACSt8NVx4K32gaDr2pt9lP1V_C2]. Prinsip berkeadilan terwujud melalui semangat, etika [https://drive.google.com/file/d/19A0qTaRHeSMULRhbB6fP0z_N8Lug-QsE/view?usp=drive_link], dan budaya yang mendukung visi dan misi UIM [https://drive.google.com/drive/folders/1hzSHwACSt8NVx4K32gaDr2pt9lP1V_C2], berbagai pelanggaran aturan berakibat pada teguran atau hukuman sesuai dengan tingkat pelanggaran, serta penghargaan bagi prestasi baik. 13 C2.1.B Ketersediaan sistem pengelolaan fungsional dan operasional UPPS dan PS yang didukung kecukupan dokumen yang diperlukan. Sistem pengelolaan fungsional dan operasional UIM dan PS D3 MI, yang dilengkapi dengan dokumen yang memadai, telah diatur berdasarkan kebijakan yang ditetapkan dalam beberapa surat keputusan, yaitu Surat Keputusan Ketua Yayasan No.002/SK/YIM/I/2020 tentang STATUTA UIM Bab VII pasal 32 ayat 4, Surat Keputusan Rektor No.005/SK/UIM/I/2020 tentang Struktur Organisasi UIM, Surat Keputusan Rektor No.101/SK/UIM/I/2020 tentang Buku Kode Etik Civitas Akademika UIM, dan Surat Keputusan Rektor No.003/SK/UIM/I/2020 tentang RENSTRA UIM.
  • 4. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 14 C2.1.C Ketersediaan kebijakan terkait pengembangan kerjasama. Kebijakan terkait pengembangan kerjasama di UIM didasarkan pada beberapa dokumen kebijakan, termasuk STATUTA Bab X Pasal 58 tentang penyelenggaraan kerjasama dengan lembaga lain, Surat Keputusan Rektor No.151/SK/UIM/I/2020 tentang Pedoman Kerjasama [https://drive.google.com/file/d/1gBfybUqVKzwU21hfP4JQd213Ttpdv4sZ/view?usp=drive_link] namun tidak ada rincian lebih lanjut, SOP No 021/SOP- UIM/1/2020 tentang Kerjasama, dan Strategi Pencapaian Standar Kerjasama, ditunjukkan standar mutu UIM [https://drive.google.com/file/d/1IuC00ekhwF- pd342zGIe1XP_O488i8h0/view?usp=drive_link]. 15 C2.1.D Ketersediaan fungsi kelembagaan sistem penjaminan mutu internal. Kebijakan terkait fungsi kelembagaan sistem penjaminan mutu internal di UIM didasarkan pada beberapa dokumen kebijakan, termasuk STATUTA Bab XIII Pasal 61 tentang Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Surat Keputusan Rektor No. 065/SK/UIM/I/2020 tentang Dokumen Kebijakan SPMI, Surat Keputusan Rektor No. 066/SK/UIM/I/2020 tentang Dokumen Manual SPMI, Surat Keputusan Rektor No.068/SK/UIM/I/2020 tentang Dokumen Standar SPMI, dan Surat Keputusan Rektor No.069/SK/UIM/I/2020 tentang Dokumen Formulir SPMI. Juga terdapat dalam SOTK UIM sesuai Surat Keputusan Rektor No.005/SK/UIM/I/2020 Tentang Struktur Organisasi [https://drive.google.com/file/d/1wLK1jxTkhIY8fMny4YzDUtr9j5roE0va/view?usp=drive_link] yang menetapkan organ UIM yaitu Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI). 16 C2.2.A Kepemimpinan UPPS dan PS yang mencakup tiga aspek: a) Kepemimpinan operasional, b) Kepeminpinan organisasi, dan c) Kepemimpinan publik. Kepemimpinan UIM dan PS D3 MI ditunjukkan melalui tiga aspek utama yaitu: a)Kepemimpinan operasional: Kepemimpinan operasional di PS D3 Manajemen Informatika terwujud dalam rapat tahunan dan rapat dosen. Rapat tahunan digunakan untuk merencanakan program kerja dan kegiatan tahunan berdasarkan VMTS. Rapat dosen diadakan pada awal, pertengahan, dan akhir semester untuk mengatur pembagian Beban Kerja Dosen (BKD), memantau pembelajaran, dan mengkoordinasi persiapan ujian semester. b)Kepemimpinan organisasional: Kepemimpinan organisasional melibatkan kemampuan untuk menggerakkan organisasi UPPS dan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif. Pimpinan harus memiliki karakteristik visioner dan transformasional yang mendorong unit-unit untuk menjalankan tugas dan fungsi mereka dengan mengacu pada tata kerja yang ada. Dalam tahap implementasi, setiap unit dilengkapi dengan prosedur standar operasional. c)Kepemimpinan publik: Kepemimpinan publik mengacu pada kemampuan unit pengelola dan program studi untuk menjalin kerjasama yang membuat PS menjadi rujukan masyarakat dalam bidang keilmuannya. Para pemimpin UIM terlibat dalam berbagai kegiatan publik, seperti akreditasi rumah sakit, kepemimpinan dalam organisasi profesi, dan keterlibatan dalam organisasi dan komunitas lainnya. Diantaranya: 1)Rektor sebagai Surveior Akreditasi Rumah Sakit tahun 2022, sebagai wakil sekretaris 2 organisasi AIPNI tahun 2018-2022, sebagai komisaris di PT Imelda Indonesia tahun 2021, sebagai Ketua divisi lingkungan hidup dan limbah tahun 2018-2021. 2) Warek 1 Sebagai wakil bendahara organisasi komisariat PPNI UIM dan RSU.Imelda medan tahun 2022-2025, sebagai wakil ketua sub bidang hukum, kebijakan dan standar pendidikan tinggi keperawatan organisasi AIPNI tahun 2018-2022 dan sebagai seksi kemalangan/social organisasi ikatan keluarga dolok sipiongot kota medan tahun 2021-2024, 3) Warek II sebagai ketua pengurus cabang ikatan bidan Indonesia kota Medan. Prodi juga telah menjalin lebih dari 40 kesepakatan kerjasama (MoU) untuk mendukung aktivitas pembelajaran, penelitian, dan PkM. 17 C2.2B Keterlaksanaan sistem pengelolaan fungsional dan operasional UPPS dan PS. Sistem pengelolaan fungsional dan operasional UIM mencakup: a) Perencanaan:UIM mengacu pada komponen-komponen dasar pengembangan yang tercantum dalam Rencana Strategis UIM. Ini mencakup peningkatan sumber daya manusia, pemantapan proses belajar, peningkatan fasilitas sarana prasarana, penelitian yang aktif dan berguna untuk masyarakat, PkM, penjaminan mutu, pelayanan IT yang ditingkatkan, pengembangan kurikulum, dan kerja sama. b) Pengorganisasian: Struktur organisasi UIM mencakup unit-unit yang memiliki tugas dan wewenang yang jelas, memungkinkan kerja yang efektif. c) Penempatan Personel: UIM menempatkan personel sesuai dengan kemampuan dan syarat yang sesuai dengan jabatan dan tugas tertentu, seperti yang dijelaskan dalam struktur organisasi. d) Pengarahan: Kepemimpinan UIM mengambil pendekatan demokratis dalam pengambilan keputusan, berperan sebagai contoh bagi civitas akademika, menjadi sumber inspirasi dan motivasi, dan memberikan konsultasi dalam penyelesaian masalah untuk mencapai visi dan misi UIM. e) Pengawasan: Pengawasan melibatkan kepala unit, rapat bersama, partisipasi stakeholder, Audit Mutu Internal (AMI) yang dilakukan oleh LPMI, dan pengawasan anggaran yang dilakukan oleh akuntan publik. 18 C2.2.C Keterlaksanaan kerjasama di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan kerja sama di Prodi D3 Manajemen Informatika diimplementasikan sesuai dengan prosedur Pedoman Kerjasama, memiliki Memorandum of Understanding (MoU) yang mengikat antara pihak prodi dengan mitra kerjasama serta implementasi MoU dengan bukti Memorandum of Agreement (MoA) yang menjelaskan detil pelaksanaan kerjasama, namun tidak dijelaskan rinci pelaksanaan kerja sama yang dilengkapi dokumen bukti.
  • 5. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 19 C2.2.D Keterlaksanaan proses penjaminan mutu internal. Pelaksanaan SPMI di UIM telah terstruktur, mencakup keberadaan dokumen legal yang mengatur unsur pelaksana yaitu Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI) di tingkat universitas dan Gugus Kendali Mutu (GKM) di tingkat PS. LPMI bertanggung jawab atas penyusunan dokumen kebijakan, manual, standar, dan formulir, sementara GKM bertugas mengaplikasikan dokumen-dokumen tersebut. Terdapat dokumen kebijakan, manual, standar, dan dokumen lain yang diperlukan. Penetapan standar mutu dilakukan melalui rapat bersama yang melibatkan para pemangku kepentingan, termasuk Rektor, wakil rektor, tim LPMI, GKM, ketua prodi, dan sekretaris prodi. Pelaksanaan standar melibatkan seluruh elemen di UIM, termasuk pejabat struktural, tenaga pendidik (dosen), tenaga kependidikan, karyawan non-dosen, mahasiswa, dan alumni dalam melaksanakan tugas, wewenang, dan tanggung jawab mereka. Evaluasi standar dilakukan melalui kegiatan Monitoring dan Evaluasi (MONEV) dan Audit Mutu Internal (AMI). MONEV merupakan proses pengawasan terhadap pelaksanaan standar yang ditetapkan dan dilakukan setiap semester oleh Ketua Prodi dan GKM. AMI bertujuan mengukur kesesuaian dan ketercapaian antara standar yang dilaksanakan dengan standar yang ditetapkan, yang merupakan tanggung jawab LPMI. Pengendalian standar dilakukan melalui RTM untuk menganalisis penyebab ketidakcapaian atau penyimpangan pelaksanaan standar dan untuk merancang tindakan koreksi dan perbaikan. Laporan Kegiatan MONEV untuk tahun ajaran 2021/2022 semester ganjil menunjukkan bahwa terdapat dosen yang belum memenuhi pertemuan sesuai dengan indikator proses pembelajaran. Sebagai tindak lanjut, Ketua Prodi melakukan panggilan kepada dosen yang bersangkutan dan memberikan peringatan dalam bentuk surat komitmen, yang juga mencantumkan jadwal pemenuhan pertemuan. Upaya ini dilakukan untuk memastikan bahwa dosen mematuhi jadwal pertemuan dan memenuhi standar yang telah ditetapkan. Laporan Kegiatan Audit Mutu Internal (AMI) untuk tahun ajaran 2021/2022 juga menunjukkan sejumlah temuan dan langkah-langkah perbaikan, yaitu pada standar pendidikan, terlihat bahwa 66,7% dosen memenuhi pertemuan sesuai jadwal pada semester ganjil, dan persentase ini meningkat menjadi 83,3% pada semester genap. Tindakan pengendalian melibatkan panggilan kepada dosen yang belum memenuhi pertemuan serta pembuatan surat komitmen dengan jadwal pemenuhan pertemuan. Dalam hal penelitian, temuan menunjukkan bahwa tahun 2019 dan 2020 tidak menghasilkan penelitian yang dipublikasikan secara internasional, namun pada tahun 2021 terdapat peningkatan menjadi 23,1% hasil penelitian yang dipublikasikan internasional. Terdapat juga peningkatan dalam penelitian sesuai dengan roadmap penelitian, mencapai 100% pada tahun 2021/2022. Peningkatan kualitas penelitian diharapkan untuk mendukung perkembangan ini. Standar Tambahan UIM menunjukkan beberapa temuan mencakup pengembangan karir dosen, evaluasi kerjasama dengan mitra kerjasama, layanan IT, pembimbing klinik/preceptor, dan layanan perpustakaan. Upaya telah dilakukan untuk mengatasi temuan ini, seperti menyediakan dana untuk peningkatan pendidikan dosen, meningkatkan standar layanan IT, dan mengoptimalkan pembimbing klinik. 20 C2.3 Keterlaksanaan evaluasi secara berkala mengenai kebijakan dan ketercapaian standar (IKU dan IKT) sehingga mampu menemu-kenali praktik baik, praktik buruk, dan praktik yang baru yang berkaitan dengan Tata Kelola, Tata Pamong, dan Kerjasama, termasuk survei kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap Tata Kelola Organisasi UPPS dan PS. Evaluasi yang dilakukan mencakup tiga aspek utama di UIM yang mengungkapkan beberapa temuan yaitu dalam Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola, ditemukan ketersediaan dokumen kebijakan tata pamong dan tata kelola, tetapi juga disoroti bahwa fakultas di UIM belum terbentuk. Evaluasi SPMI mencatat ketersediaan dokumen kebijakan SPMI dan hasil monitoring dan evaluasi untuk berbagai aspek akademik, namun mengindikasikan rendahnya auditor bersertifikat eksternal dan perlu peningkatan dalam pelaporan SPMI melalui layanan SIAKAD. Pada Standar Kerjasama, terdapat buku pedoman kerjasama, bukti MoU dengan mitra kerjasama, dan implementasi MoA, namun ada kerjasama yang tidak terlaksana karena pandemi. Rekomendasi untuk perbaikan dan peningkatan standar telah diberikan dalam laporan evaluasi. Namun dokumen pendukung tidak ditunjukkan. Instrumen kepuasan yang digunakan untuk mengukur kepuasan pengguna dalam berbagai aspek evaluasi di UIM dengan melibatkan : mahasiswa, tiga kuesioner berfokus pada kepuasan terhadap pelayanan kemahasiswaan, layanan proses pendidikan, dan evaluasi dosen oleh mahasiswa (EDOM). Dosen dinilai menggunakan instrumen yang mencakup pengembangan kompetensi, pengembangan karir/jabatan, tugas tambahan, kesejahteraan, kesehatan dan sosial, kebutuhan sosial dan keagamaan, serta suasana kerja. Tendik memiliki instrumen yang sejalan dengan dosen, sementara lulusan/alumni dinilai berdasarkan tingkat kepercayaan diri, kesesuaian kurikulum dengan dunia kerja, dan kepuasan terhadap layanan manajemen. Pengguna lulusan juga dinilai melalui instrumen manajemen dan kompetensi. Mitra kerjasama dinilai dalam berbagai aspek, termasuk kepuasan terhadap manajemen, pembelajaran, penelitian, dan PkM. Pengukuran dilaksanakan secara berkala 1 kali dalam setahun. Hasil pengukuran kepuasan dianalisis dengan metode statistika deskriptif menggunakan program SPSS untuk data berbentuk angka, sementara data deskripsi dianalisis secara kualitatif. Hasil analisis digunakan untuk menyusun tabel klasifikasi dan menentukan nilai rata-rata kepuasan dalam berbagai aspek yang dinilai. Skala kepuasan mahasiswa terhadap layanan manajemen diukur menggunakan skala likert berdasarkan total skor jawaban responden. Proses ini membantu pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis tingkat kepuasan. Rata-rata hasil pengukuran kepuasan menunjukkan tren positif dalam tiga tahun terakhir di UIM, terlihat: Mahasiswa memberikan penilaian sangat baik dengan 91,9% menganggap pelayanan dan manajemen sangat baik, sementara dosennya memberikan penilaian positif dengan 95,3% merasa sangat puas dengan manajemen. Karyawan akademik juga memberikan penilaian positif, dengan 96,91% merasa sangat puas dengan manajemen. Selain itu, alumni menunjukkan peningkatan kepercayaan diri dalam dunia kerja, dengan 93,6% merasa kesesuaian ilmu dengan pekerjaan mereka, dan 94,7% merasa kurikulum sesuai dengan dunia kerja. Peningkatan dalam kepuasan juga terlihat dari pengguna lulusan, dengan 94,2% merasa sangat baik tentang layanan manajemen UIM. Mitra kerjasama juga memberikan penilaian positif, dengan 90,3% merasa sangat puas dalam kegiatan pendidikan, 88,3% dalam penelitian, dan 88,3% dalam PKM.
  • 6. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 21 C2.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut dan implementasi (revisi dan rekomendasi) terhadap hasil evaluasi ketercapaian standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan Tata Kelola, Tata Pamong, dan Kerjasama. Upaya pengendalian yang dilakukan terhadap indikator: penelitian, terjadi peningkatan signifikan dalam tingkat penelitian yang sesuai dengan roadmap penelitian, mencapai 100% pada tahun 2021/2022, yang perlu dipertahankan dan ditingkatkan untuk meningkatkan kualitas penelitian. Standar tambahan UIM menunjukkan perkembangan dalam karir dosen dengan persentase dosen yang melanjutkan studi, sertifikasi dosen, dan memiliki jabatan fungsional lektor serta asisten ahli. Upaya UIM melibatkan penyediaan dana untuk pendidikan dosen dan memfasilitasi pengurusan jabatan fungsional. Selain itu, hasil evaluasi mencatat situasi tertentu, seperti ketiadaan kegiatan praktek klinik pada 2 mitra kerjasama karena pandemi. Evaluasi standar layanan IT menunjukkan tersedianya berbagai sistem, termasuk SIAKAD, SPADA, dan SIMPEG. Hasil evaluasi standar pembimbing klinik/preseptor menunjukkan perbandingan yang sesuai antara preseptor dan mahasiswa, dan pengalaman yang cukup dari preseptor. Pada standar layanan perpustakaan, sudah tersedia sistem informasi perpustakaan dan layanan digital. Hasil klarifikasi sudah dilengkapi dokumen, serta sebagian sudah terlihat ada kesesuaian namun belum tercatat sesuai dengan IK pada penetapan, pelaksanaan maupun hasil evaluasi. 22 C2.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi (peningkatan, penyesuaian, dan penyelarasan) terhadap standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan Tata Kelola, Tata Pamong, dan Kerjasama. Beberapa upaya terkait peningkatan, yaitu: bahwa pelaksanaan tata pamong dan tata kelola UIM telah berjalan baik, terbukti dengan ketersediaan dokumen kebijakan, struktur organisasi, dan pemenuhan tugas dan tanggung jawab. Evaluasi menunjukkan performa yang baik dan perlu dipertahankan dan ditingkatkan. Kepemimpinan baik dalam aspek operasional maupun organisasional telah mampu menggerakkan sumber daya menuju visi UIM. SPMI memiliki standar yang dijalankan oleh unit terkait, dengan evaluasi yang menyeluruh melalui AMI dan MONEVnya. Peningkatan pembelajaran dilakukan melalui penggunaan sistem digital. Terkait penelitian, upaya ditingkatkan melalui kerjasama dengan OJS pendidikan tinggi. Sedangkan PKM mengalami evaluasi untuk perbaikan dan publikasi. Kerjasama dengan mitra telah terbina baik, dengan 41 kemitraan yang mendukung Tridharma dan VMTS, serta kerjasama yang dievaluasi setiap tahun untuk memastikan manfaat yang berkelanjutan. Untuk kerjasama OJS penddikan tinggi dengan universitas Batuta, Santho Thomas Medan. PkM kegiatan evaluasi dan perbaikan hanya ada jumlah persentasinya namun belum terlihat pola perhitungan dan proses evaluasinya. Untuk publikasi PkM hanya ada 1 yang dipublikasikan di jurnal SEAN (Abdimas SEAN) belum terakreditasi dari 22 PkM. 23 C3.1.A Sistem rekrutmen (metode rekrutmen, kriteria) dan proses seleksi calon mahasiswa). UIM memiliki kebijakan rekrutmen mahasiswa baru yang mengacu pada hukum dasar Republik Indonesia, seperti UUD 1945 pasal 31 ayat 1, UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi Bagian Ke Tujuh (7), PMB, dan Undang-Undang No. 27 Tahun 2017 Tentang PMB. UIM menggunakan Statuta UIM Bab IX pasal 49 sebagai panduan PMB [https://drive.google.com/drive/folders/1pAgfq-wwHjE4t8_xfkn8rcCfK1RSuXoa]. Kebijakan ini terimplementasi melalui SK Rektor no. 082/SK/UIM/I/2020 dan Panduan Penerimaan Mahasiswa UIM [https://drive.google.com/file/d/1O_lmLVqohzuGDIHnw1WXHwVjO9NQ7KcR/view?usp=drivesdk]. Proses PMB berlangsung sesuai dengan SOP No. 024/SOP- UIM/1/2020 [https:/drive.google.com/file/d/1O_lmLVqohzuGDIHnw1WXHwVjO9NQ7KcR/view%3fusp=drivesdk], mulai dari pendaftaran hingga tahap seleksi. 24 C3.1.B Ketersediaan sistem layanan kepada mahasiswa. PS D3 Manajemen Informatika UIM menetapkan berbagai kebijakan yang mengatur layanan kemahasiswaan yang mengacu pada STATUTA UIM BAB IX Pasal 51 tentang Hak dan Kewajiban Mahasiswa [https://drive.google.com/file/d/1pzER5kKGWcdCwNBKIO_WAaA6n6StJPC7/view?usp=share_link%20Buku%20Panduan%20Peraturan%20Akademi k%20UIM%2 0Bab%20IV%20Pasal%2013], Buku Panduan Peraturan Akademik UIM Bab VII Pasal 27 mengenai Hak Mahasiswa, Buku Panduan Peraturan Akademik UIM Bab IV Pasal 13 yang mengatur Peran, Fungsi, dan Kewajiban Penasehat Akademik, serta Buku Pedoman Layanan Kemahasiswaan, BAB II tentang Bimbingan Karir [https://drive.google.com/file/d/1vR6esMqU9yzeZfmAaygWrfxq3XXOyGfs/view?usp=drivesdk]. Layanan kemahasiswaan di UIM merujuk pada SK Rektor UIM No. 102/SK/UIM/I/2020 yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi mahasiswa baik dalam bidang akademik maupun non-akademik serta SK Rektor No. 093/SK/UIM/I/2020 yang menjelaskan berbagai kebijakan dan kegiatan yang melibatkan mahasiswa UIM. 25 C3.1.C Ketersediaan kebijakan peningkatan animo calon mahasiswa di level lokal, nasional atau internasional. UIM telah secara aktif mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan daya tarik calon mahasiswa, dan ini sejalan dengan peraturan pemerintah yang diatur dalam Undang-Undang No. 27 Tahun 2017 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), UIM mengacu pada Statuta UIM Bab IX Pasal 49 sebagai pedoman dalam pelaksanaan PMB dengan tujuan meningkatkan minat calon mahasiswa, juga terdapat SK Rektor Nomor 082/SK/UIM/I/2020 sebagai dasar aturan mengenai Kebijakan PMB, yang selanjutnya dijabarkan dalam Panduan Penerimaan Mahasiswa UIM [https://drive.google.com/file/d/1O_lmLVqohzuGDIHnw1WXHwVjO9NQ7KcR/view?usp=drivesdk] mengenai Kebijakan PMB dan SOP No. 024/SOP-UIM/1/2020 yang menetapkan langkah-langkah dalam proses PMB [https:/drive.google.com/file/d/1O_lmLVqohzuGDIHnw1WXHwVjO9NQ7KcR/view%3fusp=drivesdk].
  • 7. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 26 C3.2.A Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa serta pertumbuhan jumlah mahasiswa, sesuai Tabel 3.1. LKPS. UIM menjalankan sistem rekrutmen dengan berbagai upaya promosi yang meliputi penggunaan situs web resmi UIM, sosialisasi di SMA/sederajat, promosi melalui media sosial seperti Facebook, Whatsapp, Instagram, dan komunikasi melalui telepon, serta pemasangan baliho dan penyebaran brosur PMB UIM. Sementara itu, sistem proses seleksi calon mahasiswa PS D3 Manajemen Informatika UIM berjalan sesuai kebijakan PMB yang dijelaskan dalam Panduan PMB UIM. Proses seleksi mencakup tahap administrasi, ujian online, pemeriksaan kesehatan yang bekerjasama dengan Rumah Sakit Imelda Pekerja Indonesia, serta tahap wawancara/tes keberlanjutan. Beberapa kendala teknis terkait jaringan internet pada calon mahasiswa yang berasal dari daerah pedalaman diatasi dengan menggelar ujian dalam beberapa gelombang dan dengan waktu yang fleksibel, mulai dari pukul 08.00 hingga 23.59 WIB, untuk memungkinkan calon mahasiswa menyesuaikan kondisi jaringan internet. Jumlah mahasiswa di PS D3 Manajemen Informatika mengalami fluktuasi selama beberapa tahun. Pada tahun ajaran 2018/2019, terdapat 90 mahasiswa aktif. Pada tahun ajaran 2019/2020, jumlah mahasiswa aktif turun menjadi 78 orang. Tahun ajaran 2020/2021 tidak ada penerimaan mahasiswa baru akibat pandemi Covid-19, dan jumlah mahasiswa aktif menurun drastis menjadi 39 orang. Pada tahun ajaran 2021/2022 dan 2022/2023, jumlah mahasiswa aktif tetap sebanyak 38 orang. 27 C3.2.B Keterlaksanaan mutu, akses dan kecukupan layanan kepada mahasiswa. Layanan kepada mahasiswa yang dilakukan mencakup: 1)UIM memiliki pedoman bimbingan dan konseling berdasarkan SK Rektor No 089/SK/UIM/I/2020. Dosen pembimbing akademik (PA) melaksanakan bimbingan dan konseling kepada mahasiswa, dengan setidaknya tiga pertemuan selama satu semester, termasuk saat pengambilan KRS dan pada akhir semester. Proses ini memberikan manfaat dalam meningkatkan motivasi dan prestasi akademik mahasiswa, serta membantu dalam mengatasi masalah akademik dan pribadi yang dihadapi oleh mereka. Bimbingan dan konseling ini berkontribusi dalam mengendalikan dan memantau perkembangan pembelajaran mahasiswa, mengurangi angka putus sekolah, serta meningkatkan kualitas dan IPK lulusan. Setiap mahasiswa diwajibkan melakukan bimbingan sebanyak 3 kali dalam satu semester. Hasil klarifikasi: Buku Pedoman Layanan Kemahasiswaan sesuai SK Rektor no. 099/SK/UIM/I/2021. 2)Bimbingan Kewirausahaan di UIM bertujuan untuk memberikan pemahaman dan meningkatkan kapasitas mahasiswa dalam mengelola usaha mereka dengan lebih efisien. Menyediakan pendampingan dari dosen dan WR 3 kepada mahasiswa yang ingin memulai usaha berbasis online, dengan melakukan kemitraan bisnis dengan GoFood untuk Rumah Ide Coffee Medan. Dokumen pelaksanaan tidak ditunjukkan. 3)Kegiatan Kemahasiswaan di UIM mencakup kegiatan ekstrakurikuler, pembinaan softskill, dan organisasi kemahasiswaan di bawah BEM dengan panduan dari Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan. Mahasiswa diberikan pelatihan kepemimpinan, kreativitas, motivasi, kewirausahaan, komunikasi, dan kerjasama efektif. Ini membantu meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam penalaran, komunikasi, kerjasama, dan rasa percaya diri. Kendala yang dihadapi adalah rendahnya kepercayaan diri dan motivasi mahasiswa mengikuti kompetisi. Tindakan lanjutnya adalah memberikan motivasi, pembinaan, dan peningkatan partisipasi mahasiswa di kegiatan kemahasiswaan. Ditunjukkan beberapa foto kegiatan mahasiswa pada bidang kerohanian dan PKKMB. 4)UIM telah menyediakan layanan bimbingan karir bagi mahasiswa dan lulusan. Layanan ini mencakup informasi pasar kerja, perencanaan karir, pelatihan melamar kerja, dan penempatan kerja. Diatur dalam Buku Pedoman Bimbingan Karir dan Informasi Kerja Bagi Mahasiswa dan Lulusan, sesuai SK Rektor No. 0104/SK/UIM/I/2020. Dokumen pelaksanaan tidak disertakan. 5)Menyediakan layanan beasiswa: Bidikmisi/KIP, Beasiswa PPA, Beasiswa Pendidikan Yayasan Imelda, dan Beasiswa UKT. Pada tahun 2017 hingga 2022, sejumlah mahasiswa telah menerima Beasiswa Pendidikan Yayasan Imelda: Tahun 2017 sebanyak 34 orang, tahun 2018 sebanyak 14 orang, Tahun 2019 sebanyak 12 orang, tahun 2021 sebanyak 13 orang. tahun 2022 sebanyak 12 orang. Ditunjukkan SK no. 118/YIM/IX/2021 tentang beasiswa untuk 5 orang mahasiswa PS D3 MI. 6)Layanan kesehatan mencakup jaminan kesehatan rawat jalan di RSU. Imelda Pekerja Indonesia (IPI), seluruh mahasiswa baru memiliki hak mendapatkan pelayanan kesehatan di RSU. IPI, dan saat sakit atau berobat, mereka wajib menunjukkan KTM. Rata-rata jumlah mahasiswa yang menggunakan layanan kesehatan adalah 77 orang pada tahun 2019 dan 2 orang pada tahun 2020. Berupa MoU RSU Imelda Pekerja Indonesia Medan sebagai salah unit usaha yayasan Imelda. 28 C3.2.C Keterlaksanaan upaya peningkatan animo calon mahasiswa di level lokal, nasional atau internasional. UIM telah mengambil sejumlah langkah untuk meningkatkan daya tarik calon mahasiswa: melakukan akreditasi program studi secara berkala dan sosialisasi untuk menginformasikan prospek kerja bagi lulusan serta memberikan panduan jenjang karir. PS D3 Manajemen Informatika juga melakukan promosi melalui kunjungan ke berbagai SMA di Sumatera Utara dan wilayah lainnya, menggunakan media sosial, website, mengadakan pertemuan dengan alumni, dan menggandeng siswa SMA serta menyebarkan testimoni alumni kepada calon mahasiswa dari SMA terkait. Dan dalam lima tahun terakhir, tidak ada pendaftar mahasiswa asing di PS D3 Manajemen Informatika UIM. Dokumen rinci tentang pelaksanaan tidak disertakan.
  • 8. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 29 C3.3 Keterlaksanaan evaluasi secara berkala mengenai kebijakan dan ketercapaian standar (IKU dan IKT) sehingga menemu-kenali praktik baik, praktik buruk dan praktik yang baru yang berkaitan dengan mahasiswa, termasuk evaluasi tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan mahasiswa. Tidak ada keterlaksanaan evaluasi/AMI atau yang sejenis terhadap indikator kinerja yang ditetapan. Hasil klarifikasi: ditunjukkan dokumen laporan audit evaluasi dan tidak lanjut yang berisi diantaranya kurangnya peminat pada beberapa prodi D3. Terdapat hasil pengukuran kepuasan terhadap mahasiswa: Pengukuran kepuasan layanan kemahasiswaan di PS D3 Manajemen Informatika dilakukan dengan mengacu pada SOP Tata Cara Pengukuran Kepuasan Mahasiswa Terhadap Pelayanan Kemahasiswaan (NO. 034/SOP-UIM/1/2020). Pengukuran melibatkan mahasiswa dan dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang mencakup aspek kepuasan terhadap dosen, tendik, pengelola, serta sarana prasarana. Kuesioner dirancang dengan menggunakan skala likert yang mencakup kategori Sangat Baik, Baik, Cukup, dan Kurang untuk mengukur tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan. Bukti pelaksanaan [https://drive.google.com/drive/folders/1gYPzIZRw6i8rHW-fAl9N9eIZm8AvpUk- ?usp=share_link]. Hasil pengukuran tingkat kepuasan mahasiswa dalam tiga tahun terakhir menunjukkan peningkatan kepuasan terhadap dosen, tenaga kependidikan, pengelola, dan sarana prasarana. Hasil ini menjadi dasar untuk evaluasi sistem manajemen layanan kemahasiswaan dan perumusan kebijakan serta rekomendasi perbaikan pada RTM untuk semester berikutnya [dok. tidak disertakan]. Beberapa langkah perbaikan yang disarankan meliputi peningkatan kompetensi sumber daya manusia melalui pelatihan, manajemen waktu yang lebih baik bagi dosen pembimbing, pembinaan soft skill bagi mahasiswa, penyelenggaraan berbagai kegiatan seperti seminar dan pelatihan, peningkatan kecepatan dan kualitas pelayanan administrasi mahasiswa, serta peningkatan sarana dan prasarana, termasuk pembangunan gedung olahraga. 30 C3.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut dan implementasi (revisi dan rekomendasi) terhadap hasil evaluasi ketercapaian standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan mahasiswa. Terdapat penjelasan tentang upaya pengendalian terhadap Metode Rekrutmen Calon Mahasiswa, yaitu dengan menganalisis rasio jumlah pendaftar terhadap jumlah mahasiswa baru telah mengalami fluktuasi, menunjukkan adanya perubahan dalam animo calon mahasiswa selama beberapa tahun terakhir. Pertumbuhan jumlah mahasiswa baru di PS ini juga mengalami variasi, dipengaruhi oleh faktor seperti minat calon mahasiswa serta persaingan dengan program studi lain yang mungkin lebih diminati, seperti program S1 Sistem Informasi dan program kesehatan. Pada tahun 2022, terdapat peningkatan dalam jumlah calon mahasiswa yang mendaftar, yang bisa menjadi tanda positif dalam mengoptimalkan kapasitas pembelajaran di PS D3 Manajemen Informatika. Namun tidak ada penjelasan lebih rinci tentang revisi/rekomendasi maupun pendukung yang disampaikan. Hasil klarifikasi, disebutkan bahwa beberapa prodi kurang peminat termasuk PS D3 MI, disarakan promosi yang lebih ditingkatkan. 31 C3.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi (peningkatan, penyesuaian, dan penyelarasan) terhadap standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan mahasiswa. Pelaksanaan layanan kemahasiswaan di UIM, mencakup: Bimbingan dan Konseling, Pembinaan Soft Skills, Layanan Beasiswa: tahun 2022 ada 12 mahasiswa yang menerima sedangkan tahun 2021 ada 13, dan Layanan Kesehatan: rata-rata ada 17 mahasiswa menggunakan layanan kesehatan ditahun 2019 sedangkan ditahun 2020 ada 2 orang. Optimalisasi (peningkatan, penyesuaian, dan penyelarasan) terhadap standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan mahasiswa ditunjukkan dalam RTM tahun 2021 disebutkan tentang peningkatan sosialisasi, pengurangan biaya kuliah (diskon) dan pemberian biaya yayasan. 32 C4.1.A Ketersediaan profil DTPR (kecukupan jumlah, jabfung, kualifikasi, keahlian, beban kerja EWMP, kenggotaan dalam organisasi, dan sertifikasi profesi). Kebijakan yang mengatur kualifikasi dan beban kerja dosen di PS D3 Manajemen Informatika UIM merujuk pada STATUTA UIM Bab VIII, Pasal 43, yang menetapkan bahwa kualifikasi minimal seorang dosen adalah S2 (Master). Beban kerja dosen (BKD) dijelaskan dalam STATUTA UIM Bab VIII, Pasal 43, Ayat 7, di mana dosen tetap Yayasan Imelda ditugaskan mengajar 12-16 SKS per semester, termasuk beban kerja pendidikan dan pengajaran minimal 8 SKS atau setara dengan 37 jam/minggu, serta 2 SKS untuk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Tidak dijelaskan kebijakan yang lebih rinci tentang profil DTPR. 33 C4.1.B Ketersediaan profil dosen industri (kualifikasi, keahlian, sertifikat kompetensi). Tidak dijelaskan keberadaan kebijakan tentang dosen industri, walaupun disebutkan PS D3 Manajemen Informatika memiliki 1 orang dosen industri. 34 C4.1.C Ketersediaan kebijakan pengembangan DTPR dan dosen industri Kebijakan pengembangan DTPR dan dosen industri mengacu pada STATUTA UIM Bab VIII Pasal 43 yang menetapkan kualifikasi minimal S2 (Master). Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola UIM mengatur mekanisme rekrutmen calon dosen dan tenaga kependidikan. Kompetensi dan beban kerja dosen diatur dalam Panduan Beban Kerja Dosen UIM serta evaluasi pelaksanaan Tridharma perguruan tinggi yang mewajibkan dosen memiliki beban kerja pendidikan dan pengajaran minimal 12 SKS dan maksimal 16 SKS. Buku Struktur Organisasi UIM dan Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola UIM BAB III memberikan penjelasan tentang tugas, kewenangan, kewajiban, dan indikator kinerja dosen berdasarkan jabatan strukturalnya. Proporsi dosen dengan mahasiswa dijelaskan dalam Dokumen Standar Mutu UIM yang menentukan bahwa nisbah dosen dengan mahasiswa harus ≤ 1:20. Pengelolaan SDM mengacu pada Buku Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola [https://drive.google.com/file/d/1zdJH7ttwwBlMmbEmcmxdgIz2Vye5Kq1q/view?usp=drive_link] dalam Bab III yang membahas Tata Kelola Manajerial dan Bab IV yang mengatur Tata Kelola SDM serta Buku Struktur Organisasi tentang uraian tugas, kewenangan, kewajiban, dan indikator kinerja dosen dan tenaga kependidikan berdasarkan jabatan strukturalnya.
  • 9. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 35 C4.1.D Ketersediaan kebijakan pengembangan tenaga kependidikan. Kebijakan pengembangan Tenaga Kependidikan mengacu pada STATUTA UIM Bab VIII Pasal 43 yang menetapkan kualifikasi minimal S2 (Master). Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola UIM mengatur mekanisme rekrutmen calon dosen dan tenaga kependidikan. Buku Struktur Organisasi UIM dan Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola UIM BAB III memberikan penjelasan tentang tugas, kewenangan, kewajiban, dan indikator kinerja dosen berdasarkan jabatan strukturalnya. Pengelolaan SDM mengacu pada Buku Sistem Tata Pamong dan Tata Kelola dalam Bab III yang membahas Tata Kelola Manajerial [https://drive.google.com/file/d/1zdJH7ttwwBlMmbEmcmxdgIz2Vye5Kq1q/view?usp=drive_link] dan Bab IV yang mengatur Tata Kelola SDM serta Buku Struktur Organisasi tentang uraian tugas, kewenangan, kewajiban, dan indikator kinerja dosen dan tenaga kependidikan berdasarkan jabatan strukturalnya. 36 C4.1.E Ketersediaan kebijakan pengakuan/rekognisi atas kepakaran/prestasi/kinerja DTPR: a) menjadi visiting lecturer atau visiting scholar di program studi/perguruan Tidak dijelaskan ketersediaan kebijakan pengakuan/rekognisi atas kepakaran/prestasi/kinerja atas DTPR. Walaupun ada penjelasan bahwa UIM memiliki beberapa kategori rekognisi untuk menghargai kepakaran, prestasi, dan kinerja DTPR yaitu: penelitian DTPR, pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat DTPR, publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh DTPS dalam 3 tahun terakhir, karya ilmiah DTPR yang disitasi dalam 3 tahun terakhir, serta luaran penelitian dan PkM lainnya yang dihasilkan oleh DTPR dalam 3 tahun terakhir. 37 C4.2.A Kegiatan DTPR yang mencakup rata- rata beban tugas (EWMP), pembimbingan, keanggotaan dalam organisasi profesi dan kepemilikan sertifikasi profesi, sesuai Tabel 4.1 LKPS. Jumlah dosen tetap yang dimiliki Program Studi D-III D-III Manajemen Informatika Universitas sebanyak 5 orang, semuanya Magister. jumlah Dosen dengan jabatan Lektor sebanyak 2 orang, jumlah dosen dengan jabatan Asisten Ahli (AA) sebanyak 2. Persentase Jumlah DTPR yang memiliki sertifikat pendidik profesional sebanyak 2 orang dan Sertifikat Pendidik/ AA/ Pekerti sebanyak 3 orang. DTPR terdiri dari 4 orang dengan bidang keahlian Teknik Informatika dan 1 (satu) orang dengan bidang keahlian Akuntansi. Dokumen terkait ada dan lengkap. 38 C4.2.B Keterlaksanaan kegiatan dosen industri mencakup rata-rata beban tugas (EWMP) dan kepemilikan sertifikat kompetensi. Keterlibatan dosen industri/praktisi direkrut melalui kerjasama dengan perusahaan/industri yang relevan dengan bidang program studi sebanyak 1 (satu) orang dari (lima) orang DTPR pada Program Studi D-III Manajemen Informatika, keterlibatan dosen industri/praktisi direkrut melalui kerjasama dengan perusahaan/industri yang relevan dengan bidang program studi sebesar 33% dan dosen tetap Universitas Imelda Medan sebesar 67%. Semua dosen DTPR tidak terlibat dalam kegiatan industri dan dosen industri kerja di PELINDO namun bukan dosen tetap. 39 C4.2.C Keterlaksanaan pengembangan dosen tetap DTPR dan dosen industri DTPR memiliki kompetensi yang telah diperbarui melalui pelatihan kompetensi, misalnya: Mamed Rofendi Manalu, M.Kom memiliki kompetensi sebagai Network Administrator hingga tahun 2025. Mhd. Iqbal Panjaitan, M.Kom dan Ika Yusnita Sari, M.Kom memiliki kompetensi sebagai Pengembang Web, juga dengan masa berlaku hingga 2025. Fajar Maulana, M.Kom, memiliki kompetensi sebagai Network Administrator yang juga berlaku hingga tahun 2025. Terakhir, Maristella J. Lumban Gaol, SE., M.Si memiliki kompetensi Brevet A&B yang berlaku hingga tahun 2025. Dari 5 orang DTPR yang ikut pelatihan kompetensi, tidak disebutkan berapa dosen industri yang ikut pelatihan. 40 C4.2.D Keterlaksanaan pengembangan tenaga kependidikan. Jumlah tenaga kependidikan ditingkat UIM sebanyak 29 orang dengan latar belakang pendidikan Sarjana 12 orang dan DIII 17 orang. Pelatihan tenaga kependidikan dibagi berdasarkan tugas pokoknya: Laporan Pertanggung jawaban Berbasis Dipa, Bimtek Penyusunan Pangkalan Data/Esbeed (?), peningkatan jabatan fungsional dosen untuk staf keuangan. Sementara bagi laboran, operator, dan programmer, pelatihan meliputi pengelolaan laboratorium praktek klinik, laboratorium komputer yang mencakup MS Office, website, basis data Oracle, dan CS-Microsoft Word 2000. Bagi staf perpustakaan, pelatihan fokus pada jurnal online sistem dan ditingkatkan hingga manajerial. Tenaga administrasi umum mengikuti pelatihan dalam pengarsipan serta penggunaan perangkat lunak seperti MS Office dan Excel. 41 C4.2.E Keterlaksanaan kegiatan terkait pengakuan/rekognisi atas kepakaran/prestasi/kinerja DTPR: a) menjadi visiting lecturer atau visiting scholar. Tidak dijelaskan secara rinci tentang rekognisi atas kepakaran yang dimiliki dosen, walaupun disebutkan bahwa DTPR telah memiliki rekognisi. Hanya 2 orang dosen tetap yang menjadi Editor-in-Chief a.n Mamed Rofendi Manalu di Jurnal medifa Penerbit SEAN Institute dan Muhammad Iqbal Panjaitan yang menjadi Editor-in-Chief di Jurnal Komputer Indonesia. Sebagai pembicara di kementerian Tenaga Kerja RI tahun 2020 a.n Mamed Rofendi Manalu dan Muhammad Iqbal Panjaitan. 42 C4.3 Keterlaksanaan evaluasi mengenai kebijakan dan ketercapaian standar (IKU dan IKT) sehingga menemu-kenali praktik baik, praktik buruk dan praktik yang baru yang berkaitan dengan SDM, termasuk evaluasi tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap sistem pengelolaan SDM. Hasil klarifikasi Tidak dijelaskan pelaksanaan evaluasi/AMI sejenis sesuai dengan indikator kinerja yang ditetapkan. Terdapat penjelasan tentang 60% DTPR yang belum memiliki jabatan fungsional dan sertifikat pendidik.
  • 10. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 43 C4.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut dan implementasi (revisi dan rekomendasi) terhadap hasil evaluasi ketercapaian standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan SDM. Hasil klarifikasi belum ada dijelaskan tentang revisi/rekomendasi pada setiap indikator kinerja. Walaupun terdapat penjelasan tentang minimnya jabatan akademik dosen, sertifikat pendidik, sertifikat kompetensi/profesi bagi DTPR dan kompetensi Tenaga Kependidikan, ditunjukkan rencana perbaikan dan tindak lanjut [https://drive.google.com/file/d/1ZWq8tQ3UHJUDTUTYOJATUr1FM9-oxOwx/view?usp=drive_link]. 44 C4.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi (peningkatan, penyesuaian, dan penyelarasan) terhadap standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan SDM. Hasil klarifikasi belum ada dijelaskan tentang penyesuaian, penyelerasan dan peningkatan untuk setiap indikator kinerja, namun secara umum ada dilakukan kegiatan audit berdasarkan standard SPMI. Ditunjukkan rencana perbaikan dan evaluasi tindak lanjut terkait: jabatan akademik dosen, serdos, dan studi S3 dosen. 45 C5.1.A Sistem pengelolaan dana dan pembiayaan untuk proses pembelajaran, penelitian dan PkM, pembiayaan untuk investasi (SDM, sarana dan prasarana) yang mendukung penyelenggaraan tridarma disertai dasar perhitungan kecukupan dan keberlanjutan keuangan, sarana, dan prasarana. Kebijakan perencanaan dan pengelolaan keuangan di UIM mengacu pada STATUTA UIM Pasal 60 yang mengatur pertanggungjawaban penggunaan keuangan. Proses perencanaan dan anggaran sesuai Surat Keputusan Rektor UIM No. 147/SK/UIM/I/2020 dan diatur lebih lanjut dalam SOP Nomor: 062/SOP-UIM/1/2020 serta SOP no: 065/SOP-UIM/1/2020. Pengalokasian pengelolaan keuangan juga mengacu pada STATUTA UIM Pasal 60 dan SOP No: 067/SOP-UIM/1/2020. Pelaksanaan dan pencairan dana diatur oleh STATUTA UIM, BAB III Buku Panduan Pengelolaan Keuangan, serta SOP Nomor: 064/SOP-UIM/1/2020. Kebijakan terkait pertanggungjawaban biaya pendidikan yang mencakup pemilihan SPI, lembaga audit internal, dan eksternal yang diatur dalam SK Rektor UIM No. 071/SK/UIM/I/2020 dan SK Rektor UIM No. 070/SK/UIM/I/2020, serta pelaksanaan audit eksternal yang dijelaskan dalam SOP no: 056/SOP-UIM/I/2020. Perencanaan dan pengelolaan sarpras diatur dalam STATUTA UIM BAB XI dan BAB II Buku Pedoman Pengelolaan Sarpras, dan sesuai dengan SK Rektor No. 144/SK/UIM/I/2020 tentang Sistem Pengelolaan Sarpras. Pengadaan sarpras terkait proses pengusulan yang diatur dalam SK tersebut dan SOP terkait seperti penambahan alat dan bahan habis pakai di laboratorium, penambahan referensi di perpustakaan, serta pengadaan alat tulis kantor dan perbaikan lainnya. Penggunaan sarpras diatur dalam berbagai SOP yang mencakup berbagai aspek seperti penggunaan sistem informasi akademik, perpustakaan, kelas, ruang rapat, fasilitas olahraga, aula, dan lain-lain, yang mengacu pada SK Rektor UIM No. 145/SK/UIM/I/2020. Pemeliharaan sarpras mencakup inventarisasi, pemeliharaan, evaluasi, dan perbaikan fasilitas fisik serta sistem digital sesuai dengan STATUTA UIM dan SK Rektor No. 144/SK/UIM/I/2020. Kebijakan penghapusan sarpras diatur dalam BAB II point D Buku Pedoman Pengelolaan Sarpras. 46 C5.1.B Pengelolaan sarana dan prasarana, termasuk kebijakan teaching industry dan keterlibatan mitra industri. Penggunaan sarpras diatur dalam berbagai SOP yang mencakup berbagai aspek seperti penggunaan sistem informasi akademik, perpustakaan, kelas, ruang rapat, fasilitas olahraga, aula, dan lain-lain, yang mengacu pada SK Rektor UIM No. 145/SK/UIM/I/2020. Namun tidak dijelaskan lebih rinci tentang kebijakan teaching industry dan keterlibatan mitra industri. 47 C5.2.A Sistem pengelolaan dana dan pembiayaan untuk proses pembelajaran, penelitian dan PkM, serta untuk investasi (SDM, sarana dan prasarana) yang mendukung penyelenggaraan tridarma. Dalam tiga tahun terakhir menunjukkan bahwa alokasi dana untuk biaya operasional pendidikan: (TS) sebesar Rp 26.356.500.000, TS-1 sebesar Rp 24.521.300.000, dan TS-2 sebesar Rp 25.332.000.000. Rata-rata dana penelitian dosen selama tiga tahun terakhir adalah sekitar Rp 107.894.000 per dosen per tahun, dengan total dana penelitian sebesar Rp 21.578.800. Rata-rata dana pengabdian kepada masyarakat (PkM) dosen dalam tiga tahun terakhir di UPPS adalah sekitar Rp 51.353.333 per dosen per tahun, dengan total dana PkM sekitar Rp 10.270.666. Realisasi investasi, termasuk SDM, sarana, dan prasarana, dalam tiga tahun terakhir di UPPS mencapai sekitar 8% dari total anggaran, yaitu sekitar Rp 2.271.3300.000 dari total anggaran sebesar Rp 27.674.500.000. Namun bukti perencanaan dan realisasi tidak dilampirkan. 48 C5.2.B Keterlaksanaan pengelolaan sarana dan prasarana, serta kecukupannya untuk menunjang proses pembelajaran, penelitian dan PkM, meliputi laboratorium, perangkat keras, perangkat lunak, bandwidth, dan bahan pustaka. UIM telah menyediakan sejumlah SI yaitu: Sistem Pembelajaran Daring (SPADA) untuk mendukung proses pembelajaran online yang terintegrasi dengan SIAKAD, Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG) untuk manajemen dan administrasi kepegawaian, Open Journal System (OJS) yang menyediakan akses ke jurnal-jurnal terdaftar di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), layanan e-library dengan akses online melalui www.kampusimelda.ac.id menggunakan Senayan Library Management System (SLIMs), Electronic Book (E-Book) yang memungkinkan pengguna mengakses koleksi perpustakaan dalam bentuk e-book, dan Tracer Study yang memungkinkan penelusuran alumni untuk tujuan evaluasi dan perbaikan kurikulum dan proses pendidikan di UIM. UIM memiliki sarpras yang mencakup ruang perkantoran/administrasi, ruang perkuliahan, ruang diskusi, seminar, ruang rapat, ruang kerja dosen, laboratorium komputer/ pemrograman, lab bahasa, studio musik, ruang perpustakaan, aula/auditorium, ruang IT, asrama putra dan putri, lab klinik RS. Imelda, gudang, pantri, serta lapangan futsal, lapangan badminton, lapangan voli, ruang PEMA, poliklinik, toko klontong, ruang makan, mushola, kantin, dan toilet. Berlokasi di Jl. Bilal No. 52 Kelurahan Pulo Brayan Darat dengan lahan kampus seluas 10.000 m2, dengan tambahan RS IPI Medan seluas 1,0643 Ha, serta sekolah PAUD, TK, SD, SMP, SMA, dan SMK Imelda milik Yayasan Imelda Medan yang dapat digunakan untuk penelitian dan PkM. Sarpras lainnya mencakup laboratorium komputer dengan perangkat keras seragam dan perangkat lunak berbasis Open Source, perangkat keras server dan LCD proyektor, serta Laboratorium Bahasa. Menyediakan bandwidth sebesar 200 Mbps untuk 1353 mahasiswa, dengan rata-rata bandwidth per mahasiswa sekitar 14,78 Mbps. Perpustakaan UIM memiliki 315 judul buku penunjang program studi, serta ketersediaan akses melalui internet.
  • 11. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 49 C5.3 Keterlaksanaan evaluasi mengenai kebijakan dan ketercapaian standar (IKU dan IKT) sehingga menemu-kenali praktik baik, praktik buruk dan praktik yang baru yang berkaitan dengan keuangan, sarana, dan prasarana, termasuk evaluasi kepuasan dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa terhadap ketersediaan dan keteraksesan sarana prasarana. Tidak ada pelaksanaan evaluasi/AMI atau yang sejenis secara berkala terhadap indikator kinerja. UIM menunjukkan kecukupan dana dalam operasional dan pengembangan, yang didukung oleh kemampuan menyediakan dana penuh untuk dosen melanjutkan studi ke tingkat S3 (Doktor) dari Yayasan Imelda. Kecukupan dana juga tercermin dalam pelaksanaan RKA dengan prioritas yang baik dan pengawasan ketat dari Yayasan Imelda. Meskipun UIM mengalami keterbatasan sumber keuangan dari kerja sama dengan institusi pemerintah dan swasta, upaya untuk memperluas kerja sama diharapkan dapat membuka sumber keuangan baru. Evaluasi terus berlanjut dalam meningkatkan sarana dan prasarana seperti laboratorium, auditorium, dan perpustakaan. Pengelolaan inventaris dan pemeliharaan sarana prasarana menjadi faktor pendukung efektivitas, namun masih diperlukan penambahan sarpras, terutama sistem digital, laboratorium, dan peralatannya, serta kerja sama dengan industri untuk membantu memenuhi penyediaan kebutuhan tersebut. Dokumen pendukung tidak disertakan. Hasil klarifikasi: telah dilakukan audit terhadap sarpras tahun 2021, 2022 dan 2023 dengan beberapa temuan utama berupa: kekurang sarpras untuk mengembangkan minat dan bakat mahasiswa, dan kurangnya beasiswa dari luar PT. Hasil pengukuran kepuasan oleh LPMI menggunakan kuesioner melalui aplikasi SIAKAD serta Google Form kepada mahasiswa, dosen, tendik, alumni, dan mitra kerjasama. Mencakup kepuasan terhadap ketersediaan dan keteraksesan sarpras, hasilnya menunjukkan bahwa tingkat kepuasan mahasiswa terhadap sarpras sangat baik, dengan 91% dalam kategori sangat baik, 7% baik, 2% cukup, dan 0% kurang. Tendik juga menyatakan kepuasan terhadap sarpras. Dosen menyatakan kepuasan mereka terhadap dukungan sarana prasarana dalam penelitian dan PkM [https://drive.google.com/drive/folders/1Y28lrW4ZRlZpisAhy9iCp9nEEja2iWf5?usp=drive_link]. 50 C5.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut dan implementasi (revisi dan rekomendasi) terhadap hasil evaluasi ketercapaian standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan keuangan, sarana, dan prasarana. Tidak ada revisi dan rekomendasi terhadap indikator kinerja sesuai dengan hasil evaluasi yang dilakukan. Hasil klarifikasi: dijelaskan tentang penyediaan lapangan olahraga volley ball dan footsal untuk mahasiswa. Tindak lanjut hasil evaluasi ketercapaian IKU dan IKT dalam hal keuangan dan sarana prasarana disajikan dengan SWOT dan grafik Kurtosis serta terdapat dokumen RTM kepuasan tenaga kependidikan dan RTM tahun 2021/2022. 51 C5.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi (peningkatan, penyesuaian, dan penyelarasan) terhadap standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan keuangan, sarana, dan prasarana. Hasil klarifikasi: Beberapa optimalisasi yang dilakukan pada indikator kinerja. Untuk meningkatkan sumber dana, UIM merencanakan beberapa upaya, yaitu meningkatkan kerja sama dengan berbagai institusi, baik pemerintah maupun swasta, diantaranya untuk mendapatkan bantuan pembangunan laboratorium, dan meningkatkan penyerapan lulusan. UIM akan mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berbasis digital, menjadi tempat penjualan jasa profesional dari program studi, dan membangun studio digital untuk penyiaran ketrampilan yang akan menjadi sumber penghasilan baru berupa kafetaria Rumah Ide Coffee, koperasi yang menyediakan sembako dan kelontong, dan rumah kos. UIM juga akan membangun Unit Publikasi Ilmiah berstandar internasional untuk publikasi produk-produk ilmiah perguruan tinggi dan industri, ditunjukkan pengelolaan jurnal prodi: JESYI, JIPSI, ji-SOMBA, JIFI, Jurmal Ilmiah Keperawatan Imelda, JIPIKI, Jurnal Kebidanan, MATIAS, dan JITA. Ditunjukan dokumen tindak lanjut. 52 C6.1.A Ketersediaan kebijakan, standar, IKU, dan IKT yang berkaitan dengan pendidikan/pembelajaran yang mencakup: Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) sesauai dengan Profil Lulusan dan jenjang KKNI/SKKNI. Kebijakan UIM dalam menetapkan Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) sesuai dengan Profil Lulusan dan jenjang KKNI/SKKNI mengacu pada Statuta UIM SK Yayasan No. 002/SK/YIM/I/2020 Bab IV Pasal 20 (profil lulusan ada 5 yaitu: Programmer Mobile Application, Pengembang Web, Multimedia, Database Administrator), dan Buku Pedoman Pengembangan Kurikulum UIM yang tertuang dalam Surat Keputusan Rektor No. 131/SK/UI/IX/20. 53 C6.1.B Ketersediaan Struktur Kurikulum berbasis KKNI/OBE/SKKNI sesuai dengan Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL), Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK), RPS, Struktur Mata Kuliah dan Asesmen Pembelajaran. Kebijakan Struktur Kurikulum UIM berdasarkan KKNI/OBE/SKKNI yang sesuai dengan Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL), Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK), RPS, Struktur Mata Kuliah, dan Asesmen Penilaian telah ditetapkan sesuai dengan Buku Pedoman Pengembangan Kurikulum UIM yang tertuang dalam Surat Keputusan Rektor No. 131/SK/UI/IX/20. Tentang Kurikulum Inti (asosiasi), Mata Kuliah Umum (MKU), Mata Kuliah Keterampilan dan Keahlian (MKK) Prodi, Mata Kuliah Praktik Lapangan, dan MKK pendukung.
  • 12. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 54 C6.1.C Ketersediaan kebijakan terkait penciptaan suasana akademik meliputi: (1)Bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa dan sumber belajar; (2)Pemantauan kesesuaian proses terhadap rencana pembelajaran; (3)Keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum; dan (4)Penciptaan suasana akademik melalui kegiatan ilmiah yang terjadwal. UIM Menetapkan kebijakan tentang suasana akademik dalam Dokumen kebijakan penjamin mutu internal UIM dengan SK Rektor No.065/SK/UIM/I/2020 yang menjelaskan tentang interaksi yang efektif antara dosen, mahasiswa, dan sumber belajar, serta memantau kesesuaian proses pembelajaran dengan rencana,melibatkan pemangku kepentingan dalam evaluasi dan pemutakhiran kurikulum, sambil menciptakan suasana akademik melalui kegiatan ilmiah yang terjadwal. 55 C6.1.D Ketersediaan mekanisme integrasi topik penelitian dan kegiatan PkM ke dalam proses pembelajaran. UIM menetapkan kebijakan untuk mengintegrasikan penelitian dan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ke dalam proses pembelajaran sesuai dengan Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, serta mengacu padaStatuta UIM, yaitu pada Bab IV bagian kedua Pasal 27 ayat 5 dan 7, serta pada bagian ketiga Pasal 28 ayat 6 (halaman 20-22) yaitu penelitian harus mematuhi kaidah dan etika keilmuan dalam bidang yang ditekuni, dengan prinsip otonomi keilmuan sebagai panduan utama. 56 C6.1.E Ketersediaan sistem pembelajaran berbasis teaching industry. Tidak ada kebijakan sistem pembelajaran berbasis teaching industry. 57 C6.1.F Ketersediaan mekanisme proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum. UIM menetapkan kebijakan mengenai mekanisme evaluasi dan pemutakhiran kurikulum berdasarkan SK Rektor No. 131/SK/UIM/I/2020 yang merujuk pada pemberlakuan buku pedoman pengembangan kurikulum, namun tidak ada penjelasan lebih rinci. 58 C6.1.G Ketersediaan mekanisme proses penyelesaian tugas akhir UIM menetapkan kebijakan mengenai mekanisme penyelesaian tugas akhir sesuai dengan SK Rektor No. 100/SK/UIM/I/2020 yang merujuk pada pemberlakuan buku panduan peraturan akademik yang terdokumentasikan dalam Buku Panduan Peraturan Akademik. 59 C6.2.A Keterlaksanaan kebijakan dan standar yang berkaitan dengan pendidikan/pembelajaran yang mencakup: Proses pembelajaran sesuai Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) sesuai dengan Profil Lulusan dan jenjang KKNI/SKKNI. Profil lulusan Program Studi D3 MI ditetapkan dalam Buku Kurikulum [https://drive.google.com/file/d/1Z7uIoIWkxz9d4vI1LnuFkhxXniiFcVOi/view?usp=drive_link] yaitu: programmer aplikasi mobile, pengembang web, desainer multimedia, dan administrator basis data, dengan penguasaan keterampilan pemrograman, desain web, multimedia, dan manajemen basis data. Dengan kamampuan yang memiliki pemahaman dalam pemrograman, baik berbasis objek maupun untuk aplikasi mobile dan web, desain web, keamanan web, serta konsep sistem informasi dan E-commerce. Mereka juga mampu merancang aplikasi multimedia dan visual grafis menggunakan perangkat lunak grafis serta memahami manajemen basis data, kinerja jaringan komputer, dan aspek keamanan sistem. Lulusan juga memiliki keterampilan khusus yang meliputi pemahaman kebutuhan bisnis dalam organisasi, kemampuan mengidentifikasi isu penting dalam organisasi, mampu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan organisasi serta memberikan saran perbaikan, kemampuan mengenali kebutuhan organisasi, pemahaman terhadap proses bisnis organisasi, kemampuan merancang basis data, dan pemahaman dalam bidang arsitektur enterprise, strategi manajemen, serta rekayasa sistem informasi dengan memanfaatkan teknologi informasi terkini. Belum ada pengukuran CPL secara khusus, evaluasi yang dilakukan terkait proses pembelajaran. 60 C6.2.B Keterlaksanaan proses pembelajaran yang sesuai dengan Struktur Kurikulum berbasis KKNI/OBE/SKKNI , sesuai dengan Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL), memiliki Struktur Matakuliah, Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK), Asesmen Pembelajaran dan RPS, proses pembelajaran yang isi materi pembelajaran sesuai dengan RPS, memiliki kedalaman dan keluasan yang relevan untuk mencapai Capaian Pembelajaran Lulusan dengan Asesmen Pembelajaran yang relevan. Program Studi D3-Manajemen Informatika menerapkan kurikulum KKNI Level 5 yang diberlakukan mulai tahun 2021 sesuai dengan Buku Kurikulum [https://drive.google.com/file/d/1Z7uIoIWkxz9d4vI1LnuFkhxXniiFcVOi/view?usp=drive_link]. Proses pembelajaran ini dipantau dan dievaluasi melalui SIAKAD, yang memfasilitasi penggunaan modul, RPS, dan tutorial yang dapat diunduh secara online oleh setiap mahasiswa. SIAKAD dapat diakses melalui www.akad.uimedan.ac.id, dan dosen dapat mengunggah materi pembelajaran melalui platform tersebut. Tidak ada penjelasan rinci dan pelaksanaan proses pembelajaran serta dokumen pendukungnya. Hasil klarifikasi: ditunjukkan hasil monev keterlaksanaan kurikulum yang mencakup keberadaan RPS, pelaksanaan dan hasil pembelajaran, sesuai proses pada SPADA (Sistem Pembelajaran Daring/LMS).
  • 13. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 61 C6.2.C Keterlaksanaan suasana akademik meliputi : (1 ) Bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa dan sumber belajar; (2)Pemantauan kesesuaian proses terhadap rencana pembelajaran; (3)Keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum; dan (4)Penciptaan suasana akademik melalui kegiatan ilmiah yang terjadwal. Pelaksanaan pengembangan suasana akademik di UIM mencakup: 1. Bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa, dan sumber belajar terjadi melalui perkuliahan tatap muka, dengan sumber belajar seperti RPS, Materi Kuliah, dan diskusi pembelajaran yang bisa diakses oleh mahasiswa melalui URL www.spada.uimedan.ac.id. 2.Pemantauan kesesuaian proses pembelajaran dengan rencana pembelajaran dilakukan oleh LPMI dan melalui aplikasi SPADA. Evaluasi pelaksanaan proses belajar mengajar dilakukan dua kali dalam setiap semester, dan evaluasi kurikulum, silabus, RPS Program Studi D3-Manajemen Informatika dilakukan oleh Ketua Prodi dan disahkan oleh Rektor UIM. 3.Terdapat keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum, dengan melibatkan pihak eksternal dan internal seperti tenaga ahli, pemangku kepentingan, organisasi/Asosiasi Prodi seperti APTIKOM, praktisi (Organisasi Profesi), serta stakeholders. Proses penyusunan kurikulum mengacu pada VMTS PS D3 Manajemen Informatika dan VMTS UIM. Hasil pemutakhiran kurikulum ditetapkan melalui SK Rektor No. 190/SK/UIM/VIII/2021. 4.Untuk mencapai program pembelajaran yang terstruktur, Program Studi dan Perguruan Tinggi berusaha menciptakan suasana akademik yang berintegritas dengan kegiatan yang mendukung kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan. Kegiatan-kegiatan tersebut mencakup program kegiatan di luar kegiatan pembelajaran terstruktur. 62 C6.2.D Keterlaksanaan integrasi topik penelitian dan kegiatan PkM dalam proses pembelajaran. Penelitian DTPR digunakan sebagai sumber belajar untuk mahasiswa, dan hasil pengabdian kepada masyarakat memperkaya pembelajaran dan penelitian. Prosesnya melibatkan pemilihan topik yang relevan, kolaborasi dengan dosen, perancangan kurikulum terintegrasi, serta pemberian konteks praktis kepada mahasiswa dengan evaluasi setelah kegiatan. Hasil dicatat untuk pemantauan kemajuan dan perbaikan. Umpan balik diperlukan dari semua pihak yang terlibat, dan jika memungkinkan, hasilnya dapat dipublikasikan untuk inspirasi dan motivasi mahasiswa, menciptakan manfaat bagi kedua belah pihak, yakni institusi pendidikan dan masyarakat. Hasil klarifikasi terdapat 3 hasil penelitian yang diintegrasikan kedalam pembelajaran berupa: modul ajar 1) analisa dan perancangan SI, 2) Perancangan Basisdata, untuk matakuliah terkait. 63 C6.2.E Keterlaksanaan proses pembelajaran berbasis teaching industry. Tidak ada keterlaksanaan proses pembelajaran berbasis teaching industry. 64 C6.2.F Keterlaksanaan mekanisme proses evaluasi dan pemutakhiran kurikulum dan keterlibatan pemangku kepentingan. Penyusunan dan pemutakhiran kurikulum Program Studi D3 Manajemen Informatika melibatkan pemangku kepentingan baik internal maupun eksternal, termasuk tenaga ahli, stakeholders, organisasi/Asosiasi Prodi seperti APTIKOM, civitas akademika, dan praktisi organisasi profesi [dokumen tidak disertakan]. Pemukhtahiran/revisi kurikulum pada Agustus 2021, mengacu pada VMTS PS D3 Manajemen Informatika dan VMTS UIM. Mekanisme penyusunan kurikulum didasarkan pada Buku Pedoman Penyusunan Kurikulum. Hasil pemukhtahiran/revisi kurikulum disahkan melalui SK Rektor No. 190/SK/UIM/VIII/2021 tentang Buku Pengesahanan Kurikulum Prodi D3 Manajemen Informatika Tahun 2021, yang mencakup peta kompetensi, pemetaan capaian pembelajaran, bahan kajian, matakuliah, silabus, dan RPS yang tersusun dalam dokumen kurikulum Program Studi tersebut. 65 C6.2.G Keterlaksanaan mekanisme proses penyelesaian tugas akhir. Penyelesaian Tugas Akhir di PS D3 MI mengikuti pedoman Program Studi [https://drive.google.com/file/d/1gj-KhekliOigk2W- _MkDJq9LacMbJ6i1/view?usp=sharing]. Mahasiswa dapat mengikuti ujian akhir program jika telah menyelesaikan minimal 85% dari jumlah SKS seluruh mata kuliah dalam kurikulum dan mendapatkan rekomendasi dari dosen pembimbing. Dokumen pelaksanaan ditunjukkan. 66 C6.3 Keterlaksanaan evaluasi mengenai kebijakan dan ketercapaian standar (IKU dan IKT) sehingga menemu-kenali praktik baik, praktik buruk dan praktik yang baru yang berkaitan dengan pendidikan/ pembelajaran, termasuk evaluasi kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran. Audit Mutu Internal (AMI) dilakukan setiap tahun oleh LPMI UIM [ditunjukkan laoran AMI tahun 2021 dan 2022]. Hasil AMI menunjukkan bahwa umpan balik terhadap pemenuhan perencanaan pembelajaran perlu diterapkan secara cepat agar proses pembelajaran dapat disesuaikan dengan target pencapaian. Juga masih ada dosen yang tidak disiplin dalam mengunggah materi di SPADA dan SIAKAD. Hasil penelitian dan PkM dosen diintegrasikan dalam materi pembelajaran dan dapat digunakan sebagai tugas untuk mahasiswa. Sebagai tindak lanjut, UIM telah memulai pembangunan sistem digital untuk mempercepat proses pembelajaran dan evaluasi. 67 C6.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut dan implementasi (revisi dan rekomendasi) terhadap hasil evaluasi ketercapaian standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan pendidikan/ pembelajaran, termasuk analisis dan tindak lanjut dari evaluasi kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran Pengendalian terhadap hasil evaluasi, diantaranya: ditemukan dosen yang tidak disiplin mengunggah RPS, modul dan bahan ajar di SPADA, Ketua Prodi memanggil dan membimbing dosen yang bersangkutan untuk lebih aktif dalam melengkapi modul dan bahan ajar di SPADA. Revisi dan rekomendasi belum mencakup seluruh IK dan dokumen RTM ditunjukkan sesuai hasil AMI.
  • 14. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 68 C6.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi (peningkatan, penyesuaian, dan penyelarasan) terhadap standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan pendidikan/ pembelajaran. Peningkatan yang dilakukan UIM yaitu: terkait kualitas pendidikan melibatkan berbagai langkah, seperti mengembangkan soft skill mahasiswa, menyesuaikan capaian pembelajaran dengan standar KKNI dan perkembangan ilmu pengetahuan, meningkatkan pengalaman belajar melalui metode yang efektif, memenuhi kebutuhan bahan ajar, menyediakan akses ke sumber daya ilmiah digital, memanfaatkan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat sebagai referensi, melibatkan mahasiswa dalam penelitian, dan mengintegrasikan hasil penelitian dalam pembelajaran untuk memberikan variasi pengalaman belajar. Sesuai dokumen RTM berupa RTL. 69 C7.1.A Peraturan terkait keberadaan lembaga/ unit pengelola penelitian, baik berdiri sendiri atau bergabung dalam lembaga lain, yang dilengkapi Rencana Induk Penelitian atau peta jalan penelitian yang memayungi tema penelitian DTPR dan mahasiswa, serta penerapan keilmuan untuk menyelesaikan permasalahan industri atau masyarakat, dan dilengkapi dengan standar penelitian. Lembaga pengelola penelitian di UIM diatur oleh SK Yayasan Imelda Medan No: 002/SK/YIM/I/2020 dan SK Rektor No: 078/SK/UIM/I/2020. Lembaga yang bertanggung jawab atas pelaksanaan penelitian di UIM adalah Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM). Kebijakan pengembangan penelitian sesuai RIP Penelitian UIM Tahun 2019-2029 dengan SK Rektor No: 525/SK/UIM/XII/2019 dan diimplementasikan melalui Renstra dan Roadmap Penelitian Program Studi D3 Manajemen Informatika tahun 2019-2024 dengan SK Rektor No: 458/SK/UIM/2020 sebagai pedoman operasional. 70 C7.1.B Ketersediaan dokumen pengelolaan penelitian yang lengkap. Dokumen pengelolaan penelitian di UIM mengikuti Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan SK Rektor No: 078/SK/UIM/I/2020 pada Bab IV yang mengatur proses pengusulan proposal, pelaksanaan, dan pelaporan penelitian dengan tatacara dan format yang ditetapkan. 71 C7.1.C Ketersediaan mekanisme pelaksanaan penelitian DTPR sesuai dengan agenda penelitian DTPR yang merujuk kepada peta jalan penelitian. Pelaksanaan penelitian yang melibatkan dosen dan mahasiswa dan mengikuti panduan yaitu Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang memuat arah pelaksanaan penelitian, fokus, tujuan, jenis, skema, sumber dana, pelaksana, seleksi proposal, monitoring, evaluasi, dan pelaporan hasil penelitian. Perencanaan dan pelaksanaan penelitian mengikuti pedoman penelitian dan pengabdian kepada masyarakat UIM yang diatur SK Rektor UIM Imelda No. 078/SK/UIM/I/2020 tentang Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, penelitian yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa dilaksanakan setidaknya sekali dalam setahun. 72 C7.1.D Ketersediaan mekanisme monitoring kesesuaian penelitian DTPR dengan peta jalan, dan penggunaan hasil evaluasi untuk perbaikan relevansi penelitian dan pengembangan keilmuan Program Studi. Dijelaskan bahwa evaluasi dan pemantauan penelitian DTPR dan mahasiswa dilakukan melalui AMI yang mengacu pada Buku Pedoman Penelitian dan PkM serta STATUTA Bab IV Pasal 27 dengan SK Yayasan Imelda Medan No: 002/SK/YIM/I/2020 dan Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. Tidak dijelaskan lebih rinci bagaimana monitoring kesesuaian penelitian DTPR dengan peta jalan maupun hasilnya dilaksanakan. Hasil klarifikasi: evaluasi dan pemantauan juga dilakukan dalam AMI, ditemukan penelitian dosen yang tidak sesuai peta jalan prodi D3 MI, namun sebagian besar sesuai. 73 C7.2.A Proses pengelolaan lembaga penelitian dalam mengelola penelitian DTPR dan mahasiswa serta penerapan keilmuan untuk menyelesaikan permasalahan industri atau masyarakat, dan dilengkapi dengan standar penelitian yang relevan dengan Rencana Induk Penelitian yang memuat peta jalan penelitian dan/atau fokus penelitian PS. Pelaksanaan penelitian di UIM dikelola langsung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM). LPPM UIM juga bertanggung jawab untuk mengawasi pelaksanaan penelitian yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. LPPM mengalokasikan sumber daya untuk mencapai standar mencakup mahasiswa dan dosen, roadmap penelitian, akses ke buku-buku dan jurnal ilmiah melalui sistem digital library kampus, manajemen keuangan yang efektif dan efisien untuk mendukung penelitian, serta publikasi hasil penelitian. Kontrol pencapaiannya melibatkan evaluasi kesesuaian dengan roadmap penelitian dan tindak lanjut evaluasi, termasuk perbaikan relevansi penelitian dan pengembangan keilmuan. Penelitian diintegrasikan dalam mata kuliah, dan DTPR dan mahasiswa memiliki pohon penelitian yang sesuai dengan bidang keahlian mereka dan mata kuliah yang mereka ampu. Namun tidak dijelaskan rinci keterlaksanaan serta dokumen pendukungnya. 74 C7.2.B Keterlaksanaan pengelolaan penelitian dengan dokumen yang lengkap, mulai dari call for proposal hingga laporan akhir. Proses penelitian yang dilaksanakan mencakup penilaian proposal oleh asesor penelitian berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan oleh LPMM. Jika proposal dinyatakan layak, tim pengusul dapat melanjutkan penelitian. Setelah penelitian selesai, tim menyusun laporan penelitian dan menyajikannya dalam seminar hasil penelitian. Hasil dari penelitian berupa laporan dan publikasi hasil penelitian. Untuk penelitian yang didanai oleh UIM, dana penelitian diberikan sebesar 70% di awal (saat proposal disetujui) dan 30% setelah laporan penelitian diseminarkan dalam seminar. Untuk penelitian yang didanai oleh Kemendikbud Ristek, mekanisme penggunaan dana mengikuti prosedur pada SIMLITABMAS Kemendikbud Ristek. Hasil klarifikasi sudah ditunjukkan semua dokumen terkait
  • 15. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 75 C7.2.C Keterlaksanaan penelitian DTPR sesuai dengan agenda penelitian DTPR yang merujuk kepada Rencana Induk Penelitian. Penelitian DTPR dan mahasiswa dilaksanakan sesuai dengan agenda penelitian yang tercantum dalam Renstra dan Roadmap Penelitian Program Studi D3 Manajemen Informatika sebagai dasar penyusunan rencana kinerja tahunan penelitian dan penerbitan, namun tidak ada penjelasan tentang Roadmap Penelitian. Ditunjukkan dokumen evaluasi Penelitian DTPR PS tahun 2023 (isinya penelitian tahun 2021) dijelaskan bahwa penelitian DTPR sesuai dengan Peta Jalan Penelitian yang berlaku di UIN, namun penjelasan pada dokumen kurang rinci. Disebutkan memiliki 30 judul penelitian DTPR (dokumen tidak ditunjukkan). 76 C7.2.D Keterlaksanaan monitoring kesesuaian penelitian DTPR dengan Rencana Induk Penelitian, dan penggunaan hasil evaluasi untuk perbaikan relevansi penelitian dan pengembangan keilmuan Program Studi. Hasil AMI (dokumen sudah disertakan) yang menjelaskan bahwa: dari 21 indikator utama pada penelitian, ada 3 indikator yang belum terpenuhi, yaitu: 1) Jumlah dosen yang memenangkan hibah penelitian Kemenristekdikti, dengan target minimal 1 dosen/tahun, namun di tahun 2021 tidak ada dosen yang memenangkan hibah penelitian; 2) Jumlah penelitian terapan yang sesuai dengan potensi unggulan, dengan target minimal 4 penelitian per tahun, tetapi data menunjukkan jumlah penelitian yang kurang dari 4; 3) Jumlah reviewer penelitian yang memiliki sertifikat internasional, dan data menunjukkan bahwa belum ada reviewer yang memiliki sertifikat internasional. Juga terdapat 4 indikator kinerja tambahan dan 3 indikator yang belum tercapai: 1) Jumlah publikasi ilmiah taraf internasional hanya ada 2 dosen tetap pada tahun 2020 dan 2023 (teridex scopus), sementara yang lainnya hanya nasional; 2) Persentase penelitian terapan dosen dan mahasiswa secara internal, dengan data menunjukkan hanya 1 dosen dan mahasiswa (20%); 3) Persentase penelitian pengembangan dosen dan mahasiswa, dengan data menunjukkan bahwa belum ada penelitian pengembangan yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. Indikator kinerja tambahan yang telah tercapai adalah penelitian dasar yang telah dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa sebanyak 100%. Namun tidak ada penjelasan rinci tentang pelaksanaan monitoring kesesuaian penelitian DTPR dengan Rencana Induk Penelitian. 77 C7.3 Keterlaksanaan evaluasi mengenai kebijakan dan ketercapaian standar (IKU dan IKT) sehingga menemu-kenali praktik baik, praktik buruk dan praktik yang baru yang berkaitan dengan penelitian DTPR , termasuk survei kepuasan DTPR terhadap pengelolaan kegiatan penelitian. Hasil AMI pada penelitian PS D3 MI [https://drive.google.com/file/d/1PbAVmzHzba5svH32QD42UGcxg5sOVb3O/view?usp=drive_link] yang mengungkap beberapa temuan, yaitu: 1% dari peserta/mitra penelitian tidak puas dengan hasil penelitian dosen terkait pemanfaatan aplikasi hasil penelitian. Tidak ada dosen yang berhasil memperoleh dana hibah penelitian, Tidak ada dosen yang mengikuti seminar atau konferensi publikasi penelitian, dan tidak ada penelitian dosen yang dipublikasikan secara internasional atau di Scopus. Juga terdapat beberapa hal yang telah tercapai dalam pengembangan penelitian meliputi adanya Roadmap penelitian, Buku Pedoman Penelitian, template standar untuk proposal dan laporan penelitian, kompetensi penelitian yang dimiliki oleh dosen, kerja sama dengan 28 perguruan tinggi lain melalui OJS, serta dana stimulasi penelitian dan pengabdian yang tersedia untuk setiap dosen. Evaluasi kepuasan pengguna menunjukkan sebanyak 25 judul penelitian (83%) sesuai dengan roadmap penelitian program studi, 5 judul penelitian (16%) tidak sesuai. 90% proposal penelitian sesuai dengan template, dan 95% laporan penelitian sesuai dengan template. Hasil dari kuesioner yang diberikan kepada peserta penelitian juga menunjukkan tingkat kepuasan peneliti yang meningkat dari tahun ke tahun, dengan tingkat kepuasan mencapai 92% pada tahun 2023 [https://drive.google.com/file/d/19WggsMNeMLQ1vo6rPhgL7zna8pr-fYkW/view?usp=drive_link] tahun 2022 [https://drive.google.com/file/d/1GrX0Ele_DSuKqIrg2fzqSoIyLRAybnbM/view?usp=drive_link] tahun 2021 [https://drive.google.com/file/d/1IKB5hrj0CqB0b- wZXee7e1h20TbeNTvm/view?usp=drive_link] yang menunjukkan peningkatan positif dalam kualitas penelitian. 78 C7.4 Ketersediaan dokumen tindak lanjut dan implementasi (revisi dan rekomendasi) terhadap hasil evaluasi ketercapaian standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan penelitian DTPR. enelitian di PS D3 Manajemen Informatika telah berjalan sesuai dengan Roadmap yang telah ditetapkan oleh program studi. Sebagian besar penelitian telah berhasil dipublikasikan dengan indeks ISSN dan Google Scholar. Evaluasi yang dilakukan mencakup: kesesuaian topik penelitian dengan Roadmap prodi, proposal penelitian dengan template UIM, dan laporan penelitian dengan template UIM. Penelitian juga dinilai berdasarkan manfaatnya bagi peserta yang sesuai sasaran, yang dibuktikan melalui hasil evaluasi kuesioner mencapai 80%. Prodi memiliki rencana pengembangan penelitian dengan target untuk mempublikasikan semua penelitian minimal di tingkat SINTA 5 pada tahun 2024. Pada hasil AMI disebutkan tentang tindak lanjut yang dilakukan: pada 27 Agustus 2022, Program Studi melakukan pelatihan untuk meningkatkan kepuasan peserta/mitra dengan memperhatikan hasil aplikasi pemanfaatan hasil penelitian. Tujuannya adalah agar penelitian yang dilakukan dapat bermanfaat bagi peserta/mitra tersebut. Selain itu, pada 22 September 2022, Prodi tetap melaksanakan kegiatan AMI sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas penelitian. Selama periode tersebut, Program Studi juga memberikan pelatihan yang terkait dengan pembuatan proposal Hibah Penelitian dan memberikan motivasi serta informasi kepada dosen agar dapat mengikuti seminar/konferensi publikasi penelitian. 79 C7.5 Keterlaksanaan proses optimalisasi (peningkatan, penyesuaian, dan penyelarasan) terhadap standar (IKU dan IKT) yang berkaitan dengan penelitian DTPR. Evaluasi terhadap standar menunjukkan beberapa area perbaikan yang dilakukan, termasuk (1) mensosialisasikan roadmap penelitian, (2) mengadakan workshop penyusunan proposal penelitian yang melibatkan dosen dan nara sumber, (3) mengadakan workshop penulisan publikasi penelitian yang melibatkan dosen dan nara sumber, (4) mewajibkan keterlibatan mahasiswa dalam penelitian oleh seluruh dosen, (5) memberikan apresiasi kepada dosen yang mengajukan hibah penelitian. Dokumen rinci tentang peningkatan belum ada.
  • 16. NO. BUTIR ASPEK PENILAIAN DESKRIPSI HASIL ASESMEN BERDASARKAN VERIFIKASI DAN ASESMEN LAPANGAN 80 C8.1.A Peraturan terkait keberadaan lembaga/ unit pengelola PkM, baik berdiri sendiri atau bergabung dalam lembaga lain, yang dilengkapi Rencana Induk PkM atau peta jalan PkM yang memayungi tema PkM DTPR dan mahasiswa, serta penerapan keilmuan untuk menyelesaikan permasalahan industri atau masyarakat, dan dilengkapi dengan standar PkM. Lembaga pengelola Penelitian dan PkM diatur dalam STATUTA Bab IV Pasal 28 dengan SK Yayasan Imelda Medan No: 002/SK/YIM/I/2020, serta didukung oleh Buku Pedoman Penelitian dan PkM yang diatur oleh SK Rektor No: 078/SK/UIM/I/2020. Pengelolaan Program penelitian di UIM diselenggarakan oleh LPPM, yang juga melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan penelitian dan PkM yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. Kebijakan pengembangan PkM merujuk pada Rencana Induk Pengabdian kepada Masyarakat (RIPkM) UIM Tahun 2019-2029 dengan SK Rektor No: 525/SK/UIM/XII/2019, yang telah dijabarkan ke dalam Renstra dan Roadmap PkM PS D3 Manajemen Informatika tahun 2019-2024 dengan SK Rekor No: 458/SK/UIM/2020. 81 C8.1.B Ketersediaan dokumen pengelolaan PkM yang lengkap. Proses pengusulan, pelaksanaan, dan pelaporan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) berdasarkan Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, sesuai dengan SK Rektor No: 078/SK/UIM/I/2020. 82 C8.1.C Ketersediaan mekanisme pelaksanaan PkM DTPR dan mahasiswa sesuai dengan agenda PkM DTPR yang merujuk kepada peta jalan PkM. Pelaksanaan PkM oleh dosen dan mahasiswa di UIM mengikuti mekanisme yang dijelaskan dalam Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat [https://drive.google.com/file/d/1Eg6VHFhJZ91FXrY0828fNOE7B3AuJ5W8/view?usp=drive_link]. Buku tersebut merincikan arah, fokus, tujuan, jenis, skim, sumber dana, pelaksana, seleksi proposal, monitoring, evaluasi, dan pelaporan hasil PkM. Proses perencanaan dan pelaksanaan PkM mengacu pada pedoman penelitian dan pengabdian kepada masyarakat UIM, sesuai dengan Surat Keputusan Rektor UIM No. 078/SK/UIM/I/2020, yang menetapkan bahwa PkM dilakukan oleh dosen dan mahasiswa minimal satu kali dalam setahun. 83 C8.1.D Ketersediaan mekanisme monitoring kesesuaian PkM DTPR dan mahasiswa dengan peta jalan, dan penggunaan hasil evaluasi untuk perbaikan relevansi PkM Evaluasi dan pemantauan terhadap PkM oleh DTPR dan mahasiswa dilaksanakan melalui AMI yang diawasi oleh Tim Auditor sesuai dengan panduan yang telah ditetapkan dalam SK Rektor No: 179/SK/UIM/I/2020. UIM memiliki pedoman pelaksanaan PkM yang mendukung rencana pengembangan PkM, dan perencanaan kegiatan PkM di Program Studi D3 Manajemen Informatika mengacu pada Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang diatur dalam STATUTA Bab IV Pasal 28 dengan SK Yayasan Imelda Medan No: 002/SK/YIM/I/2020. Dalam pedoman tersebut, disebutkan bahwa setiap dosen dan mahasiswa diharapkan melaksanakan PkM minimal satu kali dalam setahun. 84 C8.2.A Proses pengelolaan lembaga PkM dalam mengelola PkM DTPR dan mahasiswa serta penerapan keilmuan untuk menyelesaikan permasalahan industri atau masyarakat, dan dilengkapi dengan standar PkM yang relevan dengan Rencana Induk PkM yang memuat peta jalan PkM dan/atau Fokus PkM PS. Pelaksanaan PkM di UIM sesuai dengan Buku Dokumen Standar Mutu Universitas Imelda Medan (UIM) yang diatur dalam SK Rektor No. 17. STD-UIM/LPMI/017. Dalam pedoman tersebut, strategi pencapaian standar PkM dijelaskan sebagai tindakan yang telah disusun oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPMI) berdasarkan standar PkM yang telah ditetapkan. Tidak dijelaskan secara rinci keterlaksanaan PkM. 85 C8.2B Keterlaksanaan pengelolaan PkM dengan dokumen yang lengkap, mulai dari call for proposal hingga laporan akhir. Proses pelaksanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dimulai dengan penyusunan proposal. Kelayakan pelaksanaan PkM ditentukan melalui penilaian proposal oleh Tim Reviewer PkM sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM). Jika proposal dianggap layak, PkM dilaksanakan oleh tim pengusul. Setelah selesai, tim membuat laporan PkM namun belum diseminarkan dan hanya berupa hasil PkM. Pembiayaan PkM berasal dari Yayasan Imelda Medan dan belum ada dari Kemendikbud Ristek, dengan pembagian dana sebesar 70% di tahap awal saat PkM dinyatakan layak dan 30% setelah laporan PkM belum diseminarkan dan hanya berupa laporan hasil PkM. Namun dari hasil klarifikasi semua dokumen terkait PkM sudah ada. 86 C8.2.C Keterlaksanaan PkM DTPR dan mahasiswa sesuai dengan agenda PkM DTPR yang merujuk kepada peta jalan PkM. Pelaksanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dilakukan oleh dosen dan mahasiswa berdasarkan Renstra dan Roadmap PkM Program Studi (PS) D3 Manajemen Informatika dengan tema "Manajemen Informatika Berbasis Sistem Informasi." Tema ini merupakan hasil penurunan dari Renstra dan Roadmap PkM Universitas Imelda Medan (UIM). Seluruh DTPR terlibat dalam PkM dengan fokus pada topik yang berkaitan dengan Infokom dan memperhatikan topik PkM yang sesuai dengan PS. Mahasiswa juga terlibat dalam pelaksanaan PkM. 87 C8.2.D Keterlaksanaan monitoring kesesuaian PkM DTPR dan mahasiswa dengan peta jalan, dan penggunaan hasil monitoring untuk perbaikan relevansi PkM. PS D3 Manajemen Informatika di UIM telah mengatur proses Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dalam Buku Pedoman Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, yang mencakup: (1) Kewajiban setiap dosen untuk menjalankan minimal satu kegiatan PkM setiap tahun, (2) Dukungan kepada dosen dalam mengajukan proposal PkM untuk memperoleh hibah dari Kemenristekdikti, (3) Fasilitasi dosen dalam publikasi hasil PkM, (4) Peningkatan kemampuan dosen dalam melakukan PkM yang memiliki daya saing nasional, dan (5) Penyelenggaraan pelatihan yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan publikasi hasil PkM. Semua sudah ada didalam renstra dan laporan AMI terkait PkM, namun belum ada monitoring terkait kesesuaian PkM DTPS dengan peta jalan.