2. Sub Topik
Kesehatan dan Keselamatan
Pelanggan
Mengelola Ekspektasi (Penyelam)
Kesehatan Untuk Menyelam
Hak Penolakan (Menyelam)
Penilaian Risiko Lokasi Penyelaman
Saran untuk Perjalanan dan
Kesehatan Pelanggan
Penyakit Endemik
Penyakit yang Ditularkan Melalui Vektor
Makanan Lokal dan Air Minum
Ketersediaan dan Biaya Layanan Kesehatan
3. Pendahuluan
Setiap pelaku usaha ingin pelanggan merasakan pengalaman yang baik.
Dalam penyelaman, itu berarti keamanan seorang penyelam dan
menjadi pengalaman penyelaman yang tak terlupakan.
Dukung keselamatan penyelam dengan menetapkan dan menegakkan
kebijakan yang jelas, mengelola ekspektasi mereka, dan memberikan
informasi yang tepat sebelum melakukan perjalanan.
Penyelam cenderung berjiwa petualang dan mungkin sangat senang
kuliner lokal. Pastikan untuk mematuhi panduan keamanan makanan
saat menyiapkan dan menyajikan makanan kepada pelanggan
(diver/penyelam).
4. Mengelola Ekspektasi Penyelam
Ekspektasi pelanggan (penyelam) mungkin salah atau tidak sesuai
terhadap kegiatan penyelaman Anda, dan hal ini berpotensi menyebabkan
penyakit atau cedera pada pelanggan atau anggotanya. Bahkan dapat
menyebabkan tindakan hukum. Karena alasan ini, informasi dan arahan
secara menyeluruh tentang layanan yang ditawarkan harus diberikan
sebelum memulai perjalanan penyelaman bahkan mungkin sebelum
pelanggan memesan penyelaman mereka.
Pengarahan ini tergantung pada tujuan penyelam dan dapat mencakup
masalah-masalah seperti ruang lingkup kursus pelatihan, kondisi layanan
penyelaman, prasyarat kualifikasi, persyaratan peralatan, asuransi yang
dimiliki, persyaratan lingkungan setempat (seperti larangan penggunaan
sarung tangan atau pisau selam), dan biaya.
5. Kesehatan Untuk Menyelam
Ada kemungkinan bahwa permintaan Anda untuk mendapatkan informasi lebih lanjut
dari pelanggan dapat ditafsirkan sebagai tindakan invasif atau diskriminatif. Namun,
ini adalah informasi penting yang diperlukan untuk menjaga keselamatan semua
orang yang terlibat. Pastikan bahwa pelanggan menyelam dalam lingkup pelatihan
mereka sehat secara fisik dan medis untuk menyelam, dan tidak terpapar risiko yang
tidak semestinya.
Operator harus menerapkan kebijakan yang dirancang untuk men-screening secara
konsisten dan sistematis kepada pelanggan, terutama jika terlibat dalam aktivitas
berisiko tinggi seperti penyelaman teknis, penyelaman dalam atau penyelaman di
lokasi terpencil.
Pemeriksaan ini harus mencakup :
Bukti sertifikasi, tanggal penyelaman terakhir pelanggan, pemahaman bahasa, usia,
tingkat pengalaman, dan ketenangan saat berada di dalam air. Selain itu, kuesioner
kesehatan untuk menyelam atau pertanyaan yang berkaitan dengan kondisi medis
yang sudah ada sebelumnya harus diminta. Termasuk mencakup beberapa penilaian
kemampuan fisik penyelam sebelum mereka memasuki air.
6. Hak Penolakan (Menyelam)
Banyak operator selam yang ragu-ragu untuk menolak layanan penyelaman jika ada
potensi masalah, terlebih jika masalah tersebut tidak terkait dengan masalah medis
atau sertifikasi. Namun, operator selam memiliki hak untuk menolak layanan
penyelaman jika keputusan mereka didasarkan pada alasan yang masuk akal,
konsisten, dan terkait dengan keselamatan.
Jika pelanggan akan membuat Anda, anggota anda, atau pelanggan lain terpapar
risiko yang tidak dapat dimitigasi dengan baik, Anda harus mempertimbangkan untuk
menolak mengajak mereka menyelam. Keputusan ini dapat diambil pada situasi
apapun, baik saat mereka bertanya tentang pendaftaran atau saat duduk di atas
kapal dalam perjalanan ke lokasi penyelaman.
Beberapa alasan yang mungkin perlu dipertimbangkan untuk menolak memberikan
layanan penyelaman kepada pelanggan : ketidakmampuan untuk melakukan dasar
penyelaman, terlihat berada di bawah pengaruh obat atau alkohol, tidak layak secara
medis untuk menyelam, menunjukkan perilaku seperti agresif atau tidak mengikuti
instruksi, atau memiliki peralatan yang jelas-jelas rusak atau tidak sesuai untuk
menyelam.
7. Penilaian Risiko Lokasi Penyelaman
Beberapa penyelaman mudah dilakukan, sementara yang lain memerlukan
banyak tenaga atau secara teknis menantang. Risiko yang harus diperhatikan
seperti : Kedalaman, suhu, arus, topografi dasar, kehidupan laut, jarak pandang,
dan banyak lagi risiko yang akan ditimbulkan oleh lokasi penyelaman tertentu
bagi pelanggan dan anggota.
Ingatlah bahwa hampir tidak mungkin untuk mengidentifikasi setiap bahaya, dan
pelanggan akan selalu terpapar pada tingkat risiko tertentu. Oleh karena itu,
mitigasi risiko ini sangat penting.
Tetapkan kebijakan yang mewajibkan dilakukannya penilaian risiko, dan
tetapkan persyaratan khusus lokasi terkait sertifikasi, pengalaman, dan
kesehatan bagi penyelam yang akan menyelam di sana. Kondisi laut dan airnya,
pertimbangan akses masuk dan keluar, risiko lingkungan, dan peralatan yang
memadai hanyalah beberapa hal yang harus Anda pertimbangkan selama
penilaian lokasi.
8. Saran untuk Perjalanan dan
Kesehatan Pelanggan
Operator selam yang menawarkan penyelaman di lokasi terpencil dan tidak dikenal
harus memberikan informasi teknis yang memadai bagi calon penyelam.
Penyelam baru atau orang yang kurang mendapat informasi sangat membutuhkan
informasi yang cukup untuk dapat merencanakan kesehatan dan keselamatan
mereka serta mendapatkan pemahaman tentang pembayaran dan kebijakan
setempat. Memerlukan dokumentasi khusus untuk peralatan selam pada saat
kedatangan, larangan seseorang tidak boleh berjalan-jalan di tempat umum tanpa
pakaian yang diterima secara budaya, atau fasilitas kesehatan setempat tidak
seperti yang biasa Anda gunakan (atau bahkan berbahaya), dapat dengan mudah
menjadikan ulasan negatif secara online.
Memberikan saran yang tepat kepada mereka akan membuat mereka lebih siap,
terutama saat bepergian ke lokasi yang jauh. Hal ini penting untuk memastikan
kunjungan berulang. Bergantung pada selera wisatawan tidak selalu berhasil.
9. Penyakit Endemik
Persyaratan vaksinasi sangat bervariasi di setiap negara, dan kita tidak
dapat berasumsi bahwa pengunjung secara otomatis diimunisasi terhadap
penyakit seperti demam kuning atau tifus. Meskipun malaria mungkin ada di
beberapa daerah, kita tahu bahwa beberapa obat profilaksis tidak cocok
untuk menyelam.
Pastikan bahwa klien mengetahui persyaratan vaksinasi lokal dan regional,
bahwa mereka berkonsultasi dengan dokter spesialis sehingga
mempersiapkan perjalanan sesuai kebutuhan, dan bepergian dengan
dokumentasi yang diperlukan.
Informasikan kepada klien Anda tentang logistik perjalanan lokal dan
kebijakan setempat agar dapat menarik minat kunjungan yang berulang.
10. Penyakit yang Ditularkan Melalui Vektor
Meskipun beberapa serangga lokal mungkin hanya mengganggu dan
penduduk setempat telah biasa untuk hidup berdampingan dengan mereka,
namun kita tahu bahwa serangga lain dapat menyebabkan kondisi yang
lebih bahaya seperti zika, demam dengue, chikungunya, dan leishmaniasis.
Meskipun tidak ada obat profilaksis untuk penyakit-penyakit tersebut, jika
digunakan dengan benar seperti kelambu, alat pengusir nyamuk, dan
pakaian yang memadai dapat menjadi sangat efektif.
Beritahukan sebelumnya kepada klien bahwa mereka harus membawa
kemeja lengan panjang dan celana panjang yang ringan dengan sepatu
tertutup untuk malam hari.
11. Makanan Lokal dan Air Minum
Di antara penyakit wisatawan yang paling umum adalah "diare traveller"
dan keracunan makanan. Sekali lagi, penduduk setempat mungkin kebal
terhadap kontaminasi produk makanan segar dan air, sedangkan pada
pengunjung mungkin bereaksi buruk. Wisatawan tentu saja ingin
menghindari gangguan pencernaan buruk atau sakit sehingga membuat
mereka tidak bisa menyelam.
Pusat penyelaman harus memastikan bahwa air yang aman dan dapat
diminum tersedia di lokasi dan di atas kapal.
Jika makanan disajikan diwaktu kapanpun, tindakan sanitasi yang ketat
harus dipatuhi. Buah dan sayuran yang disajikan segar harus dicuci
dengan air minum.
12. Ketersediaan dan Biaya Layanan Kesehatan
Layanan kesehatan setempat mungkin tidak dapat memenuhi kebutuhan klien
dengan kondisi medis sebelumnya atau menangani beberapa keadaan darurat,
termasuk cedera saat menyelam. Di beberapa daerah, penyedia fasilitas mungkin
membebankan biaya yang jauh lebih tinggi kepada pengunjung untuk layanan,
meminta pembayaran tunai, jaminan pembayaran yang berlebihan, atau tidak
menerima polis asuransi yang valid.
Pengelola wisata selam yang memahami praktik di daerah setempat, kendala, dan
metode pembayaran yang dapat dilakukan harus menginformasikan hal ini diawal
kepada klien. Hal ini akan membantu memastikan bahwa wisatawan mempunyai
asuransi kesehatan yang sesuai dan membawa uang tunai (atau alat pembayaran
lain yang diterima secara lokal) serta persediaan obat-obatan yang cukup.
Sebaiknya membawa obat-obatan lebih banyak dari yang dibutuhkan jika terjadi
perpanjangan waktu wisata, baik karena pilihan sendiri atau karena alasan yang
tidak dapat dihindari.
13. Saran untuk Perjalanan dan
Kesehatan Pelanggan
Operator penyelaman harus memberi tahu pelanggan (dan pengunjung
lain) tentang kesehatan, keselamatan, keuangan, dan pertimbangan
lainnya sebelum mereka melakukan reservasi dan rencana perjalanan
untuk melakukan penyelaman.
Saran yang berlebihan dapat membatalkan beberapa pelanggan untuk
melakukan reservasi; namun saran yang tidak memadai dapat
membuat operator penyelaman terkena klaim pertanggungjawaban atas
ketidakterbukaan terhadap risiko yang diketahui atau diharapkan.
Operator penyelaman harus menimbang kelebihan dan kekurangan,
dengan memperhatikan kesehatan dan keselamatan semua pihak,
serta risiko dan juga manfaat dalam bentuk tindakan apapun.
14. WHAT SETS US APART?
Kesehatan dan Keamanan
Unsur Resiko Rekomendasi
Asuransi Operator selam dapat terkena tanggung jawab, serta
dampak negatif, jika pelanggan yang terluka tidak dapat
dirawat atau dievakuasi karena mereka tidak memiliki
cukup sumber daya yang memadai untuk membayar
secara langsung untuk perawatan medis dan/atau
evakuasi medis.
Operator selam mungkin menghadapi terhambatnya
aktivitas operasional jika mereka harus menghentikan
kegiatan saat mengevakuasi pelanggan yang terluka.
Operator selam juga dapat bertanggung jawab atas
biaya layanan darurat jika pelanggan menerima
perawatan tetapi tidak mampu membayarnya.
Pertimbangan ini mungkin berlaku terutama jika
wisatawan menyelam ke daerah terpencil atau wisata
dengan kapal pesiar sebagai satu paket
Operator selam harus menyarankan semua pelanggan
untuk membawa asuransi yang memadai dan secara
khusus memeriksa berbagai faktor perlindungan
mereka:
- bahwa polis asuransi kesehatan mereka menanggung
cedera yang terjadi saat menyelam (dan apakah
pertanggungan tersebut tergantung pada batasan
kedalaman);
- bahwa polis asuransi kesehatan atau polis terpisah
mereka mencakup evakuasi medis;
- bahwa mereka juga mempertimbangkan untuk
membawa asuransi perjalanan umum; dan
- bahwa tidak ada polis mereka yang menyertakan
batasan geografis yang relevan dengan perjalanan yang
dimaksudkan, terutama mengenai evakuasi, yang
mungkin sangat mahal atau bahkan tidak mungkin
dilakukan di beberapa daerah terpencil.
Beberapa operator selam mungkin perlu memiliki
produk asuransi khusus untuk melindungi pelanggan
mereka, seperti jika kegiatan mereka rentan terhadap
risiko tertentu yang mungkin tidak tercakup oleh
produk asuransi selam dan asuransi perjalanan pada
umumnya.