SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
UJI KOMPETENSI
FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT /
KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA
FOTO ASESI
Skema Sertifikasi : Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung
Kualifikasi : Teknisi/Analis Jenjang 7
Nama Asesi : Slamet Kurnianto
NIK Asesi :
Tgl. Asesmen :
TUK :
Nama Asesor :
Menerapkan Peraturan PerUndang-Undangan, Sistem Manajemen Mutu
(SMM) dan Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dan
Lingkungan (SMK3L)
• Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) adalah bagian dari sistem
manajemen perusahaan secara keseluruhan dalam rangka pengendalian risiko yang berkaitan
dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif
• Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi
keselamatan dan kesehatan tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan
penyakit akibat kerja.
• Dalam menerapkan Sistem Manajemen K3 (SMK3) ada beberapa tahapan yang harus dilakukan
agar SMK3 tersebut menjadi efektif, karena SMK3 mempunyai elemen- elemen atau persyaratan-
persyaratan tertentu yang harus dibangun didalam suatu organisasi atau perusahaan. Sistem
Manajemen K3 juga harus ditinjau ulang dan ditingkatkan secara terus menerus didalam
pelaksanaanya untuk menjamin bahwa system itu dapat berperan dan berfungsi dengan baik
serat berkontribusi terhadap kemajuan perusahaan
Pengawas harus memeriksa bahwa kontraktor melaksanakan peraturan perundang-undangan,
system manajemen mutu (SMM) dan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja dan
lingkungan (SMK3L) yang diperlukan dalam pengawasan pekerjaan struktur bangunan gedung
Memeriksa Peralatan dan perlengkapan
1 Peralatan : Sepatu keselamatan (safety shoes), Helm pengaman (safety helmet), Masker pelindung
,Body harness, Perlengkapan APD lainnya sesuai dengan kebutuhan pekerjaan
2 Perlengkapan : Perlengkapan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), Form (borang-borang)
identifikasi bahaya, risiko dan pencegahannya, Baju rompi
• Komunikasi K3 adalah suatu kegiatan yang dilakukan pada suatu perusahaan untuk membangun
tingkat kesadaran keselamatan dan kesehatan kerja untuk karyawan. Kegiatan tersebut dapat
dilakukan dengan membuat rencana dan program yang berkelanjutan.
• Komunikasi keelamatan dan kesehatan kerja (K3) memiliki tujuan yang sangat penting, tujuan
tersebut untuk meningkatkan produktivitas produksi serta mengembangkan kesadaran bagi
pekerja. Selain dari pada itu ada beberapa tujuan lain, yaitu:
1. Komunikasi K3 untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman
2. Memberitahukan kepada seluruh pekerja mengenai potensi bahaya yang ada di Perusahaan
3. Membangun kesadaran karyawan tentang keselamatan kerja
4. Mengajarkan keperdulian terhadap lingkungan
5. Refresh informasi terbaru perihal keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
6. Dapat mengenal unsafe action dan unsafe condition
7. Mengingatkan seluruh karyawan agar selalu bekerja dengan aman
8. Menciptakan pekerjaan yang bebas dari kecelakaan kerja (zero accident)
9. Mematuhi peraturan perundangan terkait K3 yang berlaku di Indonesia
10. Merubah tingkah dan prilaku karyawan untuk bekerja secara aman
11. Nilai jual Perusahaan.
Dari kesebelas tujuan dan manfaat komunikasi K3 tentunya masih banyak lagi yang belum disebutkan. Point pentingnya
yaitu komunikasi keselamatan dan kesehatan kerja adalah salah satu program yang di anjurkan pemerintah untuk
diterapkan pada perusahaan, untuk meningkatkan perlindungan bagi pekerja.
• Yang disampaikan dalam komunikasi K3 seperti:
1. Menyampaikan peraturan K3 perusahaan
2. Identifikasi bahaya dan penilaian risiko
3. Cara atau metode dalam melakukan pengendalian dari risiko yang ada
4. Sosialisasi prosedur, instruksi kerja dan sop lainnya
5. Pelaporan kecelakaan kerja
6. Perubahan dalam penerapan sistem manajemen K3 Perusahaan
7. Kinerja perusahaan maupun kontraktor dalam penerapan keselamatan dan kesehatan kerja
8. Alat pelindung diri yang diwajibkan
9. Sistem izin kerja atau permit to work
10. Persyaratan keselamatan dan kesehatan kerja untuk visitor yang akan memasuki lingkungan kerja
11. Rambu keselamatan
12. Hasil dari inspeksi K3 dan pemantauan.
13. Tindak lanjut dari temuan yang terdapat dilapangan
14. Motivasi.
Pengawasan Pekerjaan Bowplank pada Struktur Bangunan Gedung
• Syarat pembuatan bouwplank
• Posisi bouwplank haruslah tetap utuh meskipun terkena ganggunan cuaca
seperti hujan, jangan sampai rusak karena tertimpa atau tersinggung oleh
pekerja.
• Bouwplank hendaklah diletakkan pada jarak yang cukup dari posisi
penggalian tanah untuk pondasi.
• Bouwplank harus mampu menunjukkan titik titik batas pada bangunan.
• Sisi bagian atas bowplank mestinya ada di satu bidang dengan papan
bowplank jika di lihat horizontal (sejajar).
• Letak bouwplank harus selalu sama dan seragam agar arah hadapnya
tertuju ke dalam batas bangunan.
Pengawasan Pekerjaan Struktur Bawah Bangunan Gedung
• Pekerjaan struktur secara umum dilaksanakan melalui 3 ( tiga ) tahap :
1. Tahap Perencanaan(Planning Phase)
Meliputi pertimbangan terhadap hal-hal yang dibutuhkan dan factorfaktor yang
mempengaruhi rancangan umum serta dimensi struktur yang nantinya menjadi dasar pemilihan
satu atau beberapa alternatif dari jenis struktur. Pertimbangan utama adalah fungsi dari
struktur itu nantinya. Pertimbangan kedua yang biasanya disertakan adalah aspek ekonomi,
social, lingkungan, keuangan, dan factor lainnya.
2. Tahap Disain (Design Phase)
Meliputi pertimbangan secara detail terhadap altenatif struktur yang direncanakan pada
tahap perencanaan yang nantinya menjadi dasar penentuan ukuran yang tepat dari dimensi
dan detail elemen struktur termasuk didalamnya sambungan struktur. Biasanya, sebelum tahap
disain mencapai tahap akhir, telah didapatkan suatu bentuk perencanaan akhir yang akan
dilaksanakan
3. Tahap Pembangunan (Construction Phase)
Meliputi pengadaan material, peralatan, dan tenaga kerja. Pekerjaan bengkel serta transportasi ke lokasi
proyek. Selama pelaksanaan tahap ini, perencanaan ulang akan dibutuhkan jika terdapat masalah seperti
material yang sulit untuk didapatkan atau berbagai alasan lain.
Struktur Bawah Bangunan (Sub Structure)
Struktur bawah adaiah bagian dari struktur bangunan yang terletak di bawah elevasi muka tanah,
berfungsi mendukung struktur atas dan menghubungkan struktur atas dengan tanah dasar.
Pengawas harus dapat menjamin ketetapan pelaksanaan tugas sesuai dengan rencana tersebut,
kebijaksanaan dan perintah. Melaksanakan koordinasi kegiatan-kegiatan. Mencegah pemborosan dan
penyelewengan.
Maka pengawas wajib memeriksa/ Menginventarisasi peralatan dan perlengkapan untuk pengawasan
pekerjaan struktur : Melakukan peninjauan ke lokasi kerja; Memeriksa contoh material/bahan (mockup)
untuk pekerjaan struktur bangunan gedung yang diajukan pelaksana; dan Membuat program kerja
berdasarkan dokumen kontrak
• Memeriksa Peralatan dan perlengkapan
• Peralatan
Alat pengolah dan pencetak data
Alat komunikasi
Alat ukur
Kamera/dokumentasi
• Perlengkapan
Bill of quantity ( BQ)
Rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)
Gambar rencana
Alat tulis kantor
pengawas pekerjaan struktur bangunan gedung dalam mengawasi pekerjaan
struktur bawah bangunan gedung dengan tugas meliputi:
a) Memeriksa kesiapan pekerjaan struktur bawah;
b) Memeriksa mutu bahan, peralatan dan ijin kerja yang diajukan pelaksana
untuk pekerjaan struktur bawah bangunan gedung;
c) Mengawasi proses pelaksanaan pondasi dangkal bangunan gedung;
d) Mengawasi proses pekerjaan pondasi tiang pancang bangunan gedung;
e) Mengawasi proses pekerjaan pondasi tiang bor (bore pile);
f) Mengawasi proses pekerjaan footing, balok sloof dan dinding penahan
tanah; dan
g) Mengevaluasi hasil pekerjaan struktur bawah bangunan gedung.
Pengawasan Pekerjaan Struktur Atas Bangunan Gedung
Pengawas pekerjaan struktur bangunan gedung dalam mengawasi pekerjaan
rangka struktur atas bangunan gedung, dengan tugas meliputi:
• Memeriksa kesiapan pelaksanaan pekerjaan struktur atas bangunan gedung;
• Memeriksa mutu bahan, peralatan dan ijin kerja yang diajukan pelaksana untuk
pekerjaan struktur atas bangunan gedung;
• Mengawasi proses pekerjaan kolom, balok, plat dan tangga yang menggunakan
material beton;
• Mengawasi proses pekerjaan kolom, balok plat dan tangga yang menggunakan
material baja;
• Mengawasi proses perawatan dan perbaikan pekerjaan kolom, balok, plat dan tangga
dan
• Mengevaluasi hasil pekerjaan struktur atas bangunan gedung
Pengawasan Pekerjaan Rangka Atap Bangunan Gedung
Pengawas pekerjaan pekerjaan struktur bangunan gedung dalam
mengawasi pekerjaan rangka atap bangunan gedung, dengan tugas
meliputi:
• Memeriksa kesiapan pekerjaan struktur rangka atap;
• Memeriksa material, peralatan, dan perlengkapankerja yang diajukan
pelaksana untuk pekerjaan struktur rangka atap bangunan gedung;
• Mengawasi proses pelaksanaan pekerjaan rangka kuda-kuda, balok
gording, rangka atap dan bresing bangunan gedung; dan
• Mengevaluasi hasil pekerjaan struktur rangka atap.
Membuat Laporan Hasil Pengawasan
Pengawas pekerjaan struktur bangunan gedung dalam mengoordinasikan
pekerjaan akhir, dengan tugas meliputi:
• Menganalisis kemajuan pelaksanaan pekerjaan (opname);
• Menghitung kemajuan pekerjaan sesuai dengan dokumen kontrak; dan
• Menyusun kelengkapan data untuk proses akhir pengawasan. Seperti Laporan
harian, Mingguan dan Bulanan

More Related Content

Similar to Ahli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptx

ppt struktur.pptx
ppt struktur.pptxppt struktur.pptx
ppt struktur.pptxDinasKb
 
File_Soal_17_158_29_1666928742 - PPT Gedung EDI KURNIAWAN.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742 - PPT Gedung EDI KURNIAWAN.pptxFile_Soal_17_158_29_1666928742 - PPT Gedung EDI KURNIAWAN.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742 - PPT Gedung EDI KURNIAWAN.pptxHaniDul
 
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptxMohAfif4
 
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang gPowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang gMohAfif4
 
File_Soal_17_158_29_1666928742 - Abdul Azis.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742 - Abdul Azis.pptxFile_Soal_17_158_29_1666928742 - Abdul Azis.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742 - Abdul Azis.pptxHaniDul
 
5. Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja.doc
5. Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja.doc5. Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja.doc
5. Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja.docSupervisiPW092022
 
Manajemen proyek untuk epc
Manajemen proyek untuk epcManajemen proyek untuk epc
Manajemen proyek untuk epcNico Domli
 
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptxSOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptxBayuWelly
 
PPT PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MADYA - JENJANG 5 - Angga Dwi Prastya...
PPT PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MADYA - JENJANG 5 - Angga Dwi Prastya...PPT PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MADYA - JENJANG 5 - Angga Dwi Prastya...
PPT PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MADYA - JENJANG 5 - Angga Dwi Prastya...Taufikkurrahman Upik Teler
 
Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3Al Marson
 
contoh draft ppt
contoh draft pptcontoh draft ppt
contoh draft pptginanjar41
 
ROSIHAN AHMADI.pptx_1692086760.pptx
ROSIHAN AHMADI.pptx_1692086760.pptxROSIHAN AHMADI.pptx_1692086760.pptx
ROSIHAN AHMADI.pptx_1692086760.pptxFeryFold
 
PPT_SURVEY_KERUSAKAN_BANGUNAN.pptx
PPT_SURVEY_KERUSAKAN_BANGUNAN.pptxPPT_SURVEY_KERUSAKAN_BANGUNAN.pptx
PPT_SURVEY_KERUSAKAN_BANGUNAN.pptxYayanYanti
 
PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MAXI.pptx
PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MAXI.pptxPELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MAXI.pptx
PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MAXI.pptxvickrygaluh59
 
PPT PELAKSANA KONSTRUKSI BANGUNAN UNIT DISTRIBUSI SPAM
PPT PELAKSANA KONSTRUKSI BANGUNAN UNIT  DISTRIBUSI SPAMPPT PELAKSANA KONSTRUKSI BANGUNAN UNIT  DISTRIBUSI SPAM
PPT PELAKSANA KONSTRUKSI BANGUNAN UNIT DISTRIBUSI SPAMdpcaskonasoki
 
PPT-SIPIL-PENGAWAS GEDUNG-JENJANG 6-HERU PANCA SAPUTRA.ppt
PPT-SIPIL-PENGAWAS GEDUNG-JENJANG 6-HERU PANCA SAPUTRA.pptPPT-SIPIL-PENGAWAS GEDUNG-JENJANG 6-HERU PANCA SAPUTRA.ppt
PPT-SIPIL-PENGAWAS GEDUNG-JENJANG 6-HERU PANCA SAPUTRA.pptUbanDelaPenar
 
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxPPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxvickrygaluh59
 
PRESENTASI_PUSDIKLAT_MANAJEMEN_PERAWATAN.ppt
PRESENTASI_PUSDIKLAT_MANAJEMEN_PERAWATAN.pptPRESENTASI_PUSDIKLAT_MANAJEMEN_PERAWATAN.ppt
PRESENTASI_PUSDIKLAT_MANAJEMEN_PERAWATAN.pptDendenRabahAbdulMuji
 
Presentasi SKK Level 6 Pengawas Struktur Bangunan Gedung
Presentasi SKK Level 6 Pengawas Struktur Bangunan GedungPresentasi SKK Level 6 Pengawas Struktur Bangunan Gedung
Presentasi SKK Level 6 Pengawas Struktur Bangunan Gedungssuser13ac8a
 
Instalasi Pengolahan Lumpur TInja (IPLT) - Tahap Pra Konstruksi (Persiapan)
Instalasi Pengolahan Lumpur TInja (IPLT) - Tahap Pra Konstruksi (Persiapan)Instalasi Pengolahan Lumpur TInja (IPLT) - Tahap Pra Konstruksi (Persiapan)
Instalasi Pengolahan Lumpur TInja (IPLT) - Tahap Pra Konstruksi (Persiapan)Joy Irman
 

Similar to Ahli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptx (20)

ppt struktur.pptx
ppt struktur.pptxppt struktur.pptx
ppt struktur.pptx
 
File_Soal_17_158_29_1666928742 - PPT Gedung EDI KURNIAWAN.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742 - PPT Gedung EDI KURNIAWAN.pptxFile_Soal_17_158_29_1666928742 - PPT Gedung EDI KURNIAWAN.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742 - PPT Gedung EDI KURNIAWAN.pptx
 
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
 
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang gPowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
 
File_Soal_17_158_29_1666928742 - Abdul Azis.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742 - Abdul Azis.pptxFile_Soal_17_158_29_1666928742 - Abdul Azis.pptx
File_Soal_17_158_29_1666928742 - Abdul Azis.pptx
 
5. Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja.doc
5. Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja.doc5. Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja.doc
5. Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja.doc
 
Manajemen proyek untuk epc
Manajemen proyek untuk epcManajemen proyek untuk epc
Manajemen proyek untuk epc
 
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptxSOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
SOAL K3 TERTULIS ASESI DANNY ANGGORO.pptx
 
PPT PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MADYA - JENJANG 5 - Angga Dwi Prastya...
PPT PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MADYA - JENJANG 5 - Angga Dwi Prastya...PPT PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MADYA - JENJANG 5 - Angga Dwi Prastya...
PPT PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MADYA - JENJANG 5 - Angga Dwi Prastya...
 
Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3Panduan Dasar K3
Panduan Dasar K3
 
contoh draft ppt
contoh draft pptcontoh draft ppt
contoh draft ppt
 
ROSIHAN AHMADI.pptx_1692086760.pptx
ROSIHAN AHMADI.pptx_1692086760.pptxROSIHAN AHMADI.pptx_1692086760.pptx
ROSIHAN AHMADI.pptx_1692086760.pptx
 
PPT_SURVEY_KERUSAKAN_BANGUNAN.pptx
PPT_SURVEY_KERUSAKAN_BANGUNAN.pptxPPT_SURVEY_KERUSAKAN_BANGUNAN.pptx
PPT_SURVEY_KERUSAKAN_BANGUNAN.pptx
 
PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MAXI.pptx
PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MAXI.pptxPELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MAXI.pptx
PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN GEDUNG MAXI.pptx
 
PPT PELAKSANA KONSTRUKSI BANGUNAN UNIT DISTRIBUSI SPAM
PPT PELAKSANA KONSTRUKSI BANGUNAN UNIT  DISTRIBUSI SPAMPPT PELAKSANA KONSTRUKSI BANGUNAN UNIT  DISTRIBUSI SPAM
PPT PELAKSANA KONSTRUKSI BANGUNAN UNIT DISTRIBUSI SPAM
 
PPT-SIPIL-PENGAWAS GEDUNG-JENJANG 6-HERU PANCA SAPUTRA.ppt
PPT-SIPIL-PENGAWAS GEDUNG-JENJANG 6-HERU PANCA SAPUTRA.pptPPT-SIPIL-PENGAWAS GEDUNG-JENJANG 6-HERU PANCA SAPUTRA.ppt
PPT-SIPIL-PENGAWAS GEDUNG-JENJANG 6-HERU PANCA SAPUTRA.ppt
 
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxPPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
 
PRESENTASI_PUSDIKLAT_MANAJEMEN_PERAWATAN.ppt
PRESENTASI_PUSDIKLAT_MANAJEMEN_PERAWATAN.pptPRESENTASI_PUSDIKLAT_MANAJEMEN_PERAWATAN.ppt
PRESENTASI_PUSDIKLAT_MANAJEMEN_PERAWATAN.ppt
 
Presentasi SKK Level 6 Pengawas Struktur Bangunan Gedung
Presentasi SKK Level 6 Pengawas Struktur Bangunan GedungPresentasi SKK Level 6 Pengawas Struktur Bangunan Gedung
Presentasi SKK Level 6 Pengawas Struktur Bangunan Gedung
 
Instalasi Pengolahan Lumpur TInja (IPLT) - Tahap Pra Konstruksi (Persiapan)
Instalasi Pengolahan Lumpur TInja (IPLT) - Tahap Pra Konstruksi (Persiapan)Instalasi Pengolahan Lumpur TInja (IPLT) - Tahap Pra Konstruksi (Persiapan)
Instalasi Pengolahan Lumpur TInja (IPLT) - Tahap Pra Konstruksi (Persiapan)
 

Recently uploaded

2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptxAnnisaNurHasanah27
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.pptSonyGobang1
 
rekayasa struktur beton prategang - 2_compressed (1).pdf
rekayasa struktur beton prategang - 2_compressed (1).pdfrekayasa struktur beton prategang - 2_compressed (1).pdf
rekayasa struktur beton prategang - 2_compressed (1).pdfssuser40d8e3
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptxMuhararAhmad
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studiossuser52d6bf
 
2021 - 12 - 10 PAPARAN AKHIR LEGGER JALAN.pptx
2021 - 12 - 10 PAPARAN AKHIR LEGGER JALAN.pptx2021 - 12 - 10 PAPARAN AKHIR LEGGER JALAN.pptx
2021 - 12 - 10 PAPARAN AKHIR LEGGER JALAN.pptxAnnisaNurHasanah27
 
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxmuhammadrizky331164
 

Recently uploaded (9)

2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
 
rekayasa struktur beton prategang - 2_compressed (1).pdf
rekayasa struktur beton prategang - 2_compressed (1).pdfrekayasa struktur beton prategang - 2_compressed (1).pdf
rekayasa struktur beton prategang - 2_compressed (1).pdf
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
 
2021 - 12 - 10 PAPARAN AKHIR LEGGER JALAN.pptx
2021 - 12 - 10 PAPARAN AKHIR LEGGER JALAN.pptx2021 - 12 - 10 PAPARAN AKHIR LEGGER JALAN.pptx
2021 - 12 - 10 PAPARAN AKHIR LEGGER JALAN.pptx
 
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
 

Ahli Muda Teknik Bangunan GEdung Jenjang 7 - Samet Kurnianto.pptx

  • 1. UJI KOMPETENSI FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT / KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA FOTO ASESI Skema Sertifikasi : Ahli Muda Teknik Bangunan Gedung Kualifikasi : Teknisi/Analis Jenjang 7 Nama Asesi : Slamet Kurnianto NIK Asesi : Tgl. Asesmen : TUK : Nama Asesor :
  • 2. Menerapkan Peraturan PerUndang-Undangan, Sistem Manajemen Mutu (SMM) dan Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dan Lingkungan (SMK3L) • Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) adalah bagian dari sistem manajemen perusahaan secara keseluruhan dalam rangka pengendalian risiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif • Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. • Dalam menerapkan Sistem Manajemen K3 (SMK3) ada beberapa tahapan yang harus dilakukan agar SMK3 tersebut menjadi efektif, karena SMK3 mempunyai elemen- elemen atau persyaratan- persyaratan tertentu yang harus dibangun didalam suatu organisasi atau perusahaan. Sistem Manajemen K3 juga harus ditinjau ulang dan ditingkatkan secara terus menerus didalam pelaksanaanya untuk menjamin bahwa system itu dapat berperan dan berfungsi dengan baik serat berkontribusi terhadap kemajuan perusahaan
  • 3. Pengawas harus memeriksa bahwa kontraktor melaksanakan peraturan perundang-undangan, system manajemen mutu (SMM) dan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja dan lingkungan (SMK3L) yang diperlukan dalam pengawasan pekerjaan struktur bangunan gedung Memeriksa Peralatan dan perlengkapan 1 Peralatan : Sepatu keselamatan (safety shoes), Helm pengaman (safety helmet), Masker pelindung ,Body harness, Perlengkapan APD lainnya sesuai dengan kebutuhan pekerjaan 2 Perlengkapan : Perlengkapan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), Form (borang-borang) identifikasi bahaya, risiko dan pencegahannya, Baju rompi
  • 4. • Komunikasi K3 adalah suatu kegiatan yang dilakukan pada suatu perusahaan untuk membangun tingkat kesadaran keselamatan dan kesehatan kerja untuk karyawan. Kegiatan tersebut dapat dilakukan dengan membuat rencana dan program yang berkelanjutan. • Komunikasi keelamatan dan kesehatan kerja (K3) memiliki tujuan yang sangat penting, tujuan tersebut untuk meningkatkan produktivitas produksi serta mengembangkan kesadaran bagi pekerja. Selain dari pada itu ada beberapa tujuan lain, yaitu: 1. Komunikasi K3 untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman 2. Memberitahukan kepada seluruh pekerja mengenai potensi bahaya yang ada di Perusahaan 3. Membangun kesadaran karyawan tentang keselamatan kerja 4. Mengajarkan keperdulian terhadap lingkungan 5. Refresh informasi terbaru perihal keselamatan dan kesehatan kerja (K3) 6. Dapat mengenal unsafe action dan unsafe condition 7. Mengingatkan seluruh karyawan agar selalu bekerja dengan aman 8. Menciptakan pekerjaan yang bebas dari kecelakaan kerja (zero accident) 9. Mematuhi peraturan perundangan terkait K3 yang berlaku di Indonesia 10. Merubah tingkah dan prilaku karyawan untuk bekerja secara aman 11. Nilai jual Perusahaan. Dari kesebelas tujuan dan manfaat komunikasi K3 tentunya masih banyak lagi yang belum disebutkan. Point pentingnya yaitu komunikasi keselamatan dan kesehatan kerja adalah salah satu program yang di anjurkan pemerintah untuk diterapkan pada perusahaan, untuk meningkatkan perlindungan bagi pekerja.
  • 5. • Yang disampaikan dalam komunikasi K3 seperti: 1. Menyampaikan peraturan K3 perusahaan 2. Identifikasi bahaya dan penilaian risiko 3. Cara atau metode dalam melakukan pengendalian dari risiko yang ada 4. Sosialisasi prosedur, instruksi kerja dan sop lainnya 5. Pelaporan kecelakaan kerja 6. Perubahan dalam penerapan sistem manajemen K3 Perusahaan 7. Kinerja perusahaan maupun kontraktor dalam penerapan keselamatan dan kesehatan kerja 8. Alat pelindung diri yang diwajibkan 9. Sistem izin kerja atau permit to work 10. Persyaratan keselamatan dan kesehatan kerja untuk visitor yang akan memasuki lingkungan kerja 11. Rambu keselamatan 12. Hasil dari inspeksi K3 dan pemantauan. 13. Tindak lanjut dari temuan yang terdapat dilapangan 14. Motivasi.
  • 6. Pengawasan Pekerjaan Bowplank pada Struktur Bangunan Gedung • Syarat pembuatan bouwplank • Posisi bouwplank haruslah tetap utuh meskipun terkena ganggunan cuaca seperti hujan, jangan sampai rusak karena tertimpa atau tersinggung oleh pekerja. • Bouwplank hendaklah diletakkan pada jarak yang cukup dari posisi penggalian tanah untuk pondasi. • Bouwplank harus mampu menunjukkan titik titik batas pada bangunan. • Sisi bagian atas bowplank mestinya ada di satu bidang dengan papan bowplank jika di lihat horizontal (sejajar). • Letak bouwplank harus selalu sama dan seragam agar arah hadapnya tertuju ke dalam batas bangunan.
  • 7.
  • 8. Pengawasan Pekerjaan Struktur Bawah Bangunan Gedung • Pekerjaan struktur secara umum dilaksanakan melalui 3 ( tiga ) tahap : 1. Tahap Perencanaan(Planning Phase) Meliputi pertimbangan terhadap hal-hal yang dibutuhkan dan factorfaktor yang mempengaruhi rancangan umum serta dimensi struktur yang nantinya menjadi dasar pemilihan satu atau beberapa alternatif dari jenis struktur. Pertimbangan utama adalah fungsi dari struktur itu nantinya. Pertimbangan kedua yang biasanya disertakan adalah aspek ekonomi, social, lingkungan, keuangan, dan factor lainnya. 2. Tahap Disain (Design Phase) Meliputi pertimbangan secara detail terhadap altenatif struktur yang direncanakan pada tahap perencanaan yang nantinya menjadi dasar penentuan ukuran yang tepat dari dimensi dan detail elemen struktur termasuk didalamnya sambungan struktur. Biasanya, sebelum tahap disain mencapai tahap akhir, telah didapatkan suatu bentuk perencanaan akhir yang akan dilaksanakan
  • 9. 3. Tahap Pembangunan (Construction Phase) Meliputi pengadaan material, peralatan, dan tenaga kerja. Pekerjaan bengkel serta transportasi ke lokasi proyek. Selama pelaksanaan tahap ini, perencanaan ulang akan dibutuhkan jika terdapat masalah seperti material yang sulit untuk didapatkan atau berbagai alasan lain. Struktur Bawah Bangunan (Sub Structure) Struktur bawah adaiah bagian dari struktur bangunan yang terletak di bawah elevasi muka tanah, berfungsi mendukung struktur atas dan menghubungkan struktur atas dengan tanah dasar. Pengawas harus dapat menjamin ketetapan pelaksanaan tugas sesuai dengan rencana tersebut, kebijaksanaan dan perintah. Melaksanakan koordinasi kegiatan-kegiatan. Mencegah pemborosan dan penyelewengan. Maka pengawas wajib memeriksa/ Menginventarisasi peralatan dan perlengkapan untuk pengawasan pekerjaan struktur : Melakukan peninjauan ke lokasi kerja; Memeriksa contoh material/bahan (mockup) untuk pekerjaan struktur bangunan gedung yang diajukan pelaksana; dan Membuat program kerja berdasarkan dokumen kontrak
  • 10. • Memeriksa Peralatan dan perlengkapan • Peralatan Alat pengolah dan pencetak data Alat komunikasi Alat ukur Kamera/dokumentasi • Perlengkapan Bill of quantity ( BQ) Rencana kerja dan syarat-syarat (RKS) Gambar rencana Alat tulis kantor
  • 11. pengawas pekerjaan struktur bangunan gedung dalam mengawasi pekerjaan struktur bawah bangunan gedung dengan tugas meliputi: a) Memeriksa kesiapan pekerjaan struktur bawah; b) Memeriksa mutu bahan, peralatan dan ijin kerja yang diajukan pelaksana untuk pekerjaan struktur bawah bangunan gedung; c) Mengawasi proses pelaksanaan pondasi dangkal bangunan gedung; d) Mengawasi proses pekerjaan pondasi tiang pancang bangunan gedung; e) Mengawasi proses pekerjaan pondasi tiang bor (bore pile); f) Mengawasi proses pekerjaan footing, balok sloof dan dinding penahan tanah; dan g) Mengevaluasi hasil pekerjaan struktur bawah bangunan gedung.
  • 12. Pengawasan Pekerjaan Struktur Atas Bangunan Gedung Pengawas pekerjaan struktur bangunan gedung dalam mengawasi pekerjaan rangka struktur atas bangunan gedung, dengan tugas meliputi: • Memeriksa kesiapan pelaksanaan pekerjaan struktur atas bangunan gedung; • Memeriksa mutu bahan, peralatan dan ijin kerja yang diajukan pelaksana untuk pekerjaan struktur atas bangunan gedung; • Mengawasi proses pekerjaan kolom, balok, plat dan tangga yang menggunakan material beton; • Mengawasi proses pekerjaan kolom, balok plat dan tangga yang menggunakan material baja; • Mengawasi proses perawatan dan perbaikan pekerjaan kolom, balok, plat dan tangga dan • Mengevaluasi hasil pekerjaan struktur atas bangunan gedung
  • 13.
  • 14. Pengawasan Pekerjaan Rangka Atap Bangunan Gedung Pengawas pekerjaan pekerjaan struktur bangunan gedung dalam mengawasi pekerjaan rangka atap bangunan gedung, dengan tugas meliputi: • Memeriksa kesiapan pekerjaan struktur rangka atap; • Memeriksa material, peralatan, dan perlengkapankerja yang diajukan pelaksana untuk pekerjaan struktur rangka atap bangunan gedung; • Mengawasi proses pelaksanaan pekerjaan rangka kuda-kuda, balok gording, rangka atap dan bresing bangunan gedung; dan • Mengevaluasi hasil pekerjaan struktur rangka atap.
  • 15.
  • 16. Membuat Laporan Hasil Pengawasan Pengawas pekerjaan struktur bangunan gedung dalam mengoordinasikan pekerjaan akhir, dengan tugas meliputi: • Menganalisis kemajuan pelaksanaan pekerjaan (opname); • Menghitung kemajuan pekerjaan sesuai dengan dokumen kontrak; dan • Menyusun kelengkapan data untuk proses akhir pengawasan. Seperti Laporan harian, Mingguan dan Bulanan