2. PENGERTIAN
0 Statistika adalah ilmu yang mempelajari tentang
teknik pengumpulan data, penyajian data dan
analisis data untuk penarikan kesimpulan
0 Statistik adalah data yang diperoleh dari hasil
observasi yang berupa data cacahan atau data
ukuran
0 Populasi adalah keseluruhan objek yang diteliti
0 Sampel adalah sebagian dari populasi yang
digunakan untuk penelitian
2
6. DIAGRAM BATANG
0 Data Pendaftar SPMB
2007/2008 sebanyak
10000 0rang, yang
terbagi menjadi :
0 IPC = 2500 (25 %)
0 IPS = 3500 (35 %)
0 IPA = 4000 (40 %)
Data Pendaftar SPMB 2007/2008
0
1000
2000
3000
4000
5000
IPC IPS IPA
Jurusan
Jumlah
6
7. DIAGRAM GARIS
0 Data Produksi Padi
Tahun 2000-2006
(dalam ribuan ton)
terbagi menjadi :
0 Tahun 2000 = 200
0 Tahun 2001 = 300
0 Tahun 2002 = 400
0 Tahun 2003 = 300
0 Tahun 2004 = 500
0 Tahun 2005 = 400
0 Tahun 2006 = 600
Data Produksi Padi Tahun 2000/2006 (Dalam Ribuan Ton)
0
100
200
300
400
500
600
700
Th 2000 Th 2001 Th 2002 Th 2003 Th 2004 Th 2005 Th 2006
Tahun
Jumlah
7
8. HISTOGRAM DAN POLIGON FREKUENSI
0 Data Produksi Padi Tahun
2000-2006
(dalam ribuan ton) terbagi
menjadi :
0 Tahun 2000 = 200
0 Tahun 2001 = 300
0 Tahun 2002 = 400
0 Tahun 2003 = 300
0 Tahun 2004 = 500
0 Tahun 2005 = 400
0 Tahun 2006 = 600
8
DataProduksiPadiTahun2000/2006(Dalam
RibuanTon)
0
200
400
600
800
1
Tahun
Jumlah
Th2000
Th2001
Th2002
Th2003
Th2004
Th2005
Th2006
9. UKURAN DATA TUNGGAL
0 RATA-RATA
0 MEDIAN
Adalah nilai tengah setelah data diurutkan
0 MODUS
Adalah nilai yang paling sering muncul
9
n
x
.
f
x
atau
n
x
x
2
1
n
2
1
ke
data
Me
10. Kuartil
Seandainya data diurutkan membentuk barisan dari
kecil ke besar, maka dapat digambarkan seperti
garis berikut:
10
Xmin Q1 Q2
Me
Q3
Xmax
Q1 letak batas ¼ data yang pertama.
Q2 letak batas ¼ data yang ke dua.
Q3 letak batas ¼ data yang ke tiga.
11. Cara menentukan letak Qn
Jika n = nomor kuartil
N = banyaknya data
Maka Qn = n/4 . N
Misal hasil n/4 . N = m,
Maka letak Qn adalah sebagai berikut:
Jika m bilangan bulat maka:
Qn berada pada nomor m dan ( m + 1).
Maka jumlah dua bilangan pada nomor
tersebut Dibagi dua.
11
12. Jika m bilangan pecahan maka:
Qn berada pada nomor m yang dibulatkan
kedepan.
Contoh 1 :
Dari data: 3, 4, 4, 5, 6, 7, 7, 7, 8, 9.
Tentukan :
a. Modus, median dan rata – ratanya !
b. Q1
c. Q2
d. Q3
12
13. Jika m bilangan pecahan maka:
Qn berada pada nomor m yang dibulatkan
kedepan.
Contoh 2 :
Dari data: 3, 4, 4, 5, 5, 5, 6, 6, 7, 7,
7, 8, 8, 9, 9
Tentukan :
a. Modus, median dan rata – ratanya !
b. Q1
c. Q2
d. Q3
13
16. Distribusi Frekuensi
Dalam melakukan pengukuran atau
pengamatan(observasi), kita memperoleh
sejumlah data yang dinamakan data kasar
(data observasi).
Data–data tersebut perlu dibagi dalam
beberapa kelompok untuk memudahkan
dalam perhitungan.
Pengelompokan data yang disajikan dalam
suatu tabel dinamakan distribusi
frekuensi.
16
17. Contoh:
Data statistik hasil pengukuran dari suatu
penelitian diperlihatkan sebagai berikut:
10 12 7 1 8 2 14 15 8 21 2 1 12 3 6 23
9 6 15 28
Pada data tersebut dapat dilakukan
pengelompokan dalam interval (skala) 5,
skala 10, atau yang lainnya.
17