Dokumen tersebut merangkum sejarah perkembangan bulutangkis dari Mesir Kuno hingga berkembang menjadi olahraga kompetitif di Inggris pada abad ke-19. Dokumen tersebut juga menjelaskan sejarah perkembangan bulutangkis di Indonesia serta beberapa atlet bulutangkis Indonesia yang berprestasi di kancah internasional.

1. Badminton
Naafi’Hayyu Lathifah XI IIS 2 / 12

3. Sejarah
• Berkembang di Mesir Kuno sekitar 2000 th yg lalu. Di
China dulu tidak memakai raket jadi hanya Shuttelcock
yang di tendang agar tidak jatuh ke tanah.
• Di Inggris dulu bernama Battledores dan Shuttelcock ,
menggunakan dayung atau bisa memakai tongkat kayu.
• Olah raga Kompetitif bulu tangkis diciptakan oleh
petugas Tentara Britania di Pune, India abad ke-19
,mereka menambahkan jaring dan memainkannya
secara bersaingan, pernah juga disebut Poona.
• Th 1860 dalam pamflet oleh Isaac Spratt “Badminton
Battledore - a new game “

4. Sejarah di Indonesia
• Pada jaman penjajahan perkumpulan pembulutangkis
bergerak sendiri2, sangat sulit menyatukan, namun di
lingkungan Jawa dapat dipertemukan, karena
terbentuknya
PORI ( Persatuan Olahraga Republik Indonesia)
• Usaha yang dilakukan Sudirman Cs. dengan perantara
surat yang mengajak mengadakan rmendirikan PBSI
membuahkan hasil, disetujui pendirian PBSI
(Persatuan Bulutangkis Seluruh Indnesia) dan
konggres pertama pada 5 Mei 1951

5. Bulutangkis memainkan banyak nomor
partai
•
• Tunggal Putra
• Tunggal Putri
• Ganda Putra
• Ganda Putri
• Ganda Campuran

6. Alat

7. Ukuran
lapangan
o Net
p : 610 cm
l : 76 cm
o Single
p : 13,40 m
l : 5,18 m
o Double
p : 13,40 m
l : 6,10 m

8. Teknik dasar
1. Teknik Memegang Raket (Grips)
 American Grip => efektif untuk smash
kurang efektif untuk backhand
 Forehand Grip => mudah untuk memukul
 Bckhand Grip => menghasilkan bola yang sulit
terduga
 Combination Grip
Videoooooo…………

10. 2. Jenis Pukulan
a. Service => pukulan awal
• Pendek (forhand/backhand)
• Tinggi/ panjang (lob service)
b. Pukulan Lob => tinggi ke belakang
cara: raket diayunkan ke depan atas sehingga
bola melambung ke arah lapangan bagian
belakang lawan.
c. Pukulan Drive => jalannya Shuttelcock mendatar
dengan cepat, biasanya ke arah samping.

11. d. Pukulan Smash => keras dan jauh di daerah
lawan
e. Pukulan Dropshot => memukul Shuttelcock
diarahkan ke area lapangan dekat denga net.
Videoooooo…………

12. Backhand service

13. Jumping smash

14. Lob

15. Istilah - Istilah
• Deuce : Posisi angka sama saat
kedudukan seharusnya
gamepoint atau match point
untuk salah satu pihak.
• Rubber Set : Keadaan ketika
masing2 pemain memenangi
satu game (set) shg perlu set
ke 3 untuk menentukan
pemenang.
• Match Point : Angka terakhir
yang diperlukan oleh salah satu
pemain untuk memenangi satu
pertandingan.
• Rally Point : Sistem perolehan
angka dalam bulutangkis di
mana tiap bola mati
menghasilkan angka, tidak
memerlukan perpindahan servis
(service over) seperti di
sistem lama.
• Game Point : Angka terakhir
yang diperlukan oleh satu
pemain untuk menyelesaikan
satu game (set)
• Straight Set : Pertandingan
yang langsung selesai dalam dua
set langsung
• Unforced Error : Kesalahan
yang tidak perlu dilakukan;
terjadi karena kecerobohan diri
sendiri.

16. Mengharumkan nama bangsa
1. Rudy Hartono Kurniawan – 8 kali juara All England
2. Liem Swie King – 3 kali juara All England, 4 runner up
^King Smash^
3. Alan Budikusuma – mendapat emas dalam Olipiade
Barcelona 1992
4. Haryanto Abri – 2 kali juara All England
^Smash 100 watt^
5. Taufik Hidayat – emas Olimpiade Anthena 2004
6. Tantowi Ahamad dan Liliana Natsir – All England 2012-
2014
7. Mohammad ahsan dan Hendra Setiawan – All
Engnland 2014

18. Terimakasihhh…….